Seperti yang kita tahu bahwa istilah “pasar” sendiri mungkin sudah sangat familiar terdengar di telinga kita. Pasar identik sebagai sebuah tempat yang mempertemukan penjual dan pembeli dalam waktu yang bersamaan. Bahkan tak jarang juga “pasar” dijadikan sebagai tempat untuk menjalin interaksi dengan sesama penjual atau pedagang.
Tapi pernahkah kalian mendengar mengenai pasar keuangan? Apakah pasar keuangan sama dengan pasar biasanya? Secara umum, pasar keuangan merupakan pasar yang disebut dengan financial market di mana di dalamnya seperti pasar pada umumnya yang mempertemukan antara penjual dan pembeli.
Namun, yang membedakannya di sini adalah penjual yang dimaksud adalah seorang pemilik modal yang nantinya akan bertemu dengan orang yang berasal dari perusahaan atau institusi tertentu yang memiliki surplus dana yang tepat.
Atau dalam kata lain, sebenarnya pasar keuangan adalah pasar yang identik dipergunakan untuk mencari sumber modal ataupun kegiatan sejenisnya yang berkaitan dengan hal tersebut. Lalu, ada apa saja sih jenis dari pasar keuangan ini?
Berikut merupakan pemaparan mengenai jenis jenis dari pasar keuangan yang perlu diketahui.
Seperti istilahnya, objek yang diperdagangkan atau diperjualbelikan dalam pasar ini adalah uang. Seringkali pasar uang ini diserbu oleh mereka yang memang sedang membutuhkan modal ataupun dana pinjaman, entah untuk membangun usahanya ataupun untuk kepentingan lainnya.
Pada pasar uang inilah sang pemilik modal atau investor dipertemukan dengan berbagai pihak yang sedang membutuhkan dana atau suntikan investasi dana guna mengembangkan proyeknya. Walaupun namanya adalah pasar uang, objek yang diperjualbelikan didalamnya tak melulu mengenai uang juga, bahkan tak jarang menggunakan beberapa surat berharga yang memiliki jangka pendek dalam hal penggunaannya.
Salah satu contohnya adalah deposito berjangka, wesel ataupun promes yang memiliki jangka waktu penggunaan sekitar kurang dari satu tahun.
Pasar modal ini memiliki pengertian yang hampir sama dengan pasar uang karena ranahnya masih berkaitan dengan jual beli modal. Namun, yang membedakan antara pasar modal dan pasar uang adalah tidak hanya uang yang dijadikan sebagai objek transaksinya melainkan juga beberapa surat berharga yang memang bisa dijadikan sebagai jaminan.
Namun, dalam pasar modal surat berharga yang bisa diperjualbelikan adalah surat surat berharga yang memiliki jangka waktu yang panjang. Jangka waktu yang panjang dalam hal ini yang dimaksud adalah jangka waktu surat yang bisa dibilang lebih dari satu tahun. Contohnya adalah surat berharga yang berupa surat obligasi dan saham.
Jika mendengar kalimat valuta asing mungkin sekilas kita akan memikirkan mengenai mata uang asing bukan? Pasar valuta asing memanglah merupakan pasar yang memfasilitasi adanya transaksi atau kegiatan jual beli yang berkiatan dengan valuta asing atau yang seringkali disebut dengan uang asing ini. Baik merupakan transaksi langsung, forward transaksi dan lain sebagainya.
Pasar hipotek merupakan pasar yang lebih memfasilitasi adanya kegiatan transaksi yang diperuntukkan guna kepentingan peminjaman berupa lahan real estate, perumahan, komersial, industri dan lain sebagainya. Sehingga bisa disimpulkan bahwa pinjaman yang diberikan pada pasar hipotek ini adalah sebuah pinjaman yang bersifat jangka panjang.
Sama seperti istilahnya, bahwa pasar kredit konsumen memanglah ditujukan untuk memberikan pelayanan atatupun pembiayaan peminjaman, baik yang digunakan untuk pembiayaan konsumen perihal kepentingannya pada suatu produk barang dan jasa.
Pasar komoditas merupakan yang objek jual belinya lebih ke barang ataupun jasa yang termasuk dalam suatu komoditas tertentu. Bahkan tak jarang, pasar komoditas ini disebut dengan future market. Hal ini dikarenakan fungsinya yang menyediakan kebutuhan masyarakat baik berupa komoditas pertanian, komoditas perkebunan dan lain sebagainya.