PPKN

Kelebihan dan Kekurangan Gerakan Radikalisme yang Perlu diketahui

√ Edu Passed Pass education quality & scientific checked by advisor, read our quality control guidelance for more info

Radikalisme merupakan suatu upaya yang dilakukan oleh sekelompok orang ataupun lebih untuk melakukan suatu perubahan secara drastis pada aspek kehidupan berbangsa dan bernegara. Gerakan radikalisme ini seringkali dikaitkan hubungannya dengan aspek agama. Dimana sekumpulan orang yang melancarkan gerakan ini seringkali mengatasnamakan dirinya berasal dari satu jenis agama.

Oleh karenanya, sebagian besar orang seringkali beropini bahwa gerakan radikalisme erat kaitannya dengan gerakan ekstrim agama. Padahal apabila dikaji secara lebih mendetail, gerakan radikal ini merupakan gerakan politik. Hal itu dikarenakan, gerakan radikalisme mengusung suatu ideologi yang hendak diterapkan secara paksa dalam suatu wilayah. Namun, ideologi ideologi yang diusung seringkali melenceng dari yang diajarkan.

Atau dalam kata lain ideologi yang diusung merupakan ideologi sesat. Tak jarang juga, gerakan radikalisme disebut sebagai suatu gerakan yang timbul sebagai respon dari suatu perubahan yang baru saja terjadi, seperti perubahan tata pemerintahan, perubahan kebijakan ekonomi dan lain sebagainya.

Sehingga bisa dikatakan bahwa gerakan ekstrim radikalisme ini merupakan gerakan penolakan, evaluasi atau bentuk ketidaksetujuan dari kelompok masyarakat tertentu terhadap kebijakan itu.

Kelebihan Gerakan Radikalisme

Dibalik dampaknya yang sangat meresahkan sebagian besar masyarakat, gerakan atau sekelompok orang yang tergabung dalam gerakan radikal ini juga memiliki sisi kelebihan positifnya sebagai berikut.

  • Penganut gerakan radikal memiliki tujuan yang jelas
    Sebelum melakukan suatu pemberontakan ataupun aksi terror yang meresahkan sebagian kelompok masyarakat yang berkaitan semua pengikut dari gerakan ini telah menetapkan tujuan dari gerakan mereka tersebut. Sehingga bisa dikatakan bahwa setiap aksi terror ataupun kekerasan yang mereka lakukan dilandasi dengan tujuan yang jelas. Sehingga mereka lebih tahu apa yang akan mereka lakukan itu. Namun, sangat disayangkan sebagian besar dari mereka tidak sadar bahwa tujuan yang mereka yakini, dan mereka pegang erat erat itu salah dan sangat melenceng dari ajaran.
  • Sangat yakin dengan visi dan misinya
    Selain pernyataan di atas, pengikut gerakan radikal ini juga sangat yakin dengan tujuan dan kegiatan apa yang sedang mereka lakukan. Mereka sepakat bahwa apa yang mereka lakukan itu memiliki tujuan yang baik, terutama untuk kepentingan masyarakat umum. Namun, dalam hal ini mereka memiliki pola penolakan dan penyampaian pendapat yang salah. Untuk melancarkan tujuannya mereka melakukan kekerasaan. Bahkan,mereka juga bisa menebar terror kepada pihak pihak yang terlibat dalam hal tersebut.
  • Memiliki Kesetiaan yang Tinggi
    Seringkali gerakan ataupun organisasi ekstrim seperti ini para pengikutnya memiliki kesetiaan yang tinggi terhadap kelompoknya. Hal itu bisa terlihat dari kegigihan dari setiap anggotanya untuk melakukan apa yang telah diperintah dan direncanakan oleh kelompok. Namun, hal yang paling mendasari tingginya tingkat kesetiaan tersebut adalah berbagai iming iming keuntungan yang ditawarkan oleh kelompok.
  • Memiliki semangat juang yang tinggi
    Terlebih hal itu lebih terlihat saat mereka ingin mencapai tujuannya. Karena untuk bisa mencapai apa yang diinginkannya, mereka cenderung menggunakan segala cara, salah satunya adalah kekerasan. Dan hal tersebut yang tidak boleh kita sebagai generasi muda contoh.
  • Peduli terkait perubahan segala aspek negara
    Seperti yang telah dipaparkan sebelumnya, bahwa gerakan radikal merupakan suatu gerakan ekstrim yang timbul sebagai bentuk respon sekelompok orang terhadap perubahan yang terjadi. Sebenarnya yang ingin mereka sampaikan adalah respon penolakan, ketidaksetujuan, evaluasi dan lain sebagainya. Namun, cara yang digunakan dalam menyampaikan hal itu yang tidak sesuai.

Kekurangan Gerakan Radikalisme

Adapun beberapa kekurangan dari gerakan radikalisme seperti yang kita tahu.

  • Memiliki pemikiran tertutup
    Para pengikut gerakan radikal ini seringkali menutup pola pemikirannya dari berbagai pendapat atau masukan yang diberikan kepadanya. Mereka hanya meyakini bahwa apa yang akan mereka lakukan adalah suatu hal yang paling baik dan yang seharusnya untuk dilakukan. Sehingga berbagai pandangan orang lain yang bertentangan dengan hal itu dianggap salah besar.
  • Menggunakan kekerasan
    Untuk bisa mencapai tujuannya dan apa yang mereka ingikan, mereka menghalalkan segala cara, salah satunya adalah dengan melakukan kekerasan. Kekerasan ini ditujukan pada siapapun pihak yang ingin menghalangi dan menghentikan aksi mereka.
  • Menganggap ideologinya yang paling baik
    Seringkali para pengikut gerakan ekstrim seperti ini telah terdoktrin secara kuat bahwa ideologi yang mereka anut merupakan ideologi yang paling benar diantara yang lainya. Sehingga mereka sangat ambisius untuk bisa mewujudkan ideologi tersebut sebagai salah satu bentuk perubahan yang paling tepat.
  • Tidak dengan Hak Asasi Manusia (HAM)
    Hal ini sudah terbukti dengan berbagai kekerasan dan terror yang mereka lakukan terhadap berbagi pihak yang bersangkutan atau tidak memiliki sangkut paut sama sekali dengan hal tersebut Bahkan mereka tidak akan segan segan untuk melakukan pembunuhan terhadap orang orang yang berusaha menghalangi ataupun menghentikan mereka.
  • Sulit menerima kritik dan saran
    Hal ini berkaitan dengan sikap sebagian besar dari mereka yang sangat yakin dan percaya terhadap apa yang sudah mereka lakukan dan mereka pertahankan.