Daftar isi
Perkembangan dunia digital yang sudah semakin canggih, bisa mempermudah kegiatan manusia untuk menyelesaikan pekerjaan sehari-hari.
Sejalan dengan kemajuan teknologi, perkembangan jaringan internet juga semakin pesat. Salah satunya adalah munculnya teknologi Local Area Network (LAN).
Jaringan komputer yang terhubung dengan LAN akan mempermudah proses pertukaran informasi antar perangkat yang berada dalam lingkup geografis tertentu.
Pembahasan kali ini akan menjelaskan apa pengertian LAN, perbedaannya dengan MAN dan WAN, karakteristik, dan perangkat jaringan LAN.
Selain itu, pembahasan juga akan melebar menguraikan apa saja komponen, topologi, fungsi, kelebihan, kekurangan, dan contoh dari Local Area Network.
Local Area Network atau sering kali disingkat menjadi LAN merupakan sebuah jaringan komputer yang wilayah jangkauannya hanya mencakup area lokal saja.
Pengguna yang memakai LAN hanya bisa menikmati jaringan LAN hanya jika berada dalam wilayah geografis tertentu saja.
Local Area Network akan menghubungkan beragam perangkat jaringan yang berada dalam jangkauan tertentu dengan perangkat jaringan sederhana.
Jaringan Local Area Network biasanya mencakup beberapa komponen kabel seperti Router, UTP, Hub, Swicth, dan lainnya.
Jaringan LAN biasanya digunakan dalam lingkup sekolah, area perkantoran atau perusahaan, dan warung internet (warnet).
LAN merupakan jaringan skala kecil yang memiliki area terbatas, tetapi LAN juga bisa dihubungkan dengan beberapa LAN lain yang nantinya akan membentuk jaringan baru yang dinamakan Metropolitan Area Network (MAN).
LAN merupakan Local Area Network yang wilayah jangkauannya terbilang cukup terbatas, sedangkan MAN adalah Metropolitan Area Network yang jangkauannya lebih luas dari LAN namun lebih kecil dari WAN.
Sedangkan WAN merupakan jaringan area luas yang wilayah geografisnya mencakup area yang lebih luas seperti negara bagian atau negara.
Berikut ini adalah perbedaan dari LAN, MAN, dan WAN yang dilihat dari beberapa faktor seperti area, pemeliharaan, dan kecepatan.
Jika dilihat dari sisi jangkauan wilayahnya, LAN mencakup area dalam jarak yang terbatas dari mulai 1 KM hingga 10 KM.
Sedangkan MAN memiliki wilayah jangkauan yang lebih besar, yaitu sekitar 100 KM, dan WAN memiliki wilayah jangkauan yang paling besar yaitu lebih dari rentang 100 KM.
Dalam segi desain dan pemeliharaan, LAN lebih mudah dirancang dan dipelihara jika dibandingkan pemeliharaan MAN dan WAN yang rancangannya lebih sulit dan rumit.
Jika ketiganya dibandingkan maka jaringan yang menggunakan LAN memiliki kecepatan jaringan yang paling cepat.
MAN memiliki tingkat transfer yang lebih lambat dibandingkan LAN, dan WAN adalah jaringan yang memiliki kecepatan terendah.
Hal tersebut disebabkan karena wilayah jangkauan yang semakin luas maka akan memperlambat kecepatan jaringan tersebut.
Pada jaringan LAN media komunikasi yang digunakan adalah kabel twisted pair atau koaksial yang dipakai untuk menghubungkan perangkat.
Sedangkan MAN memakai kabel koaksial, media nirkabel atau serat optik untuk menghubungkan perangkatnya.
Kemudian WAN menggunakan media komunikasi Public Switched Telephone Networks (PSTN) atau sering disebut tautan satelit.
Jika dilihat dari tingkat kemacetan jaringannya, karena LAN mempunyai jumlah pengguna yang terbatas menjadikannya lebih lenggang.
Sedangkan MAN memiliki tingkat kemacetan yang sedang, dan WAN mempunyai lebih banyak kemacetan.
Sebagai jaringan yang cakupannya terbatas hanya dalam lingkup wilayah lokal saja, LAN memiliki karakteristik yang mudah dijumpai.
Beberapa karakteristik ini akan membedakan jaringan LAN dengan jaringan lainnya seperti MAN dan WAN.
Simak karakteristik Local Area Network (LAN) yang akan diuraikan berikut ini!
Ada beberapa perangkat yang dibutuhkan agar jaringan LAN bisa dijalankan. Berikut adalah perangkat-perangkat yang perlu disiapkan.
Router merupakan hardware yang memiliki fungsi untuk membagi jaringan internet menjadi beberapa bagian dengan protokol TCP/IP pada komputer client.
Selanjutnya setiap client yang terhubung dengan server tersebut akan mendapatkan IP yang berbeda satu sama lainnya.
Switch HUB merupakan hardware yang memiliki kegunaan untuk memecah jaringan dari sebuah server menjadi beberapa client dalam jaringan LAN.
Port yang tersedia dalam switch pada kelipatan 4,8,16,32, 64 dan seterusnya.
Hub merupakan perangkat keras atau hardware jaringan yang berfungsi untuk membagi jaringan dalam sebuah server.
Hub sangat umum digunakan dalam jaringan yang menerapkan sistem Local Area Network (LAN).
Bridge adalah jembatan jaringan yang menggabungkan jaringan lokal ke jaringan lokal lainnya yang memiliki cakupan lebih besar.
Bridge juga memiliki fungsi memecah jaringan lokal menjadi jaringan lokal berskala kecil lainnya.
Repeater merupakan perangkat LAN yang berfungsi untuk memperkuat sinyal atau jaringan dengan cara menerima sinyal pada sebuah segmen.
Sinyal tersebut kemudian akan disebarkan ke segmen lain dengan kekuatan dan kecepatan yang sama.
Network Interface Card atau NIC adalah kartu jaringanyang terpasang onboard pada komputer atau laptop yang digunakan.
Tetapi ada juga NIC yang dipasangkan pada motherboard, kartu jaringan ini memiliki port yang berfungsi sebagai tempat untuk meletakkan konektor yang terpasang pada kabel jaringan.
Kabel jaringan memiliki kegunaan menghubungkan komputer dengan komputer yang berada dalam satu jaringan LAN.
Network Local Area memiliki beberapa komponen dasar yang digunakan sedemikian rupa hingga bisa menghubungkan komputer dalam satu jaringan yang terintegrasi.
Berikut adalah lima komponen Network Local Area (LAN).
Workstation adalah host atau node yang ada pada sistem komputer yang digunakan sehari-hari baik di laptop ataupun personal komputer.
Server adalah perangkat keras yang memiliki kegunaan untuk memproses jaringan dan workstation yang ada dalam koneksi sebuah jaringan komputer.
Link adalah bagian atau komponen dari Local Network Area (LAN) yang menghubungkan setiap perangkat yang ada. Misalnya workstation dan server secara fisik.
Selain berguna sebagai jaringan, NIC juga menjadi salah satu komponen LAN yang berguna untuk menangani protokol jaringan.
Network software adalah perangkat lunak yang dipakai untuk menjalankan jaringan Local Area Network agar bisa berfungsi dengan baik.
Ada tiga topologi yang umum digunakan untuk membentuk jaringan LAN, berikut adalah ulasan lengkapnya!
Dalam topologi bus semua perangkat yang terhubung pada jaringan kabel backboe disebut dengan bus.
Jaringann topologi bus terbilang cukup terjangkau dalam hal biaya, sehingga topologi ini banyak digunakan. Sistem Ethernet juga menggunakan topologi ini.
Dalam topologi ring semua perangkat terhubung satu dengan yang lainnya dengan bentuk seperti loop tertutup.
Setiap perangkat yang terhubung langsung akan tersambung dengan perangkat yang ada di sebelahnya.
Jika dibandingkan dengan topologi bus, topologi ring bisa dibilang cukup mahal dan memiliki tingkat kesulitan saat dipasang.
Akan tetapi, topologi ring menawarkan kelebihan yaitu memiliki bandwidth tinggi dan bisa menempuh jarang area yang lebih luas.
Dalam topologi star semua perangkat akan terhubung pada perangkat hub pusat. Jaringan ini terbilang cukup mudah untuk dipasang dan dikelola.
Namun, memiliki kekurangan adanya risiko kemacetan arus data karena semua data yang akan disambungkan harus melewati hub.
Ada beberapa fungsi Local Area Network (LAN) yang bisa mempermudah integrasi pekerjaan dalam satu lingkup area tertentu. Berikut adalah diantaranya.
LAN bisa menghubungkan antar komputer dalam sebuah jaringan tertentu baik secara langsung atau dengan media perantara.
Beberapa komputer bisa dihubungkan dengan menggunakan kabel UTP atau Switch dan Hub yang tersambung dalam komputer-komputer yang dihubungkan.
Dengan koneksi LAN beberapa komputer juga bisa dengan mudah memindahkan data tanpa perlu menggunakan flashdisk.
LAN menunjang penggunaan sharing pada komputer untuk mentransfer berbagai data yang perlu dipindahkan.
Selain bisa berbagi data melalui sharing pada komputer, sistem LAMN juga bisa memungkinkan penggunanya untuk melakukan aktivitas sharing penggunaan printer.
Ada keuntungan lain saat antar komputer terhubung dalam satu jaringan LAN, yaitu bisa memakai LAN Chatting tanpa perlu koneksi internet.
Dalam jaringan LAN, pengguna bisa melakukan remote komputer tanpa perlu koneksi internet. Pengguna bisa langsung terhubung dengan memanfaatkan fitur Desktop Manager/Connection yang tersedia Microsoft.
Ada beberapa kelebihan yang ditawarkan Local Network Area (LAN), diantaranya adalah sebagai berikut.
Ada beberapa kekurangan dari Local Network Area (LAN), diantaranya adalah sebagai berikut.
Dalam kegiatan sehari-hari ada banyak perangkat yang menggunakan LAN, berikut ini adalah beberapa contohnya.
Itulah pembahasan tentang Local Area Network atau LAN dari mulai pengertian sampai contoh-contohnya. Semoga informasi ini bermanfaat.