Radioisotop adalah isotop yang mempunyai kemampuan untuk memancarkan radiasi pengion dalam kata lain dapat memancarkan cahaya.
Pembuatan radioisotop dilakukan dengan cara menembaki isotop stabil dengan menggunakan neutron di dalam teras reaktor. Neutron yang ditembakkan akan masuk ke dalam inti atom target dan terjadi ketidakstabilan inti atom sehingga berubah sifat menjadi radioaktif.
Berikut ini Manfaat Radioisotop dalam berbagai bidang.
Bidang Kedokteran
- Iodium (I-123) disuntikkan pada pasien untuk mengetahui ada atau tidaknya gangguan ginjal
- Sinar gamma dapat mematikan sel kanker
- Teknetium (Tc-99) digunakan untuk scanning tulang, paru, mendeteksi kerusasakan jantung
- Karbon-14 (C-14) digunakan untuk mencari ketidaknormalan pada diabetes dan anemia.
Bidang Hidrologi
- Iodium (I-131) digunakan untuk mengetahui kecepatan aliran sungai
- Teknetium (Tc-99) digunakan untuk menyelidiki kebocoran saluran air bawah tanah
Bidang Biologi
- Pengukuran usia bahan organik
- Memacu mutasi gen tumbuhan dalam rangka mencari bibit unggul
- Mempelajari sirkulasi unsur hara selain unsur N, P, dan K terhadap perkembangan tumbuhan
- Mempelajari reaksi pergeseran
Bidang Pertanian
- Memperkirakan jumlah pupuk yang diperlukan tanaman
- Menganalisa proses fotosintensis pada tanaman
- Membuat varietas tanaman baru yang tahan penyakit dan produktivitas yang tinggi
- Sterilisasi serangga pengganggu tanaman
Bidang Industri
- Radiasi sinar gamma dapat digunakan untuk mencari cacat pada logam
- Mengawetkan kayu, barang-barang seni, dll
- Mengubah struktur serat pada tekstil sehingga meningkatkan mutu tekstil
- Mempelajari pengaruh oli dan aditif pada mesin dalam keadaan bekerja