TI

Mikroprosesor: Pengertian, Kelebihan dan Kekurangan

√ Edu Passed Pass education quality & scientific checked by advisor, read our quality control guidelance for more info

Pengguna PC, laptop dan alat digital lainnya semakin tinggi. Sebagai smart user ada baiknya kita memahami beberapa komponen utama dalam alat elektronika yang digunakan sehari-hari. Salah satunya ialah mikroprosesor. Simak artikel ini untuk memahami lebih mendalam.

Pengertian Mikroprosesor

Mikroprosesor berhubungan dengan sistem operasi pada suatu perangkat yang bertugas mengatur fungsi dasar operasi baik fisik maupun secara digital. Biasanya bahasa yang digunakan mikroprosesor ini masih berupa bahasa tingkat rendah yaitu operasi aritmatika dan logika.

Mikroprosesor ini merupakan chip integrated circuit yang berfungsi untuk menggabungkan fungsi pemrosesan dari pusat CPU (Central Processing Unit) pada sebuah unit komputer.

Mikroprosesor menjadi suatu perangkat dengan berbagai kegunaan. Alat ini bisa diprogram untuk dapat menerima data digital dimana kemudian data diproses sesuai instruksi. Kemudian data tersebut akan tersimpan dalam memori mikroprosesor dan hasilnya akan diberikan sebagai output.

Pengemasan mikroprosesor ini biasanya dalam plastik atau keramik yang di dalamnya terdapat pin-pin yang berfungsi sebagai terminal input dan output dari mikroprosesor tersebut. Mikroprosesor secara mudah biasanya dapat dikatakan dengan otak komputer.

Sejarah Mikroprosesor

Perkembangan sistem mikroprosesor diawali pada tahun 1595 ketika ditemukan komponen IC oleh Fair Child. Kemudian, 3 orang dari Fair Child kemudian mengundurkan diri pada tahun 1968 dan bersama-sama mendirikan perusahaan sendiri.

Tiga orang tersebut adalah seorang ahli kimia bernama Gordan Moore, ahli fisika bernama Robert Noyce dan seorang investor yaitu Andrew Grove. Perusahaan yang mereka dirikan ialah perusahaan terkenal yang hampir semua orang ketahui saat ini, yaitu Intel. Intel adalah singkatan dari Integrated Electronics.

Intel 4004 adalah mikroprosesor pertama yang diciptakan oleh Intel pada tahun 1971 dengan arsitektur 4 bit. Dengan berbagai perkembangan dan penyempurnaan, Intel 4004 kemudian diubah menjadi sebuah komputer kecil.

Pembuatan mikroprosesor pada tahun 1971 kemudian digunakan pada mesin penghitung. Ini merupakan penemuan yang menjadi cikal bakal dimulainya pemasukkan sistem cerdas ke dalam mesin.

Kemudian pada tahun 1974 penyempurnaan dari Intel 4004 ialah Intel 8080 dengan arsitektur 8 bit. Kemudian dikembangkan lagi dengan 16 bit yaitu Intel 8085. Perkembangan hingga terkini pastinya akan terus mengalami perkembangan dengan mengikuti kebutuhan dan penggunaan alat elekronika yang kian hari kian besar.

Fungsi Mikroprosesor

Berikut adalah beberapa fungsi yang dijalankan oleh mikroprosesor adalah sebagai berikut :

  • Berfungsi sebagai unit pengendali dari seluruh sistem kerja mikroprosesor.
  • Sebagai pengambil data serta instruksi yang diambil dari memori.
  • Sebagai unit untuk memindahkan data dari memori dan ke memori.
  • Mikroprosesor ini berfungsi melaksanakan fungsi operasi aritmatika dan operasi logika.
  • Sebagai pengirim dan penerima sinyal kendali dan instruksi.

Komponen Mikroprosesor

Mikroprosesor secara umum terdiri dari tiga komponen utama, yaitu sebagai berikut :

  • Arithmetic Logical Unit (ALU). Komponen ini berfungsi sebagai alat penerjemah. ALU akan menerjemahkan instruksi logika serta operasi aritmatika.
  • Register Array atau register. Komponen ini berfungsi sebagai tempat tersimpannya data, instruksi, kode atau alamat lainnya dari berbagai operasi mikroprosesor secara sementara. Jadi secara mudah, komponen ini merupakan tempat penyimpanan sementara untuk instruksi yang akan dijalankan nanti.
  • Unit memori atau Control Unit. Komponen ini berfungsi untuk membangkitkan sinyal kendali yang kemudian diperlukan oleh bagian dan komponen lain mikroprosesor untuk dapat menjalankan instruksi.

Contoh Mikroprosesor

Mikroprosesor biasanya membawa nama merk dan model dari perusahaan pembuatnya, sehingga selain seri biasanya diawali dengan nama perusahaan. Beberapa contoh mikroprosesor yang terkenal seperti :

  • Inter Core i7
  • Intel Pentium 4
  • AMD Anthlon
  • Intel 8085

Cara Kerja Mikroprosesor

Pada mikroprosesor biasanya terdiri dari 3 bagian blok utama yaitu Arithmetic Logical Unit (ALU), Register Array dan unit pengendali yang secara langsung terhubung dengan bagian input dan output dan unit memori.

Urutan cara kerja yang dijalankan mikroprosesor ialah pengambilan dan penjemputan data atau instruksi yang diperlukan, kemudian melakukan pembacaan sandi atau yang disebut decode, lalu dilanjutkan dengan menjalankan instruksi atau disebut dengan execute.

Instruksi pada awalnya berada di unit memori kemudian akan dijemput oleh mikroprosesor yang selanjutnya akan diterjemahkan dan dijalankan sesuai instruksi yang diterima dimana hasil eksekusi akan dikirimkan dalam bentuk biner ke bagian output.

Kelebihan dan Kekurangan Mikroprosesor

Mikroprosesor memiliki kelebihan dan kekurangan tersendiri. Berikut adalah beberapa kekurangan dan kelebihan dari mikroprosesor :

Kelebihan :

  • Mikroprosesor dapat menjalankan berbagai instruksi per detiknya dengan kecepatan yang sangat tinggi. Hal ini dikarenakan teknologi yang digunakan dan terlibat di dalamnya.
  • Mikroprosesor yang ada dalam perangkat komputer dapat dibuat portable. Hal ini karena ukurannya yang kecil sehingga konsumsi pada daya pun terhitung kecil.
  • Perangkat ini dapat dikatakan multiguna karena sifatnya yang fleksibel dan dapat digunakan untuk merubah instruksi serta program yang ada di dalam memori.
  • Penggunaan mikroporsesor tidak menghasilkan panas yang berlebihan jika dibandingkan dengan penggunaan tabung vakum.
  • Mikroprosesor ini menggunakan teknologi semikonduktor atau MOSFET (Metal Oxide Semiconductor Field Effect Transistor) dengan mode cut-off sehingga penggunaan daya yang dikonsumsi sangat rendah.

Kekurangan :

  • Memiliki keterkaitan dengan pembuat software.
  • Adanya kemungkinan terjadinya kerusakan pada software.

Kesimpulan Pembahasan

Mikroprosesor adalah suatu komponen penting yang ada dalam suatu rangkaian komputer yang dikatakan berfungsi sebagai otak dari komputer itu sendiri.

Mikroprosesor ini berfungsi untuk menerima dan menerjemahkan instruksi yang kemudian akan dijalankan. Intel menjadi perusahaan yang mencetuskan mikroprosesor ini bahkan terus menerus memberikan perkembangan hingga kini.

Mikroprosesor ini memiliki tiga komponen utama yaitu ALU, register dan unit memori. Cara kerja mikroprosesor jika dijabarkan secara mudah ialah dengan membaca dan mengambil instruksi, kemudian menerjemahkannya dan dilanjutkan dengan menjalankan perintah yang telah diterima sebelumnya.