Sejarah

Organisasi Jong Celebes : Tujuan dan Pendirinya

√ Edu Passed Pass education quality & scientific checked by advisor, read our quality control guidelance for more info

Jong Celebes merupakan organisasi pemuda yang menyatukan para pelajar yang berasal dari Selebes atau Sulawesi. Jong Celebes didirikan pada tahun 1919 oleh para pemuda Minahasa.

Munculnya elite baru pada kaum terpelajar telah melahirkan pemahaman baru mengenai kebangsaan. Sebelum terjadinya peristiwa sumpah pemuda telah lahir organisasi-organisasi pemuda yang bersifat kedaerahan, salah satunya yaitu Jong Celebes.

Organisasi pemuda menjadi wadah untuk membina generasi muda supaya menjadi pemimpin yang memiliki rasa cinta terhadap tanah air. Sementara itu perkembangan organisasi pemuda semakin pesat dan memunculkan keinginan untuk mencapai persatuan bangsa.

Dalam usaha untuk mewujudkan persatuan bangsa semua organisasi pemuda akan bergabung dalam satu organisasi besar dan kemudian sepakat untuk menyelenggarakan kongres pemuda. Jong Celebes menjadi salah satu organisasi pemuda Sulawesi yang mendukung dan ikut serta dalam terselenggaranya kongres pemuda I dan II.

Tujuan berdirinya Jong Celebes

Tujuan didirikannya Jong Celebes yaitu untuk mempererat rasa persatuan dan juga tali persaudaraan kalangan pemuda/pelajar yang berasal dari Sulawesi baik dari Suku Minahasa, Suku Sangir, Suku Gorontalo dan suku-suku lainnya yang berada di Pulau Sulawesi.

Organisasi-organisasi pemuda terus mengalami perkembangan menjadi organisasi yang berfaham persatuan untuk mencapai tujuan kemerdekaan Indonesia. Persatuan kesukuan ataupun kedaerahan masing-masing organisasi berganti dengan rasa kebangsaan dan menimbulkan kesadaran untuk mempersatukan pemuda di tanah air.

Tokoh Pendiri Jong Celebes

Pendiri Jong Celebes adalah para pemuda yang berasal dari Sulawesi, adapun beberapa pemuda dari Jong Celebes yang terkenal karena terlibat ataupun memiliki peranan penting dalam kongres pemuda dan dalam peristiwa sumpah pemuda, diantaranya yaitu:

1. Arnlod Monotutu

Arnlod Monotutu terlibat dalam kegiatan politik dalam melawan pemerintah kolonial. Selama berada di Batavia Arnlod Monotutu bertemu dengan pemimpin Perhimpunan Pelajar Pelajar Indonesia yang kemudian menambah wawasan dan pandangannya terhadap perjuangan kemerdekaan sehingga Arnlod Monotutu menjadi aktivis Jong Celebes.

2. Rumondo Cornelis Letrand Senduk

RCL Senduk merupakan anggota Jong Celebes menjadi salah satu panitia pada kongres pemuda II. RCL Senduk aktif dalam mengikuti organisasi dan bergabung dalam pergerakan nasional.

3. Waworuntu

Agustine Magdalena Waworuntu merupakan wanita yang aktif mengikuti kegiatan organisasi, salah satunya yaitu Jong Celebes. Agustine Magdalena Waworuntu juga ikut berpartisipasi dalam kongres pemuda II dan mendukung peristiwa sumpah pemuda.