Kerajaan Sriwijaya adalah salah satu kerajaan maritim terbesar di Asia Tenggara pada masa lampau. Meskipun tidak ada catatan lengkap tentang semua raja Sriwijaya, beberapa raja terkenal yang dianggap penting dalam sejarah kerajaan ini antara lain:
- Dapunta Hyang Sri Jayanasa: Dia sering dianggap sebagai pendiri Kerajaan Sriwijaya pada abad ke-7 Masehi. Meskipun belum tentu semua informasi tentangnya benar-benar historis, namanya sering disebut dalam legenda dan sumber-sumber sejarah awal.
- Sri Indravarman: Raja ini dikenal karena memperluas wilayah Sriwijaya dan memperkuat pengaruhnya di wilayah Sumatra dan Semenanjung Melayu selama masa pemerintahannya pada abad ke-7 hingga ke-8 Masehi.
- Balaputradewa: Salah satu raja yang cukup penting dalam sejarah Sriwijaya pada abad ke-9 Masehi. Ia sering dihubungkan dengan pembangunan candi Borobudur meskipun keterlibatannya masih diperdebatkan.
- Sri Udayadityavarman: Raja ini memerintah pada akhir abad ke-9 Masehi dan awal abad ke-10 Masehi. Ia terkenal karena mengembangkan sistem irigasi dan mengadakan reformasi di kerajaannya.
- Sri Cudamani Warmadewa: Salah satu raja Sriwijaya yang terkenal pada abad ke-11 Masehi. Ia dikenal karena melanjutkan pembangunan candi Borobudur dan dikenal karena hubungannya dengan kerajaan Mataram Kuno di Jawa.
- Sri Maravijayottungavarman: Raja yang memerintah pada abad ke-11 Masehi dan sering dianggap sebagai raja terakhir dari kerajaan Sriwijaya yang berpengaruh. Pada masa pemerintahannya, Sriwijaya mengalami penurunan kekuasaan akibat tekanan dari kerajaan-kerajaan tetangga dan serbuan dari bangsa Mongol.
Meskipun nama-nama di atas adalah beberapa raja Sriwijaya yang terkenal, sejarah kerajaan ini masih penuh dengan kekosongan dan legenda. Banyak dari catatan sejarahnya telah hilang atau belum ditemukan, sehingga membuat keseluruhan gambaran tentang raja-raja Sriwijaya menjadi tidak lengkap.