Daftar isi
Secara sederhana logika bisa diartikan sebagai pertimbangan pikiran atau akal yang diutarakan melalui kata-kata untuk meneliti ketepatan berpikir.
Namun para ahli mengartikan logika melalui berbagai macam penafsiran, dan berikut adalah pengertian logika menurut para ahli.
Menurut Hasbullah Bakry logika memiliki pengertian sebagai berikut “Logika merupakan sebuah ilmu pengetahuan yang mengatur ketepatan hukum-hukum akal manusia, sehingga pikirannya bisa mencapai suatu kebenaran”.
Hasbullah Bakry juga menyebutkan bahwa logika melingkupi aturan serta cara berpikir yang bisa mengantarkan manusia kepada hal yang masuk akal serta pandangan aspek benar dan salah.
Melalui buku Logika yang terbit pada tahun 1967 yang dialih bahasakan dari karya A.Vloemans dan regis Joliet, A.B Hutabarat mendefinisikan logika sebagai berikut.
“Logika merupakan ilmu berpikir yang tepat, logika juga bisa menunjukkan adanya kesalahan dalam rantai proses pemikiran seseorang, hingga kesalahan tersebut bisa dielakkan, hal tersebut yang kemudian menjadi hakikat dari logika atau biasa disebut sebagai teknik berpikir”
Melalui terjemahan yang dialih bahasakan oleh Drs. Suajiyo dkk, Willian Alston mengartikan logika sebagai berikut “Logika merupakan ilmu pengetahuan tentang cara menyimpulkan suatu hal, atau lebih tepatnya merupakan sebuah studi untuk menetapkan sebuah kesimpulan yang valid dan tidak valid”
The Liang Gie mendefinisikan logika sebagai berikut “Logika merupakan sebuah cabang ilmu pengetahuan dalam lingkup pelajaran filsafat yang bisa mempelajari tentang aturan atau asas-asas penalaran yang benar”.
Logika ditafsirkan oleh Mundiri dengan artian sebagai berikut “Logika merupakan sebuah ilmu pengetahuan yang mempelajari hukum dan metode yang bisa digunakan sebagai ukuran pembeda kerangka berpikir manusia yang benar dan penalaran yang salah”.
Poedjawijatna mendefinisikan pengertian logika sebagai berikut “Logika adalah studi tentang filsafat budi manusia, yang mencakup metode-metode berpikir untuk mengetahui bagaimana cara manusia berpikir dengan seharusnya”.
Melalui kompilasi buah pikiran Aristoteles yang diberi nama “Organon”, Aristoteles mengartikan logika sebagai berikut.
“Logika adalah batu fondasi yang sangat penting untuk semua jenis ilmu pengetahuan, yang bisa dipakai untuk membuat penyimpulan yang benar dan tepat”.
Louis o Kattsoff mendefinisikan logika sebagai berikut “Logika adalah sebuah bidang ilmu yang mempelajari metode untuk memperoleh kesimpulan dari sebuah perangkat ilmu.
Menurut Herbet L. Searles logika bisa diartikan sebagai berikut “Logika merupakan proses penalaran ilmu pengetahuan yang membutuhkan proses dan langkah tertentu. Diantaranya adalah pengumpulan kebenaran, pengumpulan hipotesa, dan verifikasi fakta”.
Cholid Narbuko menyatakan bahwa logika bisa diartikan sebagai berikut “Logika adalah ilmu pengetahuan yang membahas mengenai aturan, hukum, dan susunan kerangka berpikir manusia yang dapat membawa buah pikiran tersebut ke sebuah kebenaran”.
Menurut Irving M Copi pengertian logika adalah sebagai berikut “Logika adalah bidang ilmu yang mempelajari mengenai teknik dan hukum dalam proses membedakan penalaran yang benar dan salah”.
Logika menurut Abu Achmadi diartikan sebagai berikut “Logika adalah studi ilmiah tentang prinsip-prinsip umum yang menentukan validitas untuk menarik kesimpulan terhadap masalah yang sedang diteliti”.
Encyclopedia Britanica mendefinisikan logika sebagai berikut “Logika merupakan sebuah ilmu studi sistematik yang membahas mengenai proposisi dan syarat-syarat mengenai penalaran yang benar dan hanya fokus pada pembahasan yang logis”.
William S. Sahakian mendefinisikan logika sebagai berikut “Logika dapat diartikan sebagai suatu cara untuk mengkaji kerangka berpikir yang sahih, juga merupakan ilmu lanjutan dari pemahaman mengenai sebuah penalaran”.
Selain merupakan cara atau konsep berpikir, Immanuel kant juga mengartikan logika ke dalam definisi yang jernih, seperti yang pernah di ungkapkannya sebagai berikut.
“Logika adalah sebuah upaya untuk mencegah kesesatan berpikir, dan logika juga dapat dibagi menjadi dua bagian, yaitu logika umum dan logika khusus”.
Penjelasan diatas adalah definisi dan pengertian logika yang diungkapkan oleh para ahli dalam beberapa kesempatan.
Semoga tulisan yang membahas pengertian logika menurut para ahli bisa menambah wawasan dan informasi untuk pembaca.