6 Perbedaan Aplikasi Berbasis Desktop dan Aplikasi Berbasis Web yang Perlu diketahui

√ Edu Passed Pass quality & scientific checked by advisor, read our quality control guidelance for more info

Tidak bisa dipungkiri lagi jika perkembangan teknologi semakin hari semakin berkembang pesatnya, munculnya aplikasi dan software yang menunjang kegiatan masyarakat pun menjadi bentuk nyata bahwa perkembangan teknologi di masa sekarang sangat berperan penting dalam kehidupan manusia.

Entah itu untuk menunjang aktivitas mobilitas dari satu tempat ke tempat lainnya, ataupun untuk membuat efektivitas kegiatan tidak memakan waktu yang lama. Sebagian besar dari kita pasti tidak asing kan dengan yang namanya aplikasi.

Aplikasi merupakan sebuah program yang memang dengan sengaja dirancang dan diluncurkan untuk memenuhi kebutuhan masyarakat atas dasar tugas dan kepentingan tertentu tentunya. Entah aplikasi tersebut memiliki tujuan utama untuk hiburan, aplikasi pendukung dan lain sebagainya.

Bahkan eksistensi dari aplikasi ini pun hingga kini semakin berkembang, yang tadinya hanya ada versi websitenya saja sekarang sudah beranjak merancang dan meluncurkan sebuah aplikasi yang benar benar berdiri sendiri secara khusus atau yang bisa dibilang berbasis desktop.

Lalu apa sih perbedaan dari aplikasi berbasis desktop dan aplikasi berbasis website? Berikut merupakan pemaparan mengenai perbedaan aplikasi berbasis desktop dan aplikasi berbasis website yang perlu diketahui.

No.Desktop Based ApplicationWebsite Based Application
1.Grafis yang ditampilkan dalam aplikasi yang berbasis desktop ini harus benar benar disesuaikan dengan kebutuhan dari setiap device yang akan dituju untuk bisa mengakses aplikasi tersebut. Yang mana seperti yang kita tahu, grafis yang diperlukan untuk bisa menampilkan aplikasi di laptop dan ponsel memiliki kebutuhan tingkat grafis yang berbeda. Oleh karenanya bisa dibilang membutuhakn spesifikasi grafis yang terbilang tinggi.Karena memang hanya diperlukan pengaksesan aplikasi melalui satu media saja yakni website, tingkat grafis yang diperlukan tidak memerlukan tingkat grafis yang tinggi. Karena memang tidak sekompleks dan serumit kebutuhan grafis yang ditampilkan di desktop.
2.Peluncuran dan penggunaan dari aplikasi yang berbasis desktop ini bisa dibilang memerlukan beberapa dukungan system system tertentu dalam penggunaannya. Dalam kata lain, tidak semua desktop based application ini bisa berjalan di semua system operasi yang ada. Terkadang harus memenuhi tingkat versi system device terlebih dahulu sebelum digunakan.Berbeda dengan website based application yang tidak memerlukan penyesuaian terlebih dahulu dalam penggunaannya, penggunaan dari website based application ini tidak perlu memperhatikan dukungan dari system operasi tertentu. Yang terpenting dalam penggunaannya adalah koneksi internet yang digunakan stabil dan bisa berjalan dengan lancar.
3.Untuk beberapa jenis aplikasi yang berbasis desktop tidak terlalu membutuhkan jarungan untuk proses peluncuran atau pengaksesannya. Hal ini dikarenakan sistemnya yang sudah tertanam secara mandiri dalam computer.Sedangkan untuk website based application ini sangat memerlukan jaringan untuk bisa mengaksesnya, karena semua data yang ada tersimpan pada server.
4.Seperti yang telah dipaparkan sebelumnya bahwa data dan informasi yang diperlukan untuk aplikasi tersimpan dan tersentralisasi datanya pada setiap computer.Untuk aplikasi yang berbasis website, semua datanya tersimpan di server, sehingga proses pengaksesannya membutuhkan jaringan atau koneksi internet.
5.Penggunaan aplikasi berbasis desktop ini terbilang sudah perlahan mulai ditinggalkan oleh masyarakat. Karena pertimbangan efektifitas tentunya, pengguna harus menginstal aplikasi terlebih dahulu sebelum nantinya menggunakanya.Sedangkan untuk penggunaan dari aplikasi berbasis website ini sekarang perlahan banyak sekali yang menggunakannya, karena terbilang efektif, tanpa perlu mengunduh dan memakan memori penyimpanyanan yang cukup banyak, pengguna masih bisa mengakses informasi dan fitur dalam aplikasi yang diperlukan.
6.Pengembangan dari aplikasi berbasis desktop seringkali menggunakan bahasa pemrograman yang memiliki lisensi tertentu atas penggunaannya.Untuk pengembangan dari perancangan dan pembuatan aplikasi berbasis website ini hanya menggunakan bahasa pemrograman yang bisa terbilang terbuka (open source).
fbWhatsappTwitterLinkedIn