Seperti yang kita ketahui pada umumnya, produsen menyajikan dua produk untuk konsumennya. Kedua produk tersebut mencakup layanan konsumen atau disebut dengan jasa konsumen dan barang konsumen. Atau dalam kata lain, bisa disebut dalam kegiatan jual beli yang dilakukan oleh penjual dan pembeli, terdapat dua produk yang ditawarkan yakni jasa dan barang.
Namun, antara barang dan jasa terkadang tidak bisa didapatkan dalam satu tempat. Melainkan hanya bisa didapatkan di dua tempat yang berbeda. Tempat dimana ia benar benar hanya menawarkan jasa sebagai produknya. Dan sebaliknya, tempat yang hanya menawarkan barang sebagai produk yang ditawarkannnya pada konsumen.
Tempat tempat yang biasa menyediakan layanan jasa ini seperti hotel, rumah sakit dan tempat lainnya yang diorientasikan untuk melayani kebutuhan yang bentuknya tidak terlihat atau jasa. Sedangkan tempat yang menyediakan barang sebagai produk utamanya, mencakup toko sepatu, baju, alat tulis dan lainnya.
Namun, masih terdapat perbedaan lainnya antara produk layanan konsumen dan produk barang konsumen.
No. | Layanan Konsumen | Barang Konsumen |
1. | Produk yang berbentuk layanan konsumen ini hanya bisa dinikmati secara langsung tanpa bisa dilihat wujudnya. Yang bisa digunakan untuk mengukur apakah produk ini berkualitas tinggi atau tidak hanya kepuasaan dari konsumen yang menikmatinya. Apabila tingkat kepuasan konsumen sangat tinggi, tentunya produk layanan tersebut memiliki kualitas yang tinggi. Dan begitupu sebaliknya. | Produk barang konsumen bisa dilihat secara langsung bentuk fisiknya. Sehingga selain bisa dinikmati secara langsung barang konsumen juga bisa dilihat secara lebih detail mengenai barangnya. |
2. | Layanan konsumen hanya bisa dinikmati dalam satu waktu saja. Atau dalam kata lain, layanan yang didapatkan tidak bisa disimpan dan digunakan di kemudian hari. Karena produk produsen satu ini hanya diperuntukkan untuk memuaskan konsumen dalam satu waktu tertentu. | Produk barang konsumen selain bisa dilihat wujudnya secara langsung. Produk ini juga bisa disimpan dan digunakan untuk beberapa waktu kedepan. Namun, tetap bergantung terhadap jenis produknya. Apabila produk barang yang dimaksud berjenis bahan makanan dan minuman mungkin hanya bisa disimpan untuk beberapa waktu saja, tidak bisa selamanya. Berbeda dengan barang yang berjenis peralatan masak, peralatan rumah tangga lainnya mungkin bisa disimpan dalam jangka waktu yang lebih lama. |
3. | Layanan konsumen yang telah diberikan tidak bisa diganti dengan layanan lainnya. Hal ini dikarenakan bentuk layanan yang tidak berwujud secara langsung. | Sedangkan barang konsumen bisa dilakukan pergantian. Hal ini seringkali terjadi apabila barang yang dibeli mengalami kerusakan selepas pembelian, namun kerusakan yang terjadi bukan berasal dari penggunaan konsumen. Melainkan kesalahan dari penjual. |
4. | Produk yang berbentuk layanan konsumen ini cenderung membutuhkan waktu yang relatif lama dan juga membutuhkan jalinan interaksi yang cukup lama, antara pemilik layanan dan konsumennya. | Barang konsumen tidak membutuhkan waktu yang lama dan tidak membutuhkan interkasi yang memakan waktu. Karena interaksi yang dijalin hanya terjadi saat penjual dan pembeli melakukan transaksi dan penawaran mengenai barang. Seusai barang dibeli interaksi antara penjual dan pembeli akan berhenti. |
5. | Terkadang produk layanan yang diberikan berbeda beda, walaupun jenis layanan yang diberikan sama jenisnya. Hal ini dikarenakan pihak pengelola akan berusaha terus untuk bisa mengoptimalkan pemberian layanan yang terbaik pada setiap konsumennya. Selain itu, antara pengelola layanan satu dengan layanan lainnya pasti memiliki karakteristik yang berbeda. | Wujud dari barang yang diberikan tentunya sama, walaupun dilakukan pembeliannya pada penjual yang berbeda. Namun, tetap ketika jenis barang yang diinginkan sama, wujud barang yang didapatkan juga akan sama. |