Sebelum membahas perbedaan dari keduanya, yuk kenali dahulu pengertian dari rotasi dan revolusi. Rotasi bumi merupakan suatu peristiwa berputarnya bumi pada sumbunya, dimana bumi berputar dari barat ke timur dalam jangka waktu 23 jam 56 menit 4 detik dalam satu kali putaran.
Sedangkan revolusi bumi merupakan suatu peristiwa dimana perputaran bumi yang mengelilingi matahari selain matahari tetapi tata surya dan planet planet lainnya pun mengalami revolusi. Lalu apa perbedaan dari rotasi dan revolusi bumi? Simak pembahasan berikut ini.
Rotasi bumi
- Perbedaan waktu yang mencapai 2 jam
Yaitu dalam waktu di bumi berdasarkan garis bujur suatu wilayah membuat kota Jayapura lebih utama mengalami kejadian terbitnya matahari, dari pada kota jakarta, perbedaan dari keduanya ialah 2 jam. - Adanya pergantian antara waktu siang dan malam
Yaitu rotasi bumi membuat matahari seolah-olah bergerak dari timur ke barat. ketika waktu pagi hari seakan-akan matahari muncul dari timur dan saat sore hari matahari akan terlihat seperti menghilang ke barat. - Adanya gerak semu pada matahari
Yaitu adanya matahari yang bergerak semu dari arah timur ke arah barat, yang kemudian adanya benda-benda langit lainnya, mereka bergerak melawan rotasi bumi dari barat ke timur. - Adanya gerakan pembelokan arah angin
Yaitu pada arah angin dari lintang tinggi yang bergerak ke khatulistiwa akan berbelok karena pengaruh perputaran bumi.
Revolusi Bumi
- Gerak semu tahunan Matahari
YaituP saat peristiwa gerak semu tahunan ini, Matahari melakukan pergeseran posisi ke arah bumi bagian utara, tepatnya pada tanggal 22 Desember – 21 Juni dan pergeseran dari arah bumi utara ke selatan pada tanggal 21 Juni – 21 Desember. - Perbedaan waktu siang dan malam
Yaitu pada peristiwa revolusi bumi serta kemiringan pada sumbu bumi terhadap bidang ekliptika yang besar nya 23½°, mengakibatkan perbedaan lama siang dan malam. contohnya pada 23 September – 22 Desember, panjang siang di bagian bumi utara lebih pendek bila dibandingkan panjang siang di bagian bumi selatan. - Perbedaan musim
Yaitu pada tanggal 21 Juni, tepat arah matahari berada di bagian utara, tepatnya garis 23,5oLU. Garis ini disebut sebagai garis balik utara. Sedangkan pada tanggal 23 September, matahari tepat berada di garis khatulistiwa, Jadi kutub utara dan selatan bumi mempunyai arah yang sama dari matahari.