Punggung Laut: Pengertian – Ciri dan Contohnya

Bumi memiliki bentuk permukaan yang tidak rata. Ada yang permukaannya menonjol tinggi, namun ada juga yang permukaannya berbentuk cekungan rendah. Perbedaan tinggi rendahnya permukaan bumi tersebut dikenal dengan istilah relief. Relief terbentuk akibat adanya tenaga geologi. Relief permukaan bumi tersebut dibagi pula menjadi dua jenis yaitu relief daratan dan relief dasar laut. Pada pembahasan kali ini, kita akan membahas mengenai contoh relief dasar laut yakni punggung laut.

Apa itu Punggung Laut?

Punggung laut (ridge) merupakan sebuah relief di dasar laut yang bentuknya hampir mirip dengan tanggul raksasa. Punggung laut sering disebut dengan punggung bukit lautan. Panjangnya mencapai ribuan kilometer. Selain itu, punggung laut ini dibatasi oleh laut dalam di sebelah kanan dan kirinya.

Punggung laut yang memiliki lereng curam dikenal dengan ridge sementara punggung laut yang berlereng landai dikenal dengan rise. Dengan arti lain, punggung laut ini berbentuk seperti bukit di dasar laut. Sebagian juga ada yang nampak di permukaan laut.

Punggung laut terbentuk akibat adanya tenaga endogen yang berupa proses tekanan vertikal. Pada batas pergerakan tersebut akan terbentuk kerak bumi yang baru disebabkan oleh naiknya materi dari lapisan mantel (magma) ke permukaan bumi dan membeku sehingga terbentuklah punggung laut. Yang dimaksud dengan tenaga endogen itu sendiri merupakan tenaga yang berasal dari dalam bumi.

Tenaga endogen ini biasanya bersifat mengubah permukaan bumi menjadi tidak rata. Sehingga banyak sekali kenampakan alam yang terbentuk akibat dari adanya tenaga endogen seperti gunung, laut, lembah, pegunungan, sungai dan danau. Begitupun juga yang ada di wilayah perairan seperti palung, lembah laut, ambang laut dan punggung laut ini.

Ciri-ciri Punggung Laut

Punggung laut ini tentu memiliki ciri khas tersendiri yang dapat dijadikan sebagai pembeda dengan jenis relief atau permukaan bumi lainnya. adapun ciri-ciri dari punggung laut antara lain:

• Puncak dari punggung laut bisa keluar dari permukaan dan juga dapat menjadi pulau.
• Merupakan daratan atau permukaan bawah laut yang menjulang ke atas.
• Memiliki dua lereng yaitu lereng landai dan lereng curam.
• Kedalamannya mencapai ribuan kilometer.
• Terbentuk akibat adanya tenaga endogen.
• Bentuknya mirip dengan tanggul raksasa.

Contoh Punggung Laut

• Punggung Laut Sibolga
  Salah satu laut yang memiliki punggung laut yaitu Laut Sibolga. Laut Sibolga berada di Kota Sibolga, Sumatera Utara, Indonesia. Kota Sibolga itu sendiri merupakan kota yang berdiri di atas daratan pantai, lereng dan juga pegunungan di mana hampir seluruh penduduknya bertempat tinggal di daratan pantai rendah. Kota ini terletak di ketinggian sekitar 0-150 meter di atas permukaan laut.
• Punggung Laut Walvis
  Punggung Laut Walvis ini terletak di Namibia, Afrika, tepatnya di sebelah selatan dari Samudera Atlantik. Luas wilayahnya sekitar 3.000 km membentang dari Punggung Laut Atlantik Tengah dekat Tristan da Cunha dan Kepulauan Gough hingga ke pantai Afrika. Punggung laut ini terbentuk dari akibat adanya tekanan vulkanisme. Selain itu, punggung laut ini juga menjadi rantai gunung bawah laut yang menghubungkan provinsi banjir basal ke jalur aktif.
• Punggung Laut Mascarene
  Pungungg Laut Mascarene berada di Kepulauan Mauritius. Kepulauan Mauritius itu sendiri terletak di sebelah barat daya dari Samudera Hindia dan jaraknya sekitar 900 km di sebelah timur Madagaskar. Kepulauan ini terbentuk akibat adanya ledakan vulkani di bawah laut saat lempeng Afrika sedang bergerak menuju titik panas.