Daftar isi
Aliansi adalah sebuah ikatan, perjanjian atau pun hubungan yang dijalin oleh individu, kelompok atau bangsa untuk tujuan politik yang saling menguntungkan dan memiliki tujuan yang sama.
Salah satu aliansi yang peranah ada dalam sejarah adalah Aliansi Tiga yang akan menjadi topik dalam ulasan berikut ini.
Pengertian Aliansi Tiga
Aliansi Tiga adalah sebuah perjanjian rahasia yang dilakukan pada tahun 1882 oleh Jerman, Austria-Hongaria dan Italia. Aliansi ini berlangsung sejak tanggal 20 Mei 1882 dan berakhir pada saat perang dunia I meletus yakni pada tanggal 28 Juli 1914. Aliansi ini juga dikenal sebagai Triple Alliance dan Triple Aliansi.
Aliansi ini dibentuk aliansi ini adalah untuk mencari perlindungan jika salah satu negara yang tergabung mendapat serangan dari negara lain. Aliansi ini terus diperbaharui secara berkala namun harus terhenti karena sebuah penghianatan salah satu negara anggota. Adanya aliansi ini juga menjadi salah satu penyebab terjadinya Perang Dunia I.
Latar Belakang Aliansi Tiga
Aliansi Tiga dibentuk lantaran pada masa tersebut masih terjadi peperangan di negara-negara Eropa. Terutama Jerman dengan Perancis yang merupakan musuh bebuyutan. Untuk itu Jerman melalui Kanselir Otto von Bismarck memprakarsai adanya perjanjian ini.
Sebelum bergabungnya Italia, Jerman sudah lebih dulu menjalin aliansi dengan Austria-Hongaria sejak 1879. Kedua negara ini memiliki tujuan yang sama yaitu untuk menyingkirkan Perancis.
Austria-Hongaria bersama dengan Jerman sebelumnya beraliansi dengan Rusia dalam Pakta Dreikaiserbund. Namun kerjasama tersebut berakhir karena adanya perselisihan dengan Rusia di Balkan. Kedua negara tersebut akhirnya membentuk aliansi lainnya yakni dengan mengundang Italia untuk bergabung
Pada saat yang sama Negeri Menara Pisa telah kehilangan Afrika Utara. Sementara itu, Prancis sedang berambisi untuk meningkatkan kekuasaan dengan menaklukkan Tunisia sehingga Italia pun merasa terancam. Karena memiliki tujuan yang sama sekaligus untuk mencari perlindungan maka Italia pun setuju untuk bergabung dengan aliansi ini.
Isi Perjanjian Aliansi Tiga
Setelah Italia sepakat untuk bergabung dengan Austria-Hongaria dan Jerman maka terbentuklah Aliansi Tiga secara resmi. Dalam perjanjian ketiga negara ini berjanji akan saling membantu di mana Jerman dan Austria-Hongaria akan membantu Italia jika diserang oleh Prancis tanpa adanya provokasi. Begitu pun sebaliknya Italia akan membantu Jerman jika Jerman diserang oleh Prancis. Namun Jika Austria-Hongaria dan Rusia terjadi perang maka Italia berjanji untuk tetap netral.
Pembaharuan Perjanjian Aliansi Tiga
Perjanjian Aliansi Tiga selalu diperbaharui secara berkala. Namun pada pembaharuan tahun Februrai1887 terjadi perselisihan diantara ketiga negara tersebut. Italia tidak mendapat dukungan dari Jerman dalam melakukan kolonialisasi nya di Afrika Utara.
Sementara itu Austria-Hongaria juga dengan Italia ditekan untuk menyepakati perubahan teritorial di Balkan atau pulau-pulau di Laut Adriatik dan Laut Aegea dan setiap prinsip dan perjanjian yang terbaru.
Meski terjadi perselisihan namun perjanjian aliansi ini kembali diperbaharui pada pertengahan 1902.
Pengkhianatan Italia
Dalam perjanjian yang dilakukan oleh dua kelompok atau lebih bisa saja terjadi penghianatan. Begitu juga dengan aliansi ini dimana setelah pembaharuan pada pertengahan 1902, Italian melakukan pengkhianatan yaitu dengan membuat perjanjian lain dengan Perancis. Pengkhianatan Italia ini dilatarbelakangi oleh Jerman yang mengingkari kesepakatan mereka pada Februari 1887.
Perjanjian yang disepakati pada 1 November 1902 berisi bahwa baik Perancis dan Italia akan mengambil langkah netral ketika negaranya mendapat serangan. Jika dalam perjanjian Aliansi Tiga Italia mendapat janji, kesepakatan dengan Perancis benar-benar terlaksana.
Hal tersebut dapat terlihat pada saat Austria-Hongaria berperang dengan Triple Entente pada 1914. Baik Pernancis ataupun Italia sama-sama tidak mendukung pihak mana. Triple Entente adalah rival dari Aliansi Tiga yang terdiri dari Rusia, Inggris dan Perancis
Pada tahun 1915 yakni terjadinya perang dunia I, Italia bukan lag anggota Triple Alliance melainkan pindah ke rivanya yaitu Triple Entente. Alasan bergabungnya Italia dengan Triple Entente adalah karena dinilai sekutu akan memberikan keuntungan wilayah yang substansial. Selain itu Italia lebih berpeluang untuk mendapatkan Adriatik Utara dan juga sebagian Dalmatia.
Pembubaran Aliansi Tiga
Aliansi Tiga dibubarkan ketika Kaisar Wilhelm II yakni kaisar terakhir Prusia (Jerman) yang terakhir naik tahta. Kaisar Wilhelm II memaksa Kanselir Otto von Bismarck untuk mundur dari jabatannya. Tak hanya melepas jabatan Otto, kaisar juga membubarkan seluruh aliansi yang dibuat oleh Kanselir Otto termasuk Aliansi Tiga.
Negara Anggota Aliansi Tiga
Aliansi Tiga atau Triple Alliance merupakan perjanjian yang dilakukan oleh tiga negara dengan masing-masing memiliki alasannya seperti berikut ini.
Jerman
Otto von Bismarck yang merupakan Kanselir Jerman pertama yang menjabat sejak tahun 1871. Ia adalah penggagas sekaligus menjadi orang yang paling bertanggung jawab atas terbentuknya Aliansi Tiga. Alasannya adalah untuk mempertahankan status quo di Eropa setelh dirinya berhasil menyatukan dan membangun Jerman. Ia khawatir karena Perancis menemukan sekutunya untuk bekerjasama dalam menaklukan Alsace-Lorraine yang sudah menjadi sasarannya sejak 1870.
Oleh sebab itu Kanselir Otto mencari sekutu dengan berjanji akan membantu negara sekutunya jika terjadi serangan terhadap mereka.
Austria-Hongaria
Pada akhir tahun 1870 an, Austria-Hongaria kehilangan ambisinya untuk menaklukan wilayah di Semenanjung Italia dan Eropa Tengah Kegagalannya tersebut diakibatkan oleh munculnya Jerman sebagai kekuatan yang baru.
Pada saat itu juga Kekaisaran Ottoman mulai mengalami kemunduran yang mengakibatkan pihak oposisi Slavia di Balkan berkembang dengan baik.
Kedua negara yakni Austria-Hongaria dan Rusia sama-sama ingin menguasai Balkan. Pada tahun 1876, Rusia menawarkan kerja sama dengan membagi wilayah Balkan namun ditolak.
Hal itulah yang menjadi awal perselisihan antara Rusia dengan Austria-Hongaria. Untuk Austria-Hongaria mencari dukungan untuk memperkuat pasukannya.
Italia
Bergabung Italia dengan Aliansi Astro-Jerman yang kemudian menjadi Aliansi Tiga berdasarkan oleh berbagai motivasi. Motivasi tersebut adalah kala itu Italia dikuasai oleh para kaum konservatif yang bersimpati kepada kedua negara monarki tersebut. Selain itu juga dikarenakan Austria Katolik merupakan pelindung dari Vatikan yakni wilayah sasaran Italia.
Disamping itu Italia sedang mencari kekuatan tambahan untuk melawan Perancis serta memiliki ambisi untuk melakukan kolonial di Afrika Utara. Kekhawatiran Italia semakin menjadi setelah Perancis berhasil menduduki wilayah potensial yaitu Tunisia pada tahun 1881. Hal ini semakin menguatkan keinginan Italia untuk bersekutu dan pilihannya jatuh kepada Austria-Hongaria dan Jerman.
Rumania
Tak banyak yang mengetahui bahwa Rumania adalah anggota dari Triple Aliansi. Pada saat itu Rumania dipimpin oleh Raja Carol I yang merupakan ketua Jerman. Pada 18 Oktober 1883, Rumania bergabung dengan Aliansi Tiga secara rahasia dan hanya diketahui oleh sang Raja dan politik saja.
Tujuan bergabungnya Rumania dengan Aliansi Tiga adalah keinginan Raja untuk menjadikan negaranya sebagai pusat stabilitas di kawasan Eropa Tenggara. Namun keinginan tersebut dibayang-bayangi oleh kekuatan ekspansi Rusia.
Namun gabungnya Rumania dengan Aliansi Tiga tidak berlangsung lama. Hal ini disebabkan adanya perselisihan antara Rumania dengan Hongaria pada tahun 1913 perihal hak komunitas orang Rumania di Transylvania. Pada saat perang dunia I Rumania memilih untuk berpihak kepada sekutu Triple Entente.