Arti Pohon Natal dan Hiasannya

√ Edu Passed Pass quality & scientific checked by advisor, read our quality control guidelance for more info

Perayaan Natal kian terasa lebih meriah dengan hadirnya berbagai pernak Pernik yang menghiasi gedung gereja,rumah atau meja kerja kantor kita. Tetapi pohon natal dan segala bentuk perlengkapannya itu bukan sekedar hiasan saja, ada makna yang memiliki arti di setiap komponennya.

Arti Pohon Natal

Pohon natal selalu dikaitkan dengan pohon cemara. Pohon cemara adalah salah satu pohon yang unik, karena apabila pohon ini makin tumbuh ke atasakarnya akan semakin kuat. Makanya pohon ini sering dilambang sebagai bentuk kesetiaan dan kedewasaan iman kita kepada Tuhan.

Maksunndya dengan bertambahnya usia manusia, akan semakin besar juga ujian kehidupan yang akan dihadapi, persoalan akan terus berdatangan sili berganti tapi semua tidak akan mematahkan semangat kita karena akar iman kita sudah semakin kuat.

Kemeriahan perayaan natal menjadi lebih sangat meriah dengan adanya pohon ini. Jerman, adalah negara yang disebut-sebut pencipta tradisi ini. Santo Bonifasius penyebar agama Kristen di Jerman. Dia murka ketika di tengah lawatannya berjumpa dengan sekelompok orang yang sedang memuja pohon oak. Maka, pohon oak pun ditebangnya.

Keajaiban terjadi, dari akar pohon yang telah tumbang itu tumbuh tunas cemara. Kejadian ini dipercaya sebagai tanda akan kesetiaan orang Kristiani akan imannya. Dan sejak kejadian itu, di abad ke-15 mulailah pohon cemara dipakai sebagai hiasan Natal di Jerman.

Arti hiasan pada pohon natal

Pohon natal tentunya memiliki makna yang sangat penting menjelang hari raya Natal. Perhiasan-perhiasan yang di sematkan pada bagian pohon natal tersebut terdapat bermacam-macam. Tapi, tahukah anda jika perhiasan yang di sematkan pada pohon natal tersebut memiliki arti dan makna yang penting. Berikut ini penjelasanya.

1. Bintang

Lambang ketaatan dan kerandahan hari. Sudah tidak asing lagi dengan cerita Tiga Raja dari Timur yang mendengan tentang kelahiran Yesus Kristus di Betlehem, mereka lalu mengikuti sebuah bintang di langit sampai akhirnya mereka sampai di kandang tempat Yesus dilahirkan.

Lalu kemudian mereka mempersembahkan emas, kemenyan dan mur sebagai bentuk kerendahan hati mereka di hadapan Tuhan yang lahir ke bumi.

2. Rangkaian Dedaunan

Di negara barat sering kita jumpai pada waktu perayaan natal karangan daun yang dibentuk melingkar dan digantung di pintu depan atau dinding-dinding rumah. Rangkaian ini sering disebut rangkaian adven yang melambangkan harapan dan suka cita.

Rangkain ini menggambarkan perjalanan umat Kristiani, khususnya Katholik, dalam masa penantian akan kedatangan Tuhan di hari Natal. Adven, berasal dari kata latin adventus yang artinya “kedatangan.

Krans yang dibentuk melingkar, memiliki makna Tuhan yang abadi tanpa awal dan akhir. Daun yang dipakai biasanya adalah daun evergreen yang senantiasa hijau. Ini melambangkan Kristus sendiri yang mati di tiang salib dan hidup kembali untuk selama-lamanya. Arti salib kristus ini memiliki makna yang sangat dalam bagi umat kristiani dan katholik.

3. Lonceng

Lonceng memiliki arti yang sangat penting, yaitu melambangkan kegembiraan dan suka cita menyambut datangnya Sang Juru Selamat Manusia, Yesus Kristus. Lonceng sendiri memiliki kisah yang bermakna bagi umat kristiani dan katolik, yaitu berbunyinya lonceng ketika bayi Yesus Juru Selamat lahir di dunia.

Rasa suka cita, kegembiaraan bersama untuk setiap orang. Tidak hanya pada hari natal saja, lonceng saat ini dibunyikan oleh gereja pada jam-jam tertentu saja terutama pada saat misa ataupun pada saat perjamuan.

4. Bunga Poinsettia

Pada perayaan natal di Indonesia, bunga ini memang tidak ditemukan, tapi di negara Amerika bunga ini sering ditemukan pada saat perayaan natal. Bunga ini melambangkan harapan baru. Harapan dan mujizaat akan terjadi bagi setiap orang yang yang percaya. Mekarnya kuntum bunga poinsettia ini menjadi symbol berseminya iman dan harapan baru dengan lahirnya Sang Juru Selamat.

5. Malaiikat

Kita sering menjumpai ornament natal dengan bentuk patung malaikat. Malaikat ini adalah lambang cinta, kesucian, dan perdamaian. Kecintaannya kepada umatnya, kelahiran Yesus diberitakan ke seluruh dunia melalui kabar yang dibawa oleh malaikat utusan Allah. Kabar gembira ini mengandung makna damai bagi umat manusia karena Tuhan yang rela lahir ke dunia dan menjelma menjadi manusia.

6. Santa Klaus dan Kaus Kaki Merah

Lambang kebaikan Tuhan dan rezeki. Banyak kisah yang menceritakan sejarah Santa Klaus, tapi yang paling terkenal adalah cerita adanya seseorang yang bernama Nicholaus yang begitu murah hati membantu orang lain.

Perbuatan Nicholaus ini kemudian diwujudkan dalam tradisi natal yang dilakukan orang pada saat ini. Pada malam Natal, kaus kaki merah digantungkan di pohon natal. Keesokan harinya ketika Natal tiba, kaus kaki sudah berisi hadiah yang dibawa oleh “Santa Klaus” yang diperuntukkan bagi anak-anak yang hidupnya baik dan taat pada Tuhan.

Hiasan ini menimbulkan semangat bagi seluruh umat agar memelihara kehidupan baik di dunia agar dapat ikut serta menikmati kegembiraan saat Natal tiba

fbWhatsappTwitterLinkedIn