Penjaskes

Cara Melatih Kelenturan Tubuh Beserta Manfaatnya

√ Edu Passed Pass education quality & scientific checked by advisor, read our quality control guidelance for more info

Beberapa cara melatih daya tahan tubuh hanyalah salah satu upaya untuk melatih dan menjaga kebugaran jasmani. Cara lainnya adalah dengan melatih kelenturan atau kelentukan tubuh.

Yang dimaksud dengan kelenturan atau kelentukan (fleksibilitas) adalah kemampuan seseorang untuk dapat menggerakkan bagian atau anggota badan dengan leluasa terutama pada otot persendian.

Kelenturan ditentukan oleh beberapa faktor di antaranya adalah jaringan ikat di dalam dan sekitar sendi dan otot yaitu ligamentum, tendon, bungkus sendi, dan bentuk sendi.

Cara Melatih Kelenturan Tubuh

Cara melatih kelenturan tubuh adalah dengan melakukan latihan peregangan.

Yang dimaksud dengan latihan peregangan adalah latihan meregangkan jaringan pengikat agar luas daerah gerak sendi menjadi lebih besar.

Umumnya ada dua bentuk latihan peregangan yaitu peregangan dinamis dan peregangan statis.

Latihan Peregangan Dinamis

Yang dimaksud dengan latihan peregangan dinamis adalah peregangan yang dilakukan dengan cara menggerakkan anggota tubuh secara berirama.

Tujuan latihan peregangan dinamis adalah agar berbagai gerakan yang dilakukan semakin bebas dan halus.

Beberapa bentuk latihan pergerakan dinamis diantaranya adalah latihan kelenturan dinamis jari tangan dan lengan, lengan, leher, dan batang tubuh.

1. Latihan kelenturan dinamis jari tangan dan lengan

Latihan kelenturan jari tangan dan lengan dilakukan dengan cara sebagai berikut.

  • Berdiri dengan kaki dibuka selebar bahu.
  • Kedua lengan diluruskan ke atas dan mengaitkan jari-jari tangan kiri dan kanan.
  • Mengayunkan lengan ke atas setinggi mungkin, luruskan, mengayunkan ke belakang bawah. Latihan ini dilakukan sebanyak sepuluh kali.
  • Meluruskan lengan ke depan tubuh dan sejajar dengan lantai. Kemudian, kedua lengan diayunkan ke samping kiri dan kanan secara berulang-ulang.

2. Latihan kelenturan dinamis lengan

Latihan kelenturan dinamis lengan dilakukan dengan cara sebagai berikut.

  • Berdiri dengan kaki dibuka selebar bahu.
  • Kedua lengan direntangkan ke samping kiri dan kanan setinggi bahu.
  • Memutarkan lengan ke depan dan ke belakang masing-masing sebanyak sepuluh kali.
  • Mengayunkan lengan ke samping dan tegak lurus sebanyak sepuluh kali.
  • Mengayunkan lengan di atas dan di bawah secara horisontal sebanyak sepuluh kali.
  • Mengayunkan lengan secara horisontal dan menyilang sebanyak sepuluh kali.

3. Latihan kelenturan dinamis leher

Latihan kelenturan leher dilakukan dengan cara sebagai berikut.

  • Berdiri dengan kaki dibuka selebar bahu dan kedua tangan diluruskan di samping badan.
  • Menggerakkan muka menoleh ke kiri dan ke kanan masing-masing 8 kali hitungan.
  • Memiringkan kepala ke kiri dan ke kanan masing-masing 8 kali hitungan.
  • Menundukkan dan mendongakkan kepala masing-masing 8 kali hitungan.
  • Memutar persendian leher ke kiri dan ke kanan masing-masing 8 kali hitungan.

4. Latihan kelenturan dinamis batang tubuh

Latihan kelenturan batang tubuh dilakukan dengan cara sebagai berikut.

  • Berdiri dengan kaki dibuka selebar bahu.
  • Kedua lengan diluruskan ke atas dan kedua telapak tangan dirapatkan.
  • Menggerakkan atau memiringkan badan ke kiri dan ke kanan masing-masing lima kali secara bergantian.

Latihan Peregangan Statis

Peregangan sttais dilakukan dengan meregangkan tubuh atau anggota tubuh dan mempertahankan sikap tersebut tanpa bergerak untuk beberapa saat.

Beberapa bentuk latihan pergerakan statis diantaranya adalah sebagai berikut.

1. Latihan kelenturan statis leher

Latihan kelenturan statis leher dilakukan dengan cara sebagai berikut.

  • Berdiri tegak dan rileks
  • Kepala dimiringkan di atas bahu kanan kemudian dimiringkan di atas bahu kiri masing-masing selama tiga detik
  • Dagu diputar ke bahu kanan kemudian ke bahu kiri masing-masing selama tiga detik
  • Kepala dianggukkan ke depan kemudian ditarik ke belakang

2. Latihan kelenturan statis jari dan pergelangan tangan

Latihan kelenturan statis jari dan pergelangan tangan dilakukan dengan cara sebagai berikut.

  • Jari-jari tangan dikaitkan satu dengan yang lain, telapak tangan diputar menjauhi tubuh, lengan diluruskan ke depan, dan meregangkannya selama tiga detik.
  • Telapak tangan ditekan secara bersamaan dan pergelangan tangan diregangkan. Gerakan ini dipertahankan selama tiga detik.
  • Punggung tangan secara bersamaan dan pergelangan tangan diregangkan. Gerakan ini dipertahankan selama tiga detik

3. Latihan kelenturan statis tekuk siku

Latihan kelenturan statis tekuk siku dilakukan dengan cara menekuk siku dan menahan gerakan ini selama tiga puluh detik.

4. Latihan kelenturan statis bahu

Latihan kelenturan statis bahu dilakukan dengan cara sebagai berikut.

  • Kedua lengan disilangkan di depan tubuh selama tiga puluh detik
  • Siku kanan diletakkan di belakang kepala dan ditopang dengan tangan kiri selama tiga detik dan sebaliknya
  • Satu tangan diletakkan di atas kepala dan di belakang punggung kemudian kedua tangan tersebut dipertemukan

5. Latihan kelenturan statis batang tubuh

Latihan kelenturan statis batang tubuh dilakukan dengan cara sebagai berikut.

  • Berdiri dengan kaki dibuka selebar bahu, kedua tangan bertolak pinggang, tubuh dibengkokkan ke samping kanan selama tiga detik kemudian ke samping kiri selama tiga detik
  • Kedua tangan di atas kepala dan saling jabat tangan kemudian badan dibengkokkan ke samping kiri dan kanan

6. Latihan kelenturan statis tungkai atau punggung

Latihan kelenturan statis tungkai atau punggung dilakukan dengan cara sebagai berikut.

  • Sikap permulaan posisi jongkok selama tiga detik
  • Posisi bungkuk selama tiga detik

Manfaat Melatih Kelenturan Tubuh

Melatih kelenturan tubuh dapat memberikan beberapa manfaat di antaranya adalah sebagai berikut.

  • Persiapan untuk melakukan latihan atau olahraga menjadi lebih maksimal.
  • Semakin berkembangnya kelincahan, kecepatan, dan fleksibilitas.
  • Memudahkan pergerakan.
  • Meningkatkan kesiapan mental dan relaksasi jasmani.
  • Mengurangi kemungkinan terjadinya cedera pada otot.
  • Mengurangi rasa sakit menjelang haid untuk wanita.
  • Mengurangi ketegangan otot.
  • Membantu dalam meningkatkan prestasi dalam olahraga.