Arthropoda adalah filum terbesar dalam kerajaan hewan, mencakup lebih dari satu juta spesies yang diketahui. Hewan-hewan dalam filum ini memiliki beberapa ciri khas yang membedakan mereka dari filum lain. Berikut adalah ciri-ciri utama hewan arthropoda:
1. Eksoskeleton:
- Arthropoda memiliki eksoskeleton keras yang terbuat dari kitin. Eksoskeleton ini memberikan perlindungan dan dukungan, tetapi harus ditanggalkan dan diganti selama proses molting atau ekdisis untuk memungkinkan pertumbuhan.
2. Tubuh Bersegmen:
- Tubuh arthropoda terdiri dari segmen-segmen yang berbeda. Setiap segmen dapat memiliki sepasang kaki atau struktur lain yang teradaptasi untuk fungsi tertentu.
3. Appendages Beruas-ruas:
- Arthropoda memiliki appendages (seperti kaki, antena, dan capit) yang beruas-ruas. Struktur ini memberikan fleksibilitas dan kemampuan untuk berbagai gerakan.
4. Sistem Saraf Terkonsentrasi:
- Mereka memiliki sistem saraf yang terdiri dari otak yang terpusat dan tali saraf ventral yang berjalan sepanjang tubuh, dengan ganglia pada setiap segmen.
5. Sistem Peredaran Darah Terbuka:
- Arthropoda memiliki sistem peredaran darah terbuka di mana darah (hemolimfa) dipompa oleh jantung ke dalam rongga tubuh dan kembali lagi ke jantung.
6. Sistem Pernapasan yang Beragam:
- Sistem pernapasan arthropoda bervariasi tergantung pada lingkungan mereka. Misalnya, serangga memiliki trakea, laba-laba memiliki paru-paru buku, dan crustacea (seperti kepiting) memiliki insang.
7. Reproduksi Seksual:
- Sebagian besar arthropoda bereproduksi secara seksual, dengan pembuahan internal atau eksternal. Banyak yang mengalami metamorfosis selama perkembangan mereka.
Contoh Subfilum dan Kelas dalam Arthropoda:
1. Crustacea:
- Contoh: Kepiting, udang, lobster.
- Ciri khas: Biasanya hidup di air, memiliki insang, dua pasang antena, dan eksoskeleton keras.
2. Insecta:
- Contoh: Kupu-kupu, lalat, semut.
- Ciri khas: Tubuh terbagi menjadi tiga bagian utama (kepala, toraks, dan abdomen), memiliki tiga pasang kaki dan sering kali satu atau dua pasang sayap.
3. Arachnida:
- Contoh: Laba-laba, kalajengking, tungau.
- Ciri khas: Memiliki delapan kaki, tubuh terbagi menjadi dua bagian utama (sefalotoraks dan abdomen), dan tidak memiliki antena.
4. Myriapoda:
- Contoh: Lipan (Chilopoda) dan kaki seribu (Diplopoda).
- Ciri khas: Tubuh terdiri dari banyak segmen, masing-masing segmen memiliki satu atau dua pasang kaki.
Kesimpulan
Arthropoda adalah kelompok hewan yang sangat beragam dan adaptif, ditemukan di hampir semua habitat di Bumi. Ciri-ciri utama mereka, seperti eksoskeleton, tubuh bersegmen, dan appendages beruas-ruas, memberikan fleksibilitas dan kemampuan untuk berbagai adaptasi ekologis. Keanekaragaman dan kemampuan beradaptasi mereka menjadikan arthropoda filum yang paling sukses dalam kerajaan hewan.