11 Jenis Alat Musik Aerophone dan Cara Memainkannya

√ Edu Passed Pass quality & scientific checked by advisor, read our quality control guidelance for more info

Aerophone atau aerofon merupakan jenis alat musik yang sumber bunyinya berasal dari udara atau angin yang dihembuskan melalui rongga-rongga pipa angin yang terdapat pada alat musik.

Dengan arti lain, alat musik aerophone adalah alat musik yang dimainkan dengan cara ditiup. Ada banyak sekali jenis alat musik aerophone yang dapat kita temukan, adapun beberapa diantaranya sebagai berikut:

1. Suling

suling

Suling adalah alat musik earophone yang terbuat dari bambu. Suling ini dimainkan dengan cara ditiup. Suara yang dihasilkan sangat lembut dan merdu serta bisa dimainkan bersama dengan alat musik lainnya.

Suling modern bagi para ahli umumnya berbahan dasar dari perak, emas maupun perpaduan antara keduanya. Sementara suling yang dikhususkan untuk pelajar biasanya terbuat dari nikel-perak ataupun logam yang lapisi oleh perak.

Cara memainkannya yaitu dengan meletakkan alat musik ini ke dekat bibir kita, kemudian kedua jari tangan menutup lubang udara. Kemudian mainkan suling sesuai dengan nada yang diinginkan.

2. Terompet

terompet

Terompet adalah alat musik earophone yang dimainkan dengan cara ditiup dan terbuat dari logam. Posisinya berada di tingkat tertinggi dibandingkan trombone, tuba, saksofon, French horn, baritone, dan euphonium.

Terompet ini hanya memiliki tiga tombol saja. Sehingga para pemain terompet harus menyesuaikan dengan embouchure agar memperoleh nada paling berbeda.

Adapun jenis terompet yang paling umum adalah terompet C. Terompet C sering digunakan dalam orkestra-orkestra Amerika namun bentuknya jauh lebih kecil dan memberikan suara yang lebih cerah serta hidup jika dibandingkan dengan terompet Bb.

Adapun cara memainkannya yaitu para pemain terompet akan menggunakan teknik pernapasan yang kuat dan panjang. Oleh karena itu, biasanya bagi para perokok bisa saja agak kesulitan memainkannya karena lebih pendek daripada orang yang tidak merokok. Kemudian tekan tombol sesuai dengan nada yang diinginkan.

3. Harmonika

harmonika

Harmonika adalah alat musik earophone atau angin yang serba guna. Meskipun memiliki ukuran kecil, namun alat musik yang satu ini mampu membuat nada berirama kuat. Di samping itu, harmonika juga menjadi alat musik yang paling sulit untuk dipelajari.

Adapun cara memainkannya yaitu dengan cara menggeser mulut naik turun. kemudian kedua telapak tangan dengan ibu jarinya berada di bagian badan harmonika, sedangkan dua jari telunjuk berada di atas harmonika.

4. Trombone

trombone

Trombone merupakan alat musik yang tergolong dalam brass. Dalam bahasa Italia, kata trombone ini memiliki arti trumpet.

Sementara kata “one” di belakang namanya bermakna trumpet yang panjang. Trombone ini pertama kali dipopulerkkan oleh Beethoven yang merupakan seorang composer di dalam simfoninya.

Adapun beberapa genre musik yang dapat menggunakan alat musik trombone seperti jazz, reaggae, ska dan juga big band. Jadi, trombone yaitu alat musik aerophone berupa terompet besar dan panjang di mana nadanya berasal dari hasil pengaturan pada panjang pendeknya tabung suara.

Contohnya yaitu alto trombone, tenor trombone, bass trombone, double bass trombone, tenorbass trombone dan sebagainya.

5. Saluang

saluang

Saluang adalah alat musik aerophone sekaligus musik tradisional yang menyerupai seperti suling, namun pembuatannya lebih sederhana yakni hanya dengan melubangi talang dengan empat lubang. Alat musik ini berasal dari daerah Minangkabau, Sumatera Barat dan terbuat dari bambu tipis atau dikenal dengan talang.

Saluang memiliki panjang sekitar 40-60 cm, dengan diameter sekitar 4-3 cm. cara memainkannya pun terbilang mudah yaitu dengan meniup dan menarik napas secara bersamaan, sehingga pemain saluang bisa memainkan alat musik ini dari awal hingga akhir lagu tanpa putus.

6. Recorder

recorder

Selain sebagai alat musik melodis, recorder juga termasuk ke dalam alat musik aerophone. Bentuknya hampir serupa dengan suling, namun recorder pembuatannya tidak menggunakan bambu. Selain itu, recorder ini sering digunakan dalam pengajaran di sekolah-sekolah.

Adapun jenis yang sering dipakai di sekulah seperti recorder sopran, recorder sopranino dan juga recorder alto. Recorder sopran memiliki luas suara dari c’ hingga b’’, namun untuk nada yang tinggi mungkin bisa dipastikan bunyinya disonan sekali.

7. Clarinet

clarinet

Clarinet berasal dari bahasa Italia yakni clarion yang berarti terompat. Hampir sama dengan recorder, clarinet ini dibuat dalam tiga bagian yang ditambah dengan dua kunci untuk menutup lubang.

Clarinet adalah alat musik kayu yang memiliki lidah getar tunggal di mana mulai dipakai dalam sebuah orkes dan bang militer pada pertengahan abad ke-18, bahkan pernah digunakan dalam band hiburan.

8. Saksofon

saksofon

Saksofon merupakan alat musik tiup dan juga alat musik melodis yang memiliki bentuk seperti cangklong rokok. Alat musik yang satu ini dibuat oleh Adolphe Sax yakni seorang pemain clarinet asal Belgia.

Meskipun terbuat dari logam, namun saksofon termasuk ke dalam alat musik kayu. Hal itu dikarenakan bagian mulut tiup yang terbuat dari kayu untuk dapat menghasilkan suara. Adapun pemain yang memainkan alat musik saksofon disebut dengan saksofonis.

Hingga saat ini, saksofon lebih sering dan sangat populer digunakan dalam musik jazz, pop dan sebagainya. bahkan saksofon ini memiliki jenis dengan range yang berbeda-beda pula.

9. Nafiri

nafiri

Nafiri merupakan alat musik tiup yang mirip dengan terompet, namun alat musik ini terbuat dari perak. Nafiri memiliki panjang sekitar 33 cm dengan bunyi yang terdengar sayup-sayup sampai. Alat musik yang satu ini berasal dari Riau, Sumatera.

Dahulunya, Nafiri ini sering dimainkan dalam musik nobat yang ada dalam majlis hiburan kaum kerabat di raja, mengiringi upacara adat istiadat istana, adat pertabalan, keputraan sultan, perkawinan diraja serta upacara sambutan untuk raja.

10. Mellophone

mellophone

Mellophone merupakan alat musik tiup yang terdiri dari pipa-pipa melingkar yang membentuk lingkaran dengan corongnya menghadap ke bawah. Mellphone juga memiliki katup sebanyak tiga buah untuk pengatur nada.

Alat yang terbuat dari logam ini memiliki kesamaan dengan French horn yakni sama-sama sering dimainkan memakai kunci F.

Perbedaannya terletak cara memainkannya di mana kalau mellophone ini menggunakan tangan kanan, sedangkan French horn dengan tangan kiri. Selain itu, mellophone juga biasanya dimainkan dalam pertunjukan marching band.

11. Pianika

pianika

Pianika merupakan alat musik melodis juga termasuk kedalam alat musik aerophone. Cara memainkannya yaitu dengan cara ditiup dan ditekan sama seperti piano. Akan tetapi perbedaannya kalau piano dimainkan hanya ditekan saja tanpa ditiup.

Pianika ini memiliki tuts yang berfungsi untuk menghasilkan nada yang berbeda-beda pada setiap tutsnya. Dengan kata lain, jika kita hanya menekan tuts pianika saja tanpa adanya tiupan, maka suara atau nada juga tidak akan keluar.

Mempelajari pianika terbilang sangat mudah, namun kita harus mampu menguasai tekniknya terlebih dahulu. Mulai dari mengenal tangga nada, mengingat letaknya di tuts, hingga pengaturan napas supaya saat memainkan pianika napas kita tetap panjang dan tidak terputus.

fbWhatsappTwitterLinkedIn