Daftar isi
Eksploitasi menurut kamus besar bahasa Indonesia (KBBI) berarti Pendayagunaan, pengusahaan. Eksploitasi juga memiliki arti pemanfaatan untuk keuntungan pribadi, pemerasan (tentang tenaga manusia) atas diri orang lain yang merupakan tindakan tidak terpuji.
Apa yang di maksud dengan eksploitasi itu? Dari pengertian di atas dapat diambil kesimpulan bahwa eksploitasi adalah tindakan memanfaatkan suatu sumber daya secara berlebihan demi keuntungan pribadi atau pihak-pihak tertentu.
Eksploitasi ini seakan menggunakan sumber daya dengan semena-mena tanpa memberikan ganti yang sepadan dengan apa yang telah digunakan.
Sudahkah kalian tahu ada berapa jenis eksploitasi? Eksploitasi dilihat dari sumber dayanya terbagi menjadi dua jenis, yaitu eksploitasi sumber daya alam (SDA) dan eksploitasi sumber daya manusia (SDM). Untuk pengertian lebih lanjut, yuk simak penjelasan berikut
Eksploitasi sumber daya alam merupakan kegiatan memanfaatkan sumber daya yang tersedia di alam seperti tumbuhan, minyak bumi, atau tambang secara berlebihan dengan tujuan menguntungkan diri sendiri tanpa memilikirkan dampak yang akan ditimbulkan.
Alam telah menyediakan berbagai macam sumber daya untuk menunjang kebutuhan mahluk hidup disekitarnya, namun hal ini tidak membuat manusia serta merta menyadari serta melestarikan sumber daya tersebut untuk keuntungan bersama.
Ada banyak contoh eksploitasi sumber daya alam tergantung pada jenis SDA yang ada. Sumber daya alam berdasarkan sifatnya dibagi menjadi dua, yaitu
Sumber daya alam yang dapat diperbaharui atau renewable adalah apapun yang bersumber dari alam yang tidak perlu dikhawatirkan ketersediaannya meski digunakan berulang kali. Namun, meski digunakan berulang kali SDA ini harus tetap diatur pemanfaatannya.
Sumber daya alam yang dapat diperbaharui contohnya adalah tumbuhan, hewan air, tanah dan energi matahari. Penggunaan yang sumber daya alam renewable yang berlebihan ini, juga termasuk eksploitasi.
Eksploitasi tumbuhan menjadi bentuk eksploitasi yang bisa kalian temukan dengan mudah di sekitar. Pemanfaatan tumbuhan untuk kepentingan individu atau kelompok dengan semena-mena.
Salah satu contoh eksploitasi tumbuhan adalah penebangan pohon berlebihan yang berdampak pada lingkungan sekitar.
Kegiatan semacam ini, tidak hanya tumbuhan sebagai korban namun bisa juga memicu kerusakan ekosistem yang mengakibatkan timbul bencana seperti banjir dan tanah longsor.
Hewan merupakan salah satu sumber daya alam renewable. Dikatakan eksploitasi hewan apabila memanfaatkan dan memaksa hewan di luar kemampuannya untuk melakukan tindakan sebagai alat mengambil keuntungan.
Sebagai contoh perburuan liar, perdagangan satwa liar dilindungi, dan pertunjukan topeng monyet yang mana hewan tersebut dituntut untuk melakukan tindakan sesuai apa yang di inginkan sang majikan demi menarik perhatian banyak orang yang akan mendatangkan pundi-pundi rupiah.
Eksploitasi ini akan mengakibatkan hewan tidak bisa tumbuh dan berkembang selayaknya hewan yang hidup di alam bebas dan sebab kepunahan fauna yang dilindungi.
Tidak hanya eksploitasi hewan dan tumbuhan, contoh eksploitasi SDA renewable lainnya ialah melakukan pengerukan tanah atau pasir secara berlebihan dan tindakan lainnya yang menggunakan SDA tidak seperlunya.
Sumber daya alam yang tidak dapat diperbaharui non-renewable adalah SDA yang ada dengan kondisi terbatas. Sumber alam terbatas ini contohnya seperti bahan tambang, meliputi minyak bumi, logam, dan batu bara.
Di Indonesia, eksploitasi SDA jenis ini bis kita temukan dalam proyek penambangan. Biasanya, ada beberapa kelompok penambangan yang tidak memiliki izin resmi untuk melakukan penggalian sehingga disebut penambangan liar.
Jelas hal ini termasuk ke dalam eksploitasi sumber daya yang tidak dapat diperbaharui karena melibatkan bahan tambang. Jika hal ini terus menerus terjadi, bukan tak mungkin SDA yang ada saat ini, akan terkuras habis akibat adanya eksploitasi.
Eksploitasi sumber daya manusia (SDM) merupakan pemanfaatan tenaga manusia secara berlebihan guna kepentingan pribadi atau pihak tertentu, praktik eksploitasi ini sering dijumpai di tengah masyarakat, yang lebih miris adalah maraknya praktik ini hingga membuat masyarakat umum mewajarkan hal tersebut.
Eksploitasi sumber daya manusia dibagi menjadi beberapa jenis, yaitu:
Eksploitasi manusia tidak terlepas dengan eksploitasi dalam bentuk fisik. Pemanfaatan mnusia secara fisik atau dengan menggunakan tenaga manusia di luar batas kemampuan yang dimiliki.
Eksploitasi fisik semacam ini tentunya akan menghambat pertumbuhan fisik seseorang karena tindakan yang tidak memanusiakan manusia. Contoh eksploitasi fisik adalah mempekerajakan orang tanpa memberi upah yang layak atau seharusnya ia dapatkan dan terus menerus melakukan tindakan ini untuk mendapatkan keuntungan yang besar.
Eksploitasi anak adalah tindakan memaksa dan memanfaatkan anak di bawah umur untuk memperoleh keuntungan tanpa memikirkan dampak bagi pertumbuhan dan perkembangan fisik atau mental yang dialaminya.
Jenis eksploitasi anak ini banyak ditemukan pada kasus pemanfaatan anak untuk kebutuhan ekonomi. Adapun contoh eksploitasi anak yang bisa kamu temukan, contohnya anak-anak yang menjadi pengemis atau pemulung, mengamen dijalanan, menjajakan koran di lampu merah, pekerja seks komersial (PSK), dan segala tindakan pemaksaan yang menjadikan anak sebagai sumber keuntungan harus dihilangkan.
Eksploitasi perempuan merupakan pemanfaatan kaum perempuan untuk melakukan pekerjaan atau suatu hal secara paksa demi memperoleh keuntungan demi kepentingan pribadi atau kelompok tersebut.
Saat ini masih banyak terjadi eksploitas perempuan yang dilakukan meski gender equality telah digaungkan sejak lama.
Kaum perempuan masih mendapat perlakuan yang diskriminasi sehingga hak perlindungan yang sebenarnya ia dapatkan malah sebaliknya.
Contoh eksploitasi perempuan yaitu memperkerjakan perempuan pada pekerjaan laki-laki seperti kuli panggul, pekerja seks komersial (PSK), serta eksploitasi perempuan di media sosial untuk kepentingan promosi suatu produk dan lain sebagainya.
Dan inilah jenis eksploitasi yang perlu kalian pahami. Dengan membaca artikel ini sampai akhir, diharapkan kamu lebih memahami makna eksploitasi dan mencegah perbuatan berlebihan, baik dalam penggunaan sumber daya manusia maupun sumber daya alam yang ada di sekitar kita. Semoga membantu.