Biologi

Macam-macam Paus Beserta Penjelasannya

√ Edu Passed Pass education quality & scientific checked by advisor, read our quality control guidelance for more info

Paus merupakan mamalia yang hidup di laut. Mereka dikenal mempunyai ukuran tubuh yang luar biasa. Sudah tahu kah kamu jika paus terdiri dari berbagai jenis atau spesies? Jika belum simak jenis-jenis Paus beserta penjelasannya di bawah ini

1. Rorquals ­(Balaenopteridae)

Paus ini merupakan jenis paus balin terbesar di dunia bahkan merupakan mamalia yang terbesar. Paus ini memiliki beberapa spesies diantaranya adalah Paus Fin, Paus Bryde, Paus Eden, Paus Biru, Paus Minke, Paus Minke Antartika, Paus Omurka, Paus Biru, dan Paus Bungkuk.

Spesies terbesar dari Paus ini yang pernah ditemukan yaitu spesies Paus biru dengan berat 180 ton. Paus ini umumnya mempunyai bentuk tubuh yang ramping dengan sayap berada di punggungnya. Meski satu keluarga namun masing-masing spesies tinggal di laut yang berbeda.

Cara Paus rorqual memangsa makanannya yaitu dengan membuka mulutnya. Ikan-ikan kecil yang berada disekitarnya akan tertarik masuk ke dalamnya. Teknik ini dikenal dengan istilah Lunge Feeding. Ikan-ikan tersebut akan masuk bersama dengan air dan akan disaring oleh pelat balin.

Mulut Paus Baleen dapat terbuka dengan lebar karena mempunyai banyak lipatan kulit yang membujur yang berada di bawah mulut hingga ke pusar. Lipatan ini akan mengembang ketika Paus membuka mulutnya.

2. Paus Sirip (Balaenoptera Physalus)

Paus ini merupakan jenis paus terbesar ke dua bertanya mencapai 80 ton dengan panjang tubuh 26 meter. Paus ini masih berkeluarga dekat dengan paus biru. Paus ini disebut paus sirip karena memiliki sirip kecil di punggungnya yang menjadi ciri khas mereka.

Sama dengan Paus balin lainnya, meski bertubuh besar paus ini memakan ikan-ikan kecil. Dalam sehari paus sirip mampu memangsa sebanyak 1,8 ton ikan. 

Selain memiliki ciri khas pada punggungnya, ciri khas lain dari paus ini terletak pada rahangya. Rahang paus sirip mempunyai warna yang unik yaitu rahang kiri berwarna hitam sedangkan sisi kanan berwarna putih. 

Paus ini mempunyai kemampuan menjelajahi seluruh perairan di dunia ini. Namun keberadaannya jarang terlihat oleh manusia karena selain memang habitatnya berada di kedalaman 200 m, paus ini juga tergolong pemalu. Sehingga sangar jarang menampakkan diri ke permukaan.

Meski pemalu namun paus ini bisa kawin dengan spesies paus lainnya seperti paus biru.

3. Paus Bungkuk (Megaptera novaeangliae)

Paus ini disebut Paus Bungkuk karena terdapat sebuah benjolan di atas kepalanya sehingga terlihat seolah-olah sedang membungkuk.  Ciri khas dari paus ini yaitu memiliki sirip yang panjang bahkan menjadi yang terpanjang di dunia.

Panjang siripnya mampu mencapai panjang 5 meter dengan panjang tubuh antara 12-16 meter dan bobot 36 ton. Meski bertubuh raksasa Paus Bungkuk tidak memiliki gigi.

Di antara Paus lainnya Paus Bungkuk gemar muncul ke permukaan dan melakukan atraksi. Ekornya yang besar dan kuat mendorong Paus Bungkuk melompat ke udara sembari memutar tubuhnya.

Mereka juga suka menepukkan sirip panjangnya ke air ketika berada di permukaan sehingga menciptakan percikan-percikan air.

Selain beratraksi mereka juga bisa bernyanyi. Nyanyiannya ini bisa di dengar dengar jarak ribuan kilometer. Namun suara mereka melebihi batas frekuensi manusia sehingga kita tidak dapat mendengarnya.

Mereka bernyayi untuk berkomunikasi dengan spesies lainnya ataupun untuk menarik betina. Bahkan nyanyian setiap Paus berbeda-beda setiap pupulasinya dan berubah setiap tahunnya.

4. Paus Paruh (Zhipiidae)

Paus jenis ini merupakan paus dengan kemampuan menyelam terbaik diantara paus jenis lainnya. Paus yang terdiri dari 22 spesies ini mampu menyelam sedalam 9816 dengan kurun waktu 137,5 menit.

Paus ini diberi nama Paus Paruh karena bentuk ujung mulutnya yang seperti paruh. Ukuran tubuh Paus tergolong sedang. Berkisar antara 13,1 hingga 42,7 kaki dengan berat tubuh 15 ton. Paus ini memiliki sepasang gigi yang tertutup yang tertutupi oleh jaringan gusi.

Ciri khusus paus ini adalah tidak memiliki lekukan seperti paus lainnya dan memiliki dua alur yang menyatu di bagain bawah tenggorokannya.

5. Paus Right (Balaenidae)

Paus Right mempunyai tiga spesies yaitu Paus Sikat Atlantik Utara, Paus Sikat Pasifik Utara, Paus Sikat Selatan. Ciri dari spesies paus ini adalah memiliki kepala yang besar. Ukuran kepalanya adalah 40% dari total tubuhnya.

Ukuran tubuhnya mampu mencapai 40 sampai 50 kaki dengan bobot 80 ton. Ciri lain dari mereka adalah memiliki tulang rahang yang sangat melengkung dan pelat balin yang sangat panjang. Pelat balin ini membantu Paus Right mengapung di permukaan air.

Paus ini tidak memiliki lekukan sepanjang tenggorokannya namun memiliki struktur yang paling kokoh diantara paus lainnya. Sirip dari paus ini pendak namun lebar. Paus ini berenang dengan lamban sehingga banyak ditangkap oleh manusia.

Perburuan manusia tersebut yang menyebabkan paus ini menjadi yang paling langka.

6. Paus Beluga (Monodontidae)

Paus ini memiliki bentuk yang lucu dan juga ramah kepada manusia. Warna tubuhnya putih seluruhnya dan wajahnya Nampak seperti sedang tersenyum.  Warna putihnya berfungsi sebagai aalat kamuflase untuk menghindar dari predator.

Paus yang dikenal sangat cerdas ini mempunyai bentuk dahi yang bulat seperti melon sehingga dijuluki sebagai Paus melon. Bulatan di dahi tersebut merupakan organ yang menyimpan lemak untuk membantu proses ekolokasi.

7. Paus Sperma (Physeteroidea)

Asal usul nama paus ini yaitu berasal dari zat spermaceti yang ada di kepalanya. Zat ini adalah zat semiliquid yang berperan penting dalam reproduksi dan mencari suara yang dapat membantunya bergerak.

Paus Sperma jantang mampu tumbuh hingga panjang 20 meter dengan bobot 40 ton. Ukuran ini menjadikan mereka sebagai spesies paus bergigi terbesar. Paus Sperma memiliki jumlah gigi yang banyak namun sederhana.

Makanan mereka adalah cumi-cumi raksasa yang mampu tumbuh hingga 2 m. Meskipun bergigi namun Paus Sperma lebih suka menelan langsung mangsanya tanpa dicabik-cabik terlebih dahulu.

8. Paus Abu-Abu (Eschrichtiidae)

Diberi nama Paus Abu-abu karena memiliki bercak berwarna abu-abu dengan bercak putih di tubuhnya. Kulit Paus ini umumnya berwarna gelap. Paus ini sering ditemukan di perairan Pasifik utara oleh sebab itu disebut juga dengan Paus Abu-abu Pasifik.

Paus ini memiliki lubang pukulan ganda pada ujung kepala sebagai ciri khasnya. Bentuk kepala mereka seperti busur yang berbentuk hati. Paus Abu-abu dewasa mampu tumbuh hingga berat40 ton dengan panjang tubuh 49 kaki.

Pada Bulan Maret hingga Juni Paus-Paus ini akan bermigrasi dari perairan Baja, Meksiko ke perairan yang lebih dingin yaitu di Laut Bering.