Daftar isi
Menurut Kotler dalam Harsasi 2006 Word of Mouth (WoM) adalah komunikasi perorangan tentang suatu produk antara pembeli dan orang yang ada di sekitarnya.
Maka dapat disimpulkan bahwa WoM adalah strategi marketing dari mulut ke mulut yang merupakan percakapan antara dua konsumen atau lebih yang mengacu pada ide atau komentar berdasarkan dari pengalaman pribadi konsumen.
Strategi Word of Mouth (WoM) sendiri jauh lebih dipercaya dibandingkan dengan seorang sales, WoM juga dapat lebih cepat menjangkau konsumen dibandingkan iklan media massa.
Cara dalam menerapkan strategi WoM, yaitu dengan komunikasi informal antara konsumen dan perusahaan seperti promosi atau dalam bentuk seminar yang membicarakan suatu merek, produk dan jasa secara face to face.
Westbrook 2006 menjelaskan Word Of Mouth dengan lebih luas, WoM tidak hanya dapat diperoleh oleh konsumen dengan face to face tapi WoM juga dapat disebarkan melalui media massa untuk memperoleh informasi produk dan jasa dari konsumen lain, produsen atau penyedia jasa.
Peran Perusahaan dalam Meraih Word Of Mouth Positif dari Pelanggan
Konsumen yang puas akan melakukan pembelian berulang dan dengan senang hati akan merekomendasikan suatu produk dan jasa ke orang lain terutama orang terdekatnya atau memberikan ulasan positif pada suatu produk dan jasa dalam bisnis online.
Mendengarkan keluhan dengan serius dan segera memberikan solusi. Hal tersebut dapat membuat konsumen merasa dihargai sehingga akan memberikan kesan yang positif.
Dengan menerapkan strategi Word Of Mouth dengan baik maka akan memberikan dampak yang positif bagi perusahaan dalam meningkatkan citra merek perusahaan. Word of Mouth juga merupakan sumber informasi yang banyak dicari oleh konsumen.