Daftar isi
Mamalia adalah kelas binatang vertebrata yang memiliki kelenjar susu dan berkembang biak dengan cara melahirkan serta memiliki daun telinga. Sementara itu mamalia laut adalah mamalia yang hidupnya berada di lautan.
Sebagian dari mereka bergantung sepenuhnya pada laut atau samudera. Namun ada juga sebagian dari mereka yang tetap membutuhkan daratan contohnya untuk melahirkan.
Mamalia laut atau mamalia air dibagi lagi menjadi tiga kelompok. Kelompok tersebut berdasarkan pada ordo di antaranya adalah sebagai berikut.
Kelompok ordo cetacea adalah jenis mamalia yang dianggap paling baik beradaptasi. Ordo ini sesekali naik ke permukaan untuk menghirup oksigen. Binatang yang masuk sebagai ordo cetacea adalah paus, pesut dan lumba-lumba.
Ciri yang dimiliki oleh cetacea adalah memiliki lapisan lemak setebal 60 cm. Bagian tungkai depan mereka berbentuk flipper atau sirip dayung. Sementara tungkai belakang berbentuk fluke atau sirip ekor horizontal. Semua ordo cetacea akan muncul ke permukaan air untuk bernafas.
Salah satu hewan mamalia laut yang diketahui oleh publik adalah lumba-lumba. Hewan yang terkenal kecerdasannya ini termasuk mamalia karena melahirkan dan menyusui anaknya.
Lumba-lumba bernapas dengan menggunakan paru-paru. Ketika bayi lumba-lumba baru lahir mereka akan dibawa ke permukaan untuk bernafas. Lubang hidung mereka ada di atas kepala.
Paru-paru mereka memiliki alveolus yang lebih banyak dari pada mamalia pada umumnya. Hal inilah yang menyebabkan lumba-lumba dapat menahan nafasnya di bawah air dalam kurun waktu 8-15 menit.
Meskipun sering disebut sebagai ikan paus namun pada faktanya makhluk terbesar di lautan ini tidak termasuk kelompok ikan. Paus digolongkan sebagai mamalia karena melahirkan bukan bertelur seperti ikan pada umumnya.
Paus memiliki kelenjar susu laktat serta memiliki folikel rambut halus. Sama seperti lumba-lumba paus juga memiliki lubang hidung di kepala bagian atas. Ketika berada di permukaan mereka menyemburkan air untuk menukarnya dengan oksigen. Paus juga memiliki tiga tulang telinga yang khas dimiliki oleh mamalia.
Paus memiliki kemampuan menahan napas yang lebih baik daripada lumba-lumba. Rata-rata paus mampu bertahan di dalam air hingga 90 menit lamanya. Bahkan spesies paus berparuh mampu menahan nafas selama 3 jam.
Kemampuan tersebut didapatkan karena paus mampu menyerap oksigen sebesar 90 persen dalam sekali hirup. Sebagai perbandingannya manusia hanya mampu menyerap oksigen sebanyak 5 persen saja.
Pesut dikenal juga sebagai lumba-lumba air tawar dan juga pesut mahakam karena banyak ditemukan di Sungai Mahakam di Kalimantan. Pesut juga dapat ditemukan di perairan Filipina, India, dan Indocina. Berbeda dengan lumba-lumba lainnya, pesut berhabitat di sungai.
Ordo karnivora adalah kelompok mamalia laut yang saling memangsa daging. Dalam ordo ini dibagi lagi menjadi dua sub-ordo yakni pinnipedia dan fissipedia. Ordo pinnipedia adalah kelompok yang masih berkerabat dengan anjing dan kucing.
Hewan yang termasuk dalam ordo pinnipedia adalah singa laut, gajah laut, walrus, dan anjing laut. Hewan-hewan ini adalah mereka yang hidup di perairan sejuk. Mudahnya pinnipedia adalah mamalia laut yang berjalan dengan menggunakan sirip mereka.
Ciri umum yang dimiliki anggota pinnipedia adalah tubuhnya licin dan ukurannya besar. Memiliki tangan yang mirip seperti sirip dengan ukuran yang besar. Bentuk tubuh bagian belakang menyempit.
Sementara itu ordo fissipedia adalah subur ordo yang sebagian besar anggotanya hidup di daratan. Hewan yang termasuk dalam ordo ini adalah berang-berang laut dan beruang kutub.
Hewan yang banyak ditemukan di Pasifik Utara ini merupakan bagian dari mamalia laut. Singa laut memiliki ciri yang dimiliki oleh mamalia. Jika mamalia laut paus dan lumba-lumba hanya memiliki rambut halus, rambut-rambut yang dimiliki singa laut cukup tebal.
Rambut-rambut tersebut akan rontok setiap tahun. Singa laut merupakan mamalia dari sub ordo pinnipedia. Ciri khas dari singa laut adalah memiliki moncong dan kumis yang panjang.
Selain itu singa laut juga memiliki penutup daun telinga di bagian samping kepala. Anjing laut lebih sering menghabiskan waktunya di daratan. Rata-rata singa laut mampu bertahan di dalam air selama 10 sampai 16 menit.
Singa laut memiliki toleransi yang tinggi terhadap karbondioksida. Selain itu lubang hidup singa laut memiliki otot khusus yang dapat menutup dan membuka hidup secara otomatis. Itulah sebabnya mengapa singa laut dapat bertahan di dalam air.
Anjing laut dan singa laut sekilas terlihat mirip bahkan tak jarang yang kesulitan untuk membedakannya. Namun dibandingkan dengan singa laut, sirip anjing laut lebih pendek. Semua jenis anjing laut termasuk ke dalam mamalia carnivora. Makanan mereka adalah ikan, cumi dan makhluk laut lainnya.
Ciri khas yang dimiliki anjing laut yang berbeda dengan singa laut adalah lubang di bagian samping kepala dan tidak memiliki penutup telinga. Selain itu anjing hanya sesekali ke daratan dan lebih banyak hidup di air.
Mamalia air pinnipedia ini mampu menyelam selama 1,5 sampai 2 jam. Hal ini karena mioglobin protein dalam darah anjing laut bersifat non-stick. Artinya darah anjing laut dapat menampung oksigen lebih banyak dari mamalia pada umumnya.
Walrus adalah anggota pinnipedia yang paling mudah dikenali dengan ciri khasnya yakni gigi taring yang panjang hingga keluar dari mulutnya.
Hewan dengan nama ilmiah Odobenus rosmarus ini merupakan salah satu mamalia air yang terbesar. Panjang tubuhnya mampu mencapai lebih dari 3 meter dengan berat tubuh 1000 kg.
Walrus dapat bertahan di bawah air selama 10 menit dan menyelamatkan hingga kedalaman lebih dari 80 m. Rahasia walrus dapat menyelam dalam waktu yang lama adalah darah mereka akan dialirkan ke bagian tubuh yang lebih membutuhkan oksigen lebih banyak seperti jantung dan otak.
Sesuai dengan namanya, gajah laut adalah mamalia air yang memiliki belalai seperti gajah. Mereka juga termasuk sebagai mamalia laut besar karena ukurannya bisa mencapai panjang 6 meter dan berat tubuh 400 kg.
Mereka dapat ditemukan di perairan sub Antartika dan Antartika. Binatang yang memiliki nama lain anjing laut gajah ini akan muncul ke daratan untuk berkembang biak.
Gajah laut termasuk salah satu mamalia air dengan kemampuan menyelamatkan yang terbaik. Mereka bisa bertahan di bawah air selama dua jam tanpa muncul ke permukaan. Volume darah mereka sangat besar sehingga mereka dapat menampung oksigen dalam jumlah yang besar pula.
Ordo sirenia disebut sebagai sapi laut yakni mamalia air yang memakan tumbuhan-tumbuhan atau herbivora. Hewan ini lebih banyak tinggal di rawa-rawa, sungai, muara namun ada juga yang hidup di laut. Ciri umum yang dimiliki oleh ordo ini adalah tubuhnya gempal, sirip berbentuk bulat, memiliki moncong serta mulut ada di bawah moncong.
Ordo sirenia terbagi menjadi dua kelompok keluarga yakni Trichechidae dan Dugongidae. Keluarga Trichechidae adalah kelompok yang meliputi semua jenis manatee atau dikenal juga sebagai lembu laut. Sementara itu keluarga dugongidae hanya ada satu saja spesies yang tersisa yakni dugong.
Satwa lainnya yang merupakan keluarga dugongidae adalah sapi laut steller sayangnya mereka sudah dinyatakan punah.
Dugong adalah mamalia laut yang bersalah dari ordo sirenia yang kerap dikaitkan dengan mitos putri duyung. Bentuk tubuh mereka mirip seperti lumba-lumba.
Makanan mereka adalah tumbuh-tumbuhan yakni lamun sekaligus menjadi satu-satunya mamalia yang memakan tumbuhan ini. Seperti mamalia, dugong memiliki rambut halus di sekujur tubuhnya.
Dugong mampu bertahan di bawah air selama 12 menit. Habitat mereka yakni di wilayah perairan tropis dan subang tropis.
Manatee disebut juga sebagai lembu laut yakni mamalia laut family Trichechidae. Sekilas lembut laut mirip dengan dugong namun keduanya memiliki perbedaan pasangan bagian tengkorak dan bentuk ekor. Manatee memiliki ekor dengan bentuk sirip pendayung sedangkan bentuk ekor dugong adalah ekor bercabang.
Makanan manatee adalah rumput-rumputan yang ada di perairan dangkal seperti selada air dan eceng gondok.
Sayangnya manatee adalah satu-satunya mamalia laut yang tidak bisa kita jumpai di wilayah perairan Indonesia. Manatee hidup di Amerika Utara, Amerika Tengah, Amerika Selatan, Karibia, dan India.