Edukasi

Pembelajaran Klasikal: Pengertian – Fungsi Beserta Keuntungan dan Kekurangannya

√ Edu Passed Pass education quality & scientific checked by advisor, read our quality control guidelance for more info

Pada pembahasan kali ini kita akan mempelajari Pembelajaran Klasikal, berikut pembahasannya.

Pengertian Pembelajaran Klasikal

Metode pembelajaran klasikal adalah metode konvensional yang banyak dipakai oleh pengajar. Metode ini memiliki titik berat pada guru, fokus siswa adalah menyimak materi yang disampaikan.

Metode klasikal cenderung digunakan untuk menyampaikan materi, jadi hanya informasi satu arah saja dari guru atau pengajar kepada murid.

Fungsi Pembelajaran Klasikal

Metode pembelajaran klasikal merupakan metode pengajaran yang efisisen untuk menyampaikan materi atau ilmu kepada siswa.

Dengan informasi satu arah dari pengajar siswa mudah mendapatkan informasi atau ilmu yang baru.

Keuntungan dan Kekurangan Pembelajaran Klasikal

Keuntungan

Keuntungan metode Pembelajaran klasikal yaitu nilai ekonomis yang tinggi karena dengan metode ini siswa di dalam satu kelas dapat berjumlah 10 hingga 45 orang.

Selain itu, jika materi atau ilmu yang disampaikan adalah sesuatu yang baru bagi siswa, maka siswa lebih mudah mendapatkan informasi tersebut.

Keuntungan lainnya yaitu manajemen kelas yang teratur karena guru memegang kendali kelas, seperti memberi soal, menyuruh siswa untuk mencatat dan lain-lain.

Kekurangan

Karena titik berat pengajaran ini adalah pada pengajar atau guru, maka kerugiannya ada pada siswa yaitu menjadi lebih pasif.

Kekurangan lainnya yaitu siswa lekas bosan karena aktifitasnya hanya mendengarkan dan memperhatikan pengajar.

Tuntutan untuk mendengarkan materi yang disampaikan dapat menjadi kerugian bagi siswa yang tidak terbiasa memahami materi dengan mendengarkan (misalkan membutuhkan metode diskusi untuk memahami).