Penetapan Harga: Pengertian – Metode dan Strateginya

√ Edu Passed Pass quality & scientific checked by advisor, read our quality control guidelance for more info

Seperti yang kita ketahui bersama bahwa pasar merupakan tempat terjadinya pertemuan antara pembeli dan penjual. Tentu dalam pertemuan tersebut terdapat transaksi antara keduanya dan ada harga-harga tertentu disetiap transaksi atau kegiatan jual-beli barang maupun jasa.

Pengertian Penetapan Harga

Pengertian Menurut KBBI

Menurut KBBI, “harga” sendiri adalah jumlah uang atau alat tukar lain yang senilai dan harus dibayarkan untuk barang atau jasa pada waktu terterntu dan di pasar tertentu.

Pengertian Secara Umum

Secara umum, penetapan harga adalah jumlah semua nilai yang diberikan oleh konsumen guna mendapatkan manfaat atau keuntungan atas barang atau jasa yang diperoleh.

Pengertian Menurut Para Ahli

  • Buchari Alma (2002) menegaskan bahwa penetapan harga adalah nilai yang ada pada suatu barang dan jasa serta dinyatakan dalam bentuk uang.
  • Henry Simamora (2002) menjelaskan apabila penetapan harga adalah sejumlah uang yang ditangguhkan dan akan dikeluarkan demi suatu barang dan jasa.
  • Djaslim Saladin (2003) menyatakan bahwa pentapan harga adalah sejumlah uang untuk alat tukar antara pembeli dan penjual atas barang dan jasa.
  • Tjiptono (2007) menjelaskan apabila pentapan harga merupakan suatu ukuran yang wajib dibayarkan untuk memperoleh hak atas barang dan jasa.
  • Basu Swastha (2010) mengartikan pentapan harga sebagai jumlah uang yang dibutuhkan untuk memperoleh kombinasi barang dan jasa.
  • Kotler (2018) mendefinisikan penetapan harga adalah jumlah yang diminta atau ditagihkan atas barang dan jasa.

Tujuan Penetapan Harga

  • Untuk memperoleh pendapatan atau keuntungan.
  • Untuk menyeimbangkan antara permintaan (demand) dan penawaran (supply) serta kapasitas dalam memproduksi suatu barang atau jasa.
  • Untuk mendapatkan kosumen tetap atau pelanggan setia seperti dengan adanya perbedaan harga-harga antar merek barang atau jasa.

Manfaat Penetapan Harga

  • Menjadi sebuah regulator dalam sebuah perekonomian yang berdampak pada distribusi atau alokasi barang dan jasa hingga tenaga kerja serta faktor-faktor produksi.
  • Memberikan suatu presepsi bagi konsumen dalam menentukan nilai suatu barang dan jasa tertentu.
  • Menjaga daya persaingan antar produsen dalam mengalokasikan barang dan jasanya.

Metode Penetapan Harga

  • Harga Subjektif (Permintaan)
    Merupakan metode penetapan harga berdasarkan penilaian atau pandangan dari masing-masing individu (konsumen).
  • Harga Objektif (Penawaran)
    Merupakan metode penetapan harga berdasarkan kesepakatan antara pihak pembeli dan penjual.
  • Harga Pokok (Biaya)
    Merupakan metode penetapan harga berdasarkan nilai rill yang telah dikeluarkan untuk memproduksi suatu barang atau jasa.
  • Harga Jual (Keuntungan)
    Merupakan metode pentepan harga berdasarkan dari hasil pertambahan antara harga pokok dengan keuntungan yang dinginkan.

Strategi Penetapan Harga

Strategi Penetapan Harga Produk Baru

  • Skimming Price
    Merupakan strategi dengan mentapkan harga yang tinggi demi menghasilkan laba maksimal dan menutup biaya produksi. Strategi ini juga dapat menekan permintaan konsumen apabila terjadi lonjakan sampai perusahaan siap kembali memproduksi barang atau jasa tersebut.
  • Penetration Price
    Merupakan strategi dengan menetapkan harga yang rendah demi mendapatkan pelanggan tetap. Strategi ini juga bertujuan menciptakan lonjakan permintaan agar barang atau jasa yang dihasilkan terjual maksimal.

Strategi Penetapan Harga Produk Beredar

  • Growth Stage
    Merupakan strategi yang dilakukan apabila barang atau jasa sudah mengalami peningkatan penjualan yaitu dengan mempertahankan harga tetap.
  • Maturity Stage
    Merupakan strategi yang dilakukan dengan acara melihat kondisi pasar, ekonomi, dan pesaing. Strategi ini bertujuan agar harga dapat disesuaikan dengan faktor-faktor tertentu demi kematangan harga.
  • Decline Stage
    Merupakan strategi yang dilakukan apabila barang atau jasa mengalami penurunan secara terus-menerus, maka akan diturunkan dari harga semula. Strategi ini bisa terbilang bagian dari akhir suatu barang atau jasa.

Strategi Penetapan Harga sesuai Jenis Pasar

  • Pasar Persaingan Murni
    Merupakan pasar yang berisi banyak penjual dan banyak pembeli namun hanya melakukan satu transaksi barang atau jasa. Srategi penetapan harga pada pasar ini terbilang rendah karena terlalu banyak pesaing terutama penjual, sehingga membuat pembeli dapat menentukan harga sesuai keinginan karna terdapat banyak pilihan penjual lain.
  • Pasar Monopoli
    Merupakan pasar yang berisi satu penjual dan banyak pembeli serta satu transaksi atau jenis barang maupun jasa. Strategi penetapan harga pada pasar ini terbilang tinggi karena pembeli tidak memiliki pilihan lain dan penjual satu-satunya tersebut bebas menentukan harga yang dinginkan.
  • Pasar Monopolistik
    Merupakan pasar yang terdiri dari banyak pembeli dan banyak penjual serta banyak jenis transaksi atau bermacam-macam jenis barang dan jasa. Strategi penetapan harga pada pasar ini tergolong rentan atau menyesuaikan penawaran harga antara penjual dan permintaan harga pembeli. Hal tersebut sering dinamakan dengan sistem tawa-menawar.

fbWhatsappTwitterLinkedIn