IPA

Pengertian Zat Pengatur

√ Edu Passed Pass education quality & scientific checked by advisor, read our quality control guidelance for more info

Makhluk hidup memerlukan asupan makanan dan gizi untuk kelangsungan hidupnya, terutama manusia. Kinerja tubuh manusia tidak terlepas dari peran metabolisme dalam tubuh dan terdapatnya zat pengatur yang bisa didapatkan dari makanan atau minuman yang dikonsumsi.

Adapun pengertian zat pengatur yaitu zat yang memiliki fungsi penting untuk mengatur kinerja metabolisme dalam tubuh. Metabolisme bisa diibaratkan seperti lalu lintas di jalan raya, kendaraan yang melaju seakan makanan atau minuman yang kamu konsumsi. Adanya pengatur lalu lintas seperti pihak berwajib (Polantas) yang akan mengatur jalannya dari metabolisme tubuhmu secara tertib.

  • Zat Pengatur 

Zat pengatur bisa didapatkan dari makanan bergizi dan akan berubah menjadi vitamin serta mineral yang berfungsi mengatur proses pencernaan, penyerapan, penggunaan zat-zat gizi lainnya. Dengan demikian zat pengatur tersebut dapat membantu proses penyesuaian pertahanan tubuh dari serangan penyakit.

Organ-organ tubuh manusia sangat memerlukan zat pengatur agar terjadi sistem hubung dan pelaksanaan tugas yang tepat dalam proses metabolisme tubuh. Kelompok zat pengatur yakni udara, vitamin, serta mineral. Adapun udara berfungsi untuk meminialisir rasa haus dan jika terjadi kekurangan udara maka otak akan menginstruksikan bagian tubuh lainnya untuk mencari udara. Sedangkan vitamin dan mineral banyak ditemukan pada sayuran dan buah-buahan segar.

Zat pengatur sangat diperlukan bukan hanya pada anak-anak namun juga penting untuk orang dewasa. Oleh karena itu dibutuhkan nutrisi yang sehat melalui komposisi empat sehat lima sempurna.

  • Pendapat para Dokter

Menurut Wakil Ketua Perhimpunan Dokter Gizi Medik Indonesia (PDGMI) Spesialis Gizi Klinis, DR dr Yustina Anie Indriastuti, MSc SpGK menjelaskan bahwa zat pengatur bisa didapatkan dari sayuran seperti bayam, wortel, kangkung, dan tomat. Buah yang berperan penting dalam zat pengatur tubuh manusia yakni mangga, pisang dan juga apel, terang beliau.

Sayuran yang diutamakan harus berwarna hijau dan kuning jingga seperti yang telah dijelaskan diatas. Adapun kacang-kacangan berwarna hijau juga memiliki peran yang baik untuk membantu zat pengatur dalam tubuh seperti kacang panjang, buncis, dan kecipir. Sebagai tambahan jangan lupa untuk minum air putih 8 gelas sehari atau setara dengan 2 liter air putih. Selayaknya makhluk hidup tumbuhan juga memerlukan air untuk kinerja tubuhnya.

Menurut Dokter Spesialis Gizi Klinik, Samuel Oetoro mengatakan bahwa sayuran dan buah-buahan segar berkontribusi aktif dalam membentuk pola konsumsi pangan melalui kandungannya yang sangat kaya akan vitamin, serat, mineral dan juga enzim untuk pencernaan. Selain sayur, buah, dan kacang-kacangan hijau. Produk kacang-kacangan lainnya seperti tempe dan tahu juga perlu dikonsumsi tubuh. Adapun produk hewani seperti ikan termasuk susu rendah lemak juga bisa menjadi alternatif untuk memenuhi kebutuhan vitamin dan mineral yang dibutuhkan sebagai zat pengatur tubuh. Konsumsi air putih seusuai yang dianjurkan dalam sehari juga sangat diperlukan untuk zat pengatur tubuh. Kombinasi sehat inilah yang tidak akan kamu temukan pada suplemen tambahan lainnya.

Manusia sebagai makhluk hidup tidak terlepas perannya dalam kehidupan, selain itu penting bagi mereka untuk peduli pada pertumbuhan dan metabolisme tubuhnya masing-masing. Para dokter juga telah memberikan keterangan bahwa mengatur sistem metabolisme dengan baik dan sesuai menjadi kunci sehat pada kinerja tubuh.

  • Fakta Kesehatan

Akan tetapi sayangnya, terdapat fakta bahwa tingkat konsumsi sayur dan buah penduduk Indonesia masih jauh di bawah kebutuhan yang dianjurkan. Berdasarkan Riset Kesehatan Dasar (Riskesdas) 2013 menunjukkan proporsi rata-rata nasional untuk kekurangan konsumsi sayur dan buah pada penduduk di atas 10 tahun mencapai 93,5 persen. Selain itu, data dari Litbang Departemen Pertanian 2013 menyatakan bahwa tingkat konsumsi buah dan sayuran per kapita hanya sebesar 34,55 kg per tahun dan 40,35 kg per tahun.

Fakta diatas menujukkan bahwa konsumsi sayuran dan buah di Indonesia masih jauh di bawah standar rekomendasi Food Agriculture Organization (FAO). Menurut FAO, konsumsi buah harus mencapai 73 kilogram per kapita per tahun dan standar kecukupan untuk sehat sebesar 91,25 kg per kapita per tahun. Bahkan untuk standar global, menurut World Health Organization (WHO) dan FAO Masalah kekurangan nutrisi vitamin dan mineral terus meluas. Hal ini merupakan masalah kesehatan utama global, baik di negara maju maupun berkembang. Pentingnya bagi negara maju dan berkembang untuk senantiasa memahami pengertian pencemaran lingkungan agar sayuran dan buah-buahan berkualitas dapat tumbuh dengan subur.

Demikian informasi terkait pentingnya mengetahui pengertian zat pengatur terutama pada tubuh manusia. Kemudian setelah mengetahui definisinya, penting bagi kita untuk mengkonsumsi makanan yang dianjurkan serta tidak lupa untuk penuhi kebutuhan minum air putih 8 gelas sehari untuk menyempurnakan gizi seimbang tubuh. Zat pengatur tidak hanya penting bagi anak-anak dalam masa pertumbuhan, tetapi juga dibutuhkan orang dewasa untuk menjaga kesehatannya. Salam sehat!