Karya tulis sudah tidak asing lagi bagi kalangan publik. Karya tulis paling diketahui oleh kalangan publik yaitu karya tulis ilmiah. Selain itu, terdapat pula macam karya tulis non ilmiah. Karya tulis sudah sering mampir di telinga. Ketika di bangku sekolah, perguruan tinggi, hingga bekerja sekalipun karya tulis ada kalanya mampir menghiasi. Salah satu macam karya tulis yaitu karya tulis ilmiah.
Karya tulis satu ini mengandung kata ilmiah. Ilmiah sendirinya memiliki hubungan dengan ilmu. Ilmiah juga dapat mengarah pada penelitian hal atau objek serta dapat dibuktikan dengan adanya landasan dan ketentuan ilmu pengetahuan. Karya tulis ilmiah adalah karya tulis dengan menggunakan landasan ilmu pengetahuan. Sebelum terbit menjadi sebuah tulisan, penulis karya tulis ilmiah melakukan suatu penelitian atas objek yang menjadi bahan atau sumber data untuk karya tulis tersebut. Jadi dapat disimpulkan sebuah karya tulis ilmiah melontarkan tulisan-tulisan dari hasil penelitian suatu objek.
Saudara dari karya tulis ilmiah yaitu karya tulis non ilmiah. Karya tulis satu ini dapat dikatakan sebagai lawan kata dari karya tulis ilmiah. Jika karya tulis ilmiah berlandaskan ilmu pengetahuan, karya tulis non ilmiah berlandaskan atas cerita atau opini sang penulis. Karya tulis non ilmiah tidak mengandung unsur-unsur atau metode ilmu pengetahuan. Dalam karya tulis ini, penulis akan bebas menyalurkan ide-ide ataupun kejadian yang pernah dialaminya.
Jadi, karya tulis non ilmiah dapat dimaknai sebagai ide-ide ataupun pandangan penulis dan dituangkan ke dalam bentuk tulisan atau karya tulis. Kedua macam karya tulis ini sama-sama menghasilkan sebuah tulisan. Kedua karya tulis ini pula memiliki perbedaan. Perbedaan tersebut memberikan gambaran masing-masing karya tulis.
Karya tulis ilmiah memegang sifat objektif. Artinya, setiap karya tulis ilmiah mengandung hasil penelitian suatu objek. Penelitian objek masuk ke arah penelitian serta digali bukti-bukti pendukung penelitian tersebut. Sedangkan, karya tulis non ilmiah memegang teguh sifat subjektif. Pada karya tulis non ilmiah, penulis menuangkan pandangannya ke sebuah tulisan. Artinya, karya tulis non ilmiah menghasilkan tulisan sesuai pandangan, ide, atau kejadian yang dialami penulis.
Karya tulis ilmiah menggunakan bahasa baku serta isinya yang jelas dan padat. Berbeda dengan karya tulis ilmiah, tata cara karya tulis non ilmiah mengandung kata-kata kiasan. Jadi, penulis bebas mengekspresikan gaya bahasanya di dalam karya tulis jenis non ilmiah.
Karya tulis jenis ilmiah memberikan hasil tulisan analisis mendalam dan detail mengenai objek atau sumber data. Penulis mencurahkan hal-hal berkaitan dengan penelitian, baik analisis data serta fakta-fakta pendukung penelitian. Karya tulis jenis non ilmiah lebih mengarah pada hasil kreatif, karena masing-masing penulis memiliki gaya bahasa dan gaya tulisan berbeda satu sama lain.
Selain itu, hasil tulisan karya tulis non ilmiah dapat menghibur para pembaca. Hasil tulisan tersebut dapat memberikan imajinasi tersendiri bagi pembaca karena mengandung opini atau kejadian yang pernah dialami penulis.