PPKN

6 Perbedaan Kota dan Kabupaten Beserta Penjelasannya

√ Edu Passed Pass education quality & scientific checked by advisor, read our quality control guidelance for more info

Ada beberapa yang belum paham tentang perbedaan antara kota madya dengan Kabupaten, masih banyak yang menyangka bahwa kedua hal tersebut adalah sama. Namun, sebenarnya ada perbedaan diantara kedua hal tersebut.

Kabupaten dan kota memiliki beberapa perbedaan karakteristik, di antaranya:

1. Berdasarkan Aspek Luas Wilayah

Wilayah pemerintahan daerah kabupaten relatif lebih luas daripada wilayah pemerintahan daerah kota.

Oleh karenanya, di wilayah kabupaten banyak terdapat desa tertinggal, sementara untuk menjangkau pemerataan pembangunan di seluruh wilayah dibutuhkan anggaran yang lebih besar.

2. Berdasarkan Aspek Kependudukan

Kepadatan penduduk di kabupaten lebih rendah daripada kota. Kepadatan penduduk menjadi permasalah bagi pemerintah daerah dalam hal penyediaan lapangan pekerjaan, pendidikan, kesehatan, dan penanggulangan masalah-masalah sosial.

3. Berdasarkan Aspek Mata Pencaharian Penduduk

Penduduk kabupaten umumnya bergerak di bidang pertanian atau bersifat agraris, sementara penduduk perkotaan bergerak dalam bidang perdagangan dan jasa.

Dalam pembuatan kebijakan pembangunan daerah, prioritas di pemerintah daerah kabupaten akan berbeda dengan pemerintah daerah kota, khususnya dalam hal pelaksanaan urusan pilihan di daerah.

4. Berdasarkan Aspek Struktur Pemerintahan

Di wilayah kota dibentuk kecamatan dan kelurahan, sementara di wilayah kabupaten terdapat kecamatan, kelurahan, dan desa atau kampung atau gampong.

Kecamatan dan kelurahan merupakan bagian dari pemerintah daerah kabupaten dan kota, yang menyatu dalam hal pembuatan kebijakan dan anggaran dengan pemerintah daerah.

Sementara Desa merupakan daerah otonom tersendiri di wilayah daerah kabupaten, sehingga memiliki anggaran sendiri, termasuk sumber pendapatan yang dialokasikan dari APBD kabupaten.

5. Berdasarkan Aspek Sosial Budaya

Penduduk kota memiliki tingkat pendidikan dan kesehatan yang lebih baik daripada kabupaten. Fasilitas pelayanan publik juga lebih baik di kota daripada di kabupaten.

6. Berdasarkan Aspek perekonomian

Rata-rata Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) di kabupaten lebih rendah daripada PDRB kota.

PDRB adalah total nilai barang dan jasa yang diproduksi di wilayah (regional) tertentu dalam waktu tertentu (satu tahun), sehingga merupakan salah satu indikator perekonomian suatu daerah.

Hal ini berimplikasi pada proporsi sumber pendapatan asli daerah (PAD) yang dapat dipungut oleh pemerintah daerah.

Kegiatan ekonomi dan pendapatan (income) di kota juga lebih besar daripada kabupaten.