Daftar isi
Jurusan Ekonomi Pembangunan merupakan salah satu jurusan yang menjadi bagian dari cabang ilmu ekonomi namun berfokus pada sektor pembangunan. Dalam hal ini, sektor pembangunan yang dimaksud meliputi sektor bisnis, keuangan dan perbankan.
Menariknya, mahasiswa Jurusan Ekonomi Pembangunan akan lebih sering berurusan dengan berbagai macam persoalan yang umumnya akan berkaitan dengan berbagai isu ekonomi. Jadi, mau tidak mau, mahasiswa akan dituntut menjadi seseorang yang kritis, kreatif dan inovatif.
Adapun prospek kerja Jurusan Ekonomi Pembangunan akan meliputi beberapa bidang pekerjaan berikut ini:
Research and Development (R&D) adalah satu dari banyaknya bidang yang dapat dipilih sebagai prospek kerja Jurusan Ekonomi Pembangunan. Mengingat, untuk menjadi seorang R&D dibutuhkan seseorang yang kritis, kreatif dan inovatif.
Seorang Jurusan Ekonomi Pembangunan tentu saja akan dapat menjadi ahli Jurusan Ekonomi Pembangunan jika memiliki pengetahuan dan pengalaman yang mumpuni. Prospek pekerjaan ini mungkin cocok untuk orang yang kritis dan suka melakukan analisis.
Aktuaris merupakan prospek pekerjaan yang dapat juga dijadikan sebagai pilihan bagi lulusan Jurusan Ekonomi Pembangunan. Gajinya pun cukup menggiurkan yaitu sekitar empat hingga tujuh juta per bulan.
Jika di dunia perbankan, Jurusan Ekonomi Pembangunan ini dapat juga bekerja sebagai seorang staf analis kredit. Artinya, ranah pekerjaannya akan lebih banyak berhubungan dengan sistem kredit perbankan.
Lulusan Jurusan Ekonomi Pembangunan dapat juga menjadi seorang staf lembaga swadaya masyarakat. Gajinya pun tidak main main dengan kisaran enam hingga sepuluh juta per bulannya.
Profesi yang juga tidak kalah menarik bagi seorang lulusan Jurusan Ekonomi Pembangunan yaitu analis bisnis. Ini tentu saja cocok bagi orang orang yang menyukai dan tertarik dengan perkembangan sektor bisnis.
Seorang lulusan Jurusan Ekonomi Pembangunan apalagi yang telah menyelesaikan jenjang S2 dan S3, maka profesi sebagai dosen atau tenaga pengajar sangat disarankan. Ini tentu saja sangat cocok bagi mereka yang punya jiwa jiwa mendidik.
Sebagaimana jurusan ekonomi pada umumnya, lulusan Jurusan Ekonomi Pembangunan juga dapat menjadi seorang akuntan. Pendapatannya pun cukup fantastis yaitu sekitar enam hingga delapan juta per bulan.
Jika sudah menyelesaikan studi Jurusan Ekonomi Pembangunan, maka lulusannya dapat berkesempatan juga untuk menjadi seorang juru taksir. Mengingat, lulusan Jurusan Ekonomi Pembangunan tentu sudah terbiasa dengan analisis data dan lainnya.
Jika mengatakan soal analis maka lulusan Jurusan Ekonomi Pembangunan dapat juga menjadi seorang analis logistik. Untuk bisa menjadi seorang analis logistik, ketelitian adalah hal yang penting.
Sebagai lulusan Jurusan Ekonomi Pembangunan gaji yang akan diperoleh tentu akan bergantung pada profesi apa yang dijalani dan kemampuannya. Semakin tinggi kemampuan maka akan semakin besar gajinya.
Untuk profesi gajinya akan beragam, seperti halnya menjadi dosen, mungkin gajinya mulai dari tiga juga per bulan. Jika menjadi seorang akuntan, maka gajinya berkisar dari enam hingga tujuh juta.
Berikut ini merupakan tabel data Kampus dengan jurusan Jurusan Ekonomi Pembangunan terbaik :
Nama Kampus | Akreditasi BAN-PT | Alamat |
Universitas Syiah Kuala | A | Kota Banda Aceh |
Universitas Sumatera Utara | A | Kota Medan |
Universitas Muhammadiyah Sumatera Utara | A | Kota Medan |
Universitas Pembangunan Panca Budi | A | Kota Medan |
Universitas Negeri Padang | A | Kota Padang |
Universitas Andalas | A | Kota Padang |
Universitas Riau | A | Kota Pekanbaru |
Universitas Jambi | A | Kabupaten Muaro Jambi |
Universitas Sriwijaya | A | Kota Palembang |
Universitas Lampung | A | Kota Bandar Lampung |
Universitas Bengkulu | A | Kota Bengkulu |
Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah | A | Kota Tangerang Selatan |
Universitas Trisakti | A | Kota Jakarta Barat |
Universitas Katolik Indonesia Atma Jaya | A | Kota Jakarta Selatan |
Institut Pertanian Bogor | A | Kota Bogor |
Universitas Padjadjaran | A | Kabupaten Sumedang |
Universitas Islam Bandung | A | Kota Bandung |
Universitas Katolik Parahyangan | A | Kota Bandung |
Universitas Pasundan | A | Kota Bandung |
Universitas Sebelas Maret | A | Kota Surakarta |
Universitas Muhammadiyah Surakarta | A | Kabupaten Sukoharjo |
Universitas Islam Indonesia | A | Kabupaten Sleman |
Universitas Pembangunan Nasional Veteran Yogyakarta | A | Kabupaten Sleman |
Universitas Atma Jaya Yogyakarta | A | Kabupaten Sleman |
Universitas Tidar | A | Kota Magelang |
Universitas Kristen Satya Wacana | A | Salatiga |
Universitas Negeri Semarang | A | Kota Semarang |
Universitas Diponegoro | A | Kota Semarang |
Universitas Jenderal Soedirman | A | Kabupaten Banyumas |
Universitas Brawijaya | A | Kota Malang |
Universitas Muhammadiyah Malang | A | Kota Malang |
Universitas Negeri Malang | A | Malang |
Universitas Merdeka Malang | A | Malang |
Universitas Surabaya | A | Kota Surabaya |
Universitas Airlangga | A | Kota Surabaya |
Universitas Pembangunan Nasional Veteran Jawa Timur | A | Kota Surabaya |
Universitas 17 Agustus 1945 Surabaya | A | Kota Surabaya |
Universitas Jember | A | Kota Jember |
Universitas Udayana | A | Bali |
Universitas Tanjungpura | A | Kota Pontiana |
Universitas Muslim Indonesia | A | Kota Makassar |
Universitas Hasanuddin | A | Kota Makassar |
Universitas Halu Oleo | A | Kendari |
Universitas Sam Ratulangi | A | Kota Manado |