Daftar isi
Kepulauan Seribu adalah salah satu wilayah kabupaten di DKI Jakarta yang terdiri atas gugusan pulau di Teluk Jakarta. Luas Kepulauan Seribu kurang lebih sekitar 10 kilometer persegi dengan jumlah pulau setidaknya 342 pulau baik yang berpenghuni maupun yang tidak berpenghuni, termasuk pulau-pulau pasir atau terumbu karang.
Walaupun dinamakan Kepulauan Seribu, tetapi wilayah ini tidak memiliki jumlah pulau hingga ribuan. Hal tersebut merupakan sebutan karena banyaknya pulau yang ada dalam suatu kawasan. Selain jumlahnya yang banyak, pulau-pulau di Kepulauan Seribu juga terkenal akan keindahannya. Berikut adalah beberapa pulau di Kepulauan Seribu.
Pulau Ayer dahulu menjadi tempat Ir. Soekarno, Presiden pertama RI untuk rehat dari aktivitasnya.Pulau yang memiliki julukan “Mutiara Kepulauan” ini menawarkan wisata resort dengan bentuk floating cottage atau terapung di atas laut.
Beberapa aktivitas yang dapat dilakukan di Pulau Ayer, di antaranya adalah memancing, bermain tenis atau voli, berenang, atau melakukan olahraga air, seperti selancar, kano, jet ski, dan banana boat.
Dahulu, Pulau Bidadari merupakan tempat bagi orang sakit yang diasingkan pada masa penjajahan Belanda sehingga dinamakan Pulau Sakit. Tidak hanya itu, di pulau ini juga terdapat peninggalan bersejarah, yakni Benteng Martello milik Belanda.
Saat ini, Pulau Bidadari menjadi tempat wisata dengan penginapan bertema kampung nelayan terapung, seperti yang terdapat di Minahasa serta tempat melakukan kegiatan di air, seperti jet ski, banana boat, dan kano.
Pulau Bira pada awalnya dimiliki oleh keluarga Presiden RI ke-2, Jenderal Soeharto. Setelah beliau mengundurkan diri dari kursi kepresidenan, Pulau Bira diserahkan pada pemerintah. Pulau ini terdiri atas Pulau Bira Besar dan Pulau Bira Kecil.
Di Pulau Bira, wisatawan dapat melakukan berbagai kegiatan, mulai dari memberi makan sambil berinteraksi dengan ikan-ikan hingga mengambil foto di bawah laut. Terdapat fasilitas diving dan snorkeling yang sudah disediakan. Namun, jika tidak ingin menyelam, wisatawan dapat menggunakan tangga di dermaga saja.
Pulau Harapan memiliki keindahan alam yang tidak kalah dari pulau-pulau lainnya. Di pulau ini, wisatawan dapat menikmati indahnya biota laut, seperti gugusan terumbu karang dan ikan-ikan kecil dengan cara berenang atau diving dan snorkeling di perairan dangkal.
Di area Pulau Harapan, terdapat pulau-pulau lain, seperti Pulau Bira, Pulau Pelangi, Pulau Gising, Pulau Perak, dan Pulau Sepa yang cocok untuk tempat menginap. Sedangkan titik-titik favorit untuk menyelam terdapat di sekitar Pulau Macan Gundul, Pulau Genteng Kecil, dan Pulau Kayu Angin.
Pulau Macan tidak sekadar menyediakan penginapan seperti pada umumnya, tetapi tempat menginap yang berbasis ramah lingkungan. Keunikan lain dari pulau ini adalah terdapat Pulau Macan kecil yang dapat terlihat hanya ketika air laut sedang surut dan untuk mengunjunginya, wisatawan cukup menyebrang laut dengan berjalan kaki.
Beberapa aktivitas yang dapat dilakukan di Pulau Macan, yaitu diving, snorkeling, kano, dan windsurfing. Tidak hanya itu, di Pulau ini juga terdapat tempat penanaman koral-koral baru untuk wisatawan yang ingin mencobanya.
Pulau ini resmi menjadi daerah cagar budaya sejak tahun 1972. Selain keindahan pantainya, Pulau Onrust memiliki peninggalan bersejarah berupa sisa benteng milik angkatan laut Belanda serta pelabuhan kuno. Terdapat pula Museum Taman Arkeologi Onrust di pulau ini.
Di Pulau Pari terdapat pantai yang terkenal keindahannya, yakni Pantai Pasir Perawan. Selain itu, terdapat pulau Pantai Pasir Kresek Pulau Pari dan Bukit Matahari. Wisatawan yang datang ke pulau ini dapat melihat sunrise dan sunset, melakukan snorkeling dan diving, juga mengunjungi lembaga penelitian milik LIPI terkait biota laut.
Pulau Pramuka juga menjadi tempat wisata di Kepulauan seribu yang cukup terkenal. Di sini fasilitasnya terbilang lengkap sehingga wisatawan dapat melakukan berbagai aktivitas, seperti diving, snorkeling, berjemur, bermain voli, atau bahkan melihat penangkaran penyu sisik. Selain itu, di Pulau Pramuka juga terdapat area konservasi mangrove yang bisa dikunjungi.
Pulau Putri menawarkan wisata yang cukup berbeda, yakni glass bottom boat atau perahu dengan kaca di sisi-sisinya sehingga penumpang dapat melihat langsung keindahan bawah laut. Selain itu, terdapat pula undersea tunnel aquarium yang membuat wisatawan dapat melihat biota laut tanpa harus menyelam.
Terakhir, terdapat Pulau Tidung yang terdiri atas dua pulau yang digabungkan oleh Jembatan Cinta. Pertama, terdapat Pulau Tidung Besar yang memiliki cukup banyak fasilitas umum sebab merupakan pulau berpenghuni. Kedua, Pulau Tidung Kecil, yakni pulau tak berpenghuni yang dijadikan sebagai kawasan penelitian dan konservasi bakau atau mangrove.
Tempat wisata di pulau ini terdapat di Pulau Tidung Kecil, di mana wisatawan dapat melakukan diving atau snorkeling. Di sisi lain, wisatawan juga dapat sekadar berjalan-jalan atau mengendarai sepeda di Jembatan Cinta sambil mencari tempat berfoto.
Demikianlah beberapa pulau yang ada di Kepulauan Seribu. Kesimpulannya, salah satu wilayah di DKI Jakarta ini sebenarnya tidak memiliki seribu pulau seperti namanya. Meskipun demikian, Kepulauan Seribu tetap terdiri atas gugusan pulau yang jumlahnya sekitar 342 pulau, baik yang berpenghuni dan tidak berbenghuni.
Beberapa pulau di Kepulauan Seribu, yaitu Pulau Ayer, Pulau Bidadari, Pulau Bira, Pulau Harapan, Pulau Macan, Pulau Onrust, Pulau Pari, Pulau Pramuka, Pulau Putri, dan Pulau Tidung. Di setiap pulau tersebut, yang pasti memiliki keindahan alam dan beberapa di antaranya juga memiliki keunikan wisata tersendiri.