Berikut ini akan dijelaskan mengenai riset media.
Riset merupakan penelitian suatu masalah secara bersistem, kritis, dan ilmiah untuk meningkatkan pengetahuan dan pengertian, mendapatkan fakta yang baru, atau melakukan penafsiran yang lebih baik.
Media merupakan alat komunikasi seperti koran, majalah, radio, televisi, film, poster, dan spanduk. Riset media dapat diartikan sebagai penelitian yang dilakukan pada media yang ada.
Riset yang dilakukan pada media akan memengaruhi media di mata publik dan timbal balik yang diberikan masyarakat terhadap media tersebut.
Media mesti mampu membaca fenomena yang sedang terjadi di masyarakat agar sesuai dengan kebutuhan yang diperlukan.
Pembelajaran mengenai media berasal dari dua pandangan yaitu publik yang aktif dan publik yang pasif. Publik sebagai konsumen media dapat bersikap bahwa media memiliki pengaruh yang terbatas.
Terdapat pula pandangan publik yang meyakini bahwa media memiliki pengaruh besar dan tak terbatas teradap publik.
Media memiliki pondasi yang digunakan untuk melakukan sebuah penelitian.
Pondasi tersebut adalah eksploratoris dan konklusif. Eksploratoris digunakan sebagai riset yang memiliki tujuan untuk mendapatkan sebuah ide, gagasan, dan pemahaman.
Dengan eksploratoris, media dapat mendefinisikan masalah, menyusun hipotesis, serta penelitian lanjutan. Eksploratoris juga bertujuan untuk lebih memahami akar permasalahan yang dimiliki.
Informasi dasar dari riset eksploratoris mempunyai sifat fleksibel dan hasil riset yang tentatif. Konklusif digunakan sebagai wadah untuk menguji suatu hipotesis dari sebuah masalah yang ada.
Dalam riset konklusif proses yang disusun secara sistematis sehingga hasil yang didapatkan akann digunakan sebagai hasil akhir pengambilan keputusan.
Riset konklusif dibagi menjadi dua tipe, yaitu deskriptif dan kausal. Deskriptif memiliki informasi yang mengandung what, why, when, who, where, dan how.
Dengan begitu, hasil yang didapatkan rinci dan jelas. Riset kausal memberikan penjelasan mengenai hubungan sebab akibat dari suatu hal yang terjadi.
Contoh riset media yaitu survey yang dilakukan oleh media. Survey yang dilakukan dapat memuat mengenai pandangan-pandangan dan ketertarikan publik terhadap media.
Dengan adanya survey, media bisa bercermin dari hasil survey tersebut. Dengan begitu, media mampu tumbuh dan berkembang melalui masukan publik.