Sebelumnya kita sudah membahas mengenai tindakan preventif, dan kali ini kita akan membahas mengenai tindakan sosial yaitu tindakan represif, Yuk simak pembahasan berikut ini.
Pengertian Tindakan Represif
Secara umum tindakan represif merupakan suatu tindakan yang memiliki emosional sosial yang terjadi saat melakukan tidakan kesalahan atau mendapatnya teguran dari peristiwa yang kurang baik.
Tindakan represif dapat dikendalikan dengan dua cara yaitu:
- Pertama tindakan koersif, Tindakan koersif merupakan tindakan yang diberikan dengan emosianal yang tegas atau keras, Misal tindakan tersebut memberikan sanski yang cukup berat terhadap yang melakukan kesalahan.
- Kedua tindakan persuasif, tindakan persuasif merupakan tindakan yang diberikan lain dari tindakan koersif yaitu diberikannya bimbingan atau nasihat yang baik kepada seorang yang melakukan kesalahan tersebut.
Tujuan Tindakan Represif
Berikut merupakan contoh dari tindakan represif, sebagai berikut:
- Untuk menjaga ketertiban dilingkungan masyarakat
- Untuk mencegah terjadinya langgaran norma di lingkungan masyarakat
- Mengembangkan budaya rasa malu pada masyarakat.
- Menciptakan dan menegakkan hukum di masyarakat.
Contoh Tindakan Represif
Sudah kita jelaskan sebelumnya pengertian dari tindakan represif, contoh dari tindakan represif sebagai berikut:
Contoh tindakan represif dari cara koersif yaitu : Polisi yang memberi sanksi kepada seseorang yang melanggar lalu lintas dengan memberikan denda
Contoh tindakan represif dari cara persuasif : Seorang guru yang menasihati siswa yang ketahuan menyontek saat ulangan.