Ekonomi

Alat Pembayaran: Pengertian – Jenis dan Contohnya

√ Edu Passed Pass education quality & scientific checked by advisor, read our quality control guidelance for more info

Dalam ilmu ekonomi, alat pembayaran merupakan salah satu fungsi turunan dari uang. Sebagai alat pembayaran, uang digunakan untuk membayar berbagai macam bentuk transaksi.

Pertanyaannya, apakah hanya uang yang berfungsi sebagai alat pembayaran? Untuk mengetahuinya,  kita harus memahami terlebih dahulu mengenai seluk beluk alat pembayaran.

Pengertian Alat Pembayaran

Pengertian Secara Umum

Secara umum, yang dimaksud dengan alat pembayaran adalah alat yang dapat digunakan untuk membayar berbagai bentuk transaksi yang dilakukan manusia.

Pengertian Menurut KBBI

Adapun pengertian alat pembayaran menurut KBBI adalah alat yang digunakan untuk bayar membayar.

Pengertian Menurut Para Ahli

Pengertian alat pembayaran menurut para ahli di antaranya adalah sebagai berikut.  

  • Mahyus Ekananda (tanpa tahun) mendefinisikan alat pembayaran atau instrumen pembayaran sebagai media yang digunakan dalam pembayaran.
  • Bank for International Settlements (2003) mendefinisikan alat pembayaran atau payment instrument sebagai setiap alat atau instrumen yang memungkinkan penggunanya untuk melakukan pembayaran.

Fungsi Alat Pembayaran

Sesuai namanya, alat pembayaran berfungsi sebagai alat yang dapat digunakan untuk membayar berbagai macam jenis transaksi yang dilakukan manusia, baik tunai maupun non tunai.

Jenis Alat Pembayaran

Ada beberapa jenis alat pembayaran yaitu alat pembayaran tunai dan alat pembayaran non tunai.

Alat Pembayaran Tunai

Alat pembayaran tunai adalah alat pembayaran yang digunakan untuk membayar berbagai macam bentuk transaksi yang bersifat tunai. Bentuk-bentuk media pembayaran tunai adalah uang kartal yang terdiri dari uang kertas dan uang logam.

Alat Pembayaran Non Tunai

Alat pembayaran non tunai adalah alat pembayaran yang yang digunakan untuk membayar berbagai macam bentuk transaksi yang bersifat non tunai. Ada tiga macam bentuk alat pembayaran non tunai yaitu sebagai berikut.

  • Alat pembayaran berbasis kertas atau paper-based instrument yaitu alat pembayaran non tunai dengan media kertas seperti cek, wesel, bilyet giro, dan lain-lain.
  • Alat pembayaran berbasis kartu atau card-based instrument yaitu alat pembayaran non tunai dengan media kartu seperti kartu kredit, kartu ATM, kartu debit, dan lain-lain.
  • Alat pembayaran berbasis elektronik yaitu alat pembayaran yang tanpa ketergantungan pada pengolahan pengiriman kertas seperti sms banking, transfer via BI-RTGS, dan e-money.

Contoh Alat Pembayaran

Berikut adalah beberapa contoh alat pembayaran baik tunai maupun non tunai.

1. Cek

Cek adalah surat yang berisi perintah tidak bersyarat oleh penerbit kepada bank yang memelihara rekening giro penerbit untuk membayarkan suatu jumlah uang tertentu kepada pemegang atau pembawa.

2. Bilyet Giro

Bilyet giro yaitu surat perintah dari nasabah kepada bank yang memelihara rekening giro nasabah (bank tertarik) untuk memindahbukukan sejumlah uang dari rekening yang bersangkutan kepada pihak penerima yang disebutkan namanya pada bank yang sama atau bank lain.

3. Kartu Kredit atau Credit Card

Kartu kredit adalah alat pembayaran yang pembayarannya dilakukan di lain waktu.

Pihak bank sebagai penerbit kartu memberikan kredit kepada nasabah pemegang kartu kredit dengan batas waktu dan tambahan bunga tertentu sesuai kesepakatan antara bank dan nasabah.

Proses pembayaran melalui kartu kredit biasanya membutuhkan otorisasi dari pihak penerbit kartu terkait keabsahan serta limit nominal transaksi yang dilakukan.

4. Kartu Debet atau Debet Card

Kartu debet adalah alat pembayaran yang proses pembayarannya dilakukan dengan cara mengurangi langsung saldo rekening pemegang kartu yang ada di bank penerbit.

Proses otorisasi dari pihak penerbit kartu terkait keabsahan dan limit nominal transaksi yang dilakukan serta penggunaan PIN oleh pemegang kartu sangat diperlukan dalam mekanisme pembayaran melalui kartu debet.

5. Uang Elektronik

Uang elektronik atau e-money adalah alat pembayaran yang dilakukan secara elektronik. Proses pembayaran dengan menggunakan uang elektronik juga membutuhkan otorisasi dari pihak bank.

6. Uang kartal

Uang kartal adalah alat pembayaran yang terdiri atas uang logam dan uang kertas yang sangat mudah digunakan namun beresiko tinggi. Uang kartal biasanya digunakan dalam transaksi tunai.