Autosom: Fungsi – Mekanisme dan Contohnya

√ Edu Passed Pass quality & scientific checked by advisor, read our quality control guidelance for more info

Makhluk hidup adalah mencakup manusia, hewan, dan juga tumbuhan. Dapat dikatakan setiap mahkluk hidup, manusia, hewan, dan juga tumbuhan memegang karakteristiknya masing-masing.

Tidak heran apabila makhluk hidup dikatakan sebagai makhluk dengan membawa berbagai macam keunikan. Dilihat dari karakteristiknya, masing-masing makhluk hidup, tidak hanya manusia tetapi juga meliputi hewan dan tumbuhan memegang karakteristiknya masing-masing.

Karakteristik tersebut tentunya memberikan gambaran bahwa tiap-tiap makhluk hidup memegang ciri khas dirinya sesuai dengan karakteristik masing-masing sang induk. Terdapat satu karakter makhluk hidup yang dipukul sama rata, yaitu bernafas.

Di luar dari bernafas, tiap-tiap makhluk hidup pada umumnya adalah berbeda. Mulai dari ciri-ciri tubuh hingga sifatnya pun berbeda. Perbedaan masing-masing makhluk hidup itu sendiri terjadi karena adanya suatu kromosom.

Kromosom pada tiap-tiap makhluk hidup pun tentunya berbeda. Pada manusia, kromosom dibedakan menjadi dua macam, diantaranya yaitu autosom dan gonosom.

Gonosom merupakan kromosom seks, berfungsi sebagai penentu jenis kelamin. Sedangkan autosom adalah kromosom dengan fungsi tidak sebagai penentu jenis kelamin. Berikut dijabarkan mengenai autosom.

Apa yang dimaksud dengan Autosom?

Manusia satu dengan manusia lainnya memiliki ciri khas dan karakteristik berbeda. Manusia dengan saudara kembar sekalipun membawa ciri dan atau karakteristik berbeda pula satu sama lain.

Perbedaan tersebut didukung oleh dengan adanya kromosom dalam tubuh. Manusia memiliki dua macam kromosom, diantaranya yaitu autosom dan gonosom. Gonosom merupakan kromosom seks, berfungsi sebagai penentu jenis kelamin.

Sedangkan autosom adalah kromosom dengan fungsi tidak sebagai penentu jenis kelamin. Eksistensi daripada autosom membawa sifat-sifat dan atau karakteristik penentu sesuai dengan sifat dan atau karakteristik sang induk.

Tidak hanya sifat dan atau karakteristik, di dalam autosom sendiri pula memegang gambaran mengenai anggota tubuh dan sifatnya sesuai dengan sang induk.

Autosom yang merupakan bagian daripada kromosom memiliki ukuran yakni mencapai angka enam mikron. Meski bereksistensi dengan ukuran tersebut, autosom memberikan gambaran unik bagi tiap-tiap makhluk hidup.

Hal ini dikarenakan autosom hadir dengan ditemani oleh gen-gen sebagai pembawa kode genetik sesuai dengan kode genetik sang induk. Jadi, autosom dapat dimaknai sebagai kromosom pembawa seluruh sifat sesuai dengan sang induk.

Jumlah Autosom Manusia

Ketika membahas lebih dalam mengenai tubuh manusia, satu hal langsung menghampiri kepala, yakni sebuah susunan yaang banyak. Memang tak dapat dipungkiri mengenai susunan komplek pada tubuh manusia.

Meski tersusun atas susunan komplek tersebut, tiap-tiap manusia memegang perbedaan masing-masing di dalam dirinya. Perbedaan paling besar di dalam diri manusia satu dengan manusia lainnya terletak pada sifat dan atau karakteristiknya.

Perbedaan-perbedaan tersebut hadir dengan bantuan dari kromosom. Eksistensi daripada kromosom menempati dalam inti sel tubuh. Kromosom hadir dengan dua jenis, yakni genosom dan autosom.

Autosom merupakan kromosom dengan jumlah terbannyak. Jumlahnya yakni sebanyak 22 pasang. Artinya, jumlah keseluruhan autosom pada manusia adalah sebanyak 44 buah.

Fungsi Autosom        

Autosom hadir dengan eksistensi yang sangat luarbiasa. Unsur daripada autosom sangatlah kecil dengan jumlah sebanyak 44 buah. Meski dengan ukuran kecil, autosom memberikan gambaran terhadap penurunan sifat, kecuali untuk penentuan jenis kelamin.

Autosom merupakan bagian daripada kromosom. Secara garis besar, kehadiran kromosom dan autosom di dalam susunan tubuh manusia memiliki fungsi yaitu bagai akses untuk memberikan sifat dan atau karakteristik sesuai dengan milik sang induk.

Jadi, dapat dikatakan bahwa autosom memberikan jalan bagi sifat-sifat sang induk menyebar ke arah sang anak. Selain itu, peran autosom tidak hanya berhenti sampai disitu.

Fungsi daripada autosom dengan bertempat di dalam inti sel menemani dan bagai saksi ketika pembelahan sel terjadi. Jadi, autosom menjalankan kontrol terhadap sel-sel tersebut agar berjalan ke arah seluruh metabolisme tubuh.

Mekanisme Autosom

Sel-sel dalam tubuh manusia berjumlah tidak sedikit. Autosom salah satu diantaranya. Hadir di dalam tubuh dengan jumlah 22 pasang, memberikan autosom kursi istimewa bagi metabolisme tubuh makhluk hidup. Cara kerja bagian daripada kromosom ini yaitu bertempat tinggal di dalam inti sel.

Di dalam inti sel mengalami pembelahan sel setiap dalam periode berkala. Hal ini dikarenakan, sel-sel lama tidak dapat diproses lagi oleh tubuh dan diperlukan penggantian sel-sel baru untuk perlindungan secara maksimal bagi tubuh.

Autosom dengan jumlah sebanyak 44 buah tersebut tersebar di seluruh kawasan tubuh. Adanya pembelahan sel mengharuskan protein-protein daripada autosom juga ikut tersebar ke arah seluruh tubuh dan ikut dalam proses metabolisme tubuh.

Sehingga, autosom bekerja secara giat menyebarkan sel-sel sang induk ke bagian seluruh tubuh sang anak. Jadi, cara kerja daripada autosom tidak hanya di area terpusat dengan satu titik, tapi pada setiap lapisan bagian tubuh.

Hanya ada satu titik yang tidak bisa dikerjakan oleh autosom. Cara kerja tersebut hanya dimiliki oleh gonosom, yakni pembentukan jenis kelamin pada makhluk hidup.

Contoh Autosom

Autosom hadir di dalam tubuh manusia. Kehadiran dirinya pun memiliki banyak peran, yakni secara menyeluruh menyebar dalam tubuh makhluk hidup. Contoh autosom yakni autosom yang terdapat pada sel telur manusia, misalnya.

Sel telur memiliki satu pasang gonosom dan dua puluh dua pasang autosom. Secara mandiri, gonosom daripada sel telur yaitu dua buah X yang dikenal dengan XX.

Sedangkan pada autosom, memiliki jumlah sebanyak 44 buah. Masing-masing sel daripada autosom memiliki ciri khasnya masing-masing dan jumlah gen berbeda.

Sel telur disatukan dengan sel sperma hingga membentuk sang anak. Nantinya, sang anak tersebut menerima sifat-sifat sang induk yang mana disebarkan oleh autosom.

Kelainan Autosom

Autosom mengelilingi seluruh kawasan dalam tubuh. Meski demikian, kelainan autosom ketika pembelahan sel dapat menyebabkan suatu gangguan hingga penyakit. Salah satunya yaitu down syndrome.

Down syndrome disebabkan oleh adanya masalah pada autosom nomor 21. Masalah tersebut karena adanya kelebihan sel yang terbentuk sehingga sel lebih tersebut tidak mendapatkan pasangannya.

Gejala down syndrome dapat menyebabkan penderitanya memiliki kecerdasan di bawah rata-rata hingga menyebabkan masalah pada jantung.  

Kesimpulan Pembahasan

Di luar dari bernafas, tiap-tiap makhluk hidup pada umumnya adalah berbeda. Mulai dari ciri-ciri tubuh hingga sifatnya pun berbeda. Perbedaan masing-masing makhluk hidup itu sendiri terjadi karena adanya suatu kromosom. Salah satu bagian dari kromosom yakni autosom.

Autosom merupakan kromosom dengan jumlah terbannyak. Jumlahnya yakni sebanyak 22 pasang. Fungsi autosom yaitu bagai akses untuk memberikan sifat dan atau karakteristik sesuai dengan milik sang induk. M

Meski demikian, autosom pula dapat mendatangkan gangguan. Salah satunya yaitu down syndrome. Down syndrome disebabkan oleh adanya masalah pada autosom nomor 21.

fbWhatsappTwitterLinkedIn