Terdapat beberapa aturan menulis dalam Bahasa Inggris. Salah satunya adalah dalam menuliskan contoh-contoh yang berkaitan dengan topik yang dibahas.
Penggunaan e.g. dan i.e. umum digunakan ketika sebuah tulisan harus menyebutkan contoh. Kedua istilah latin tersebut memiliki persamaan dan juga perbedaan yang cukup signifikan. Berikut penjelasannya.
Penggunaan E.g. Beserta Contohnya
Istilah e.g. adalah singkatan dari bahasa Latin exempli gratia yang berarti “sebagai contoh” atau “contohnya”. Istilah ini digunakan untuk menyebutkan satu contoh atau lebih yang berkaitan dengan topik yang dibahas. Ketika menggunakan e.g., tidak perlu menyebutkan semua hal yang berkaitan, namun cukup menyebutkan beberapa contoh saja.
Penggunaan e.g. dalam kalimat selalu berada di tengah kalimat dan menggunakan huruf kecil. Penulisan e.g. umumnya diawali dan diakhiri dengan sebuah koma, menjadi “, e.g.,“ dan dilanjutkan dengan contoh atau kemungkinan yang sesuai dengan topik yang bahas. Tanda kurung “()” bisa digunakan dalam penggunaan e.g. ketika contoh yang disebutkan ingin terpisah dari kalimat.
Meskipun e.g. adalah istilah latin, namun ketika digunakan dalam penulisan teks Bahasa Inggris tidak perlu ditulis dalam huruf miring. Tetap huruf tegak seperti kata yang lainnya. Penggunaan e.g. ini juga umumnya untuk menyebutkan lebih dari satu contoh atau kemungkinan.
Berikut contoh penggunaan e.g. dalam kalimat:
- For this Summer holiday, My family and I might go European countries, e.g., England and Germany. (Untuk liburan musim panas ini, saya dan keluarga saya mungkin pergi ke negara-negara Eropa, contohnya Inggris dan Jerman.)
- There are a lot of famous singers, e.g., Taylor Swift, Sia, and Adele, attend the Grammy Awards. (Ada banyak penyanyi terkenal, contohnya Taylor Swift, Sia dan Adele, menghadiri Grammy Awards.)
- I probably visit some places next weekend, e.g., book store, cinema or internet cafe. (Saya mungkin mengunjungi beberapa tempat akhir pekan depan, contohnya toko buku, bioskop atau warung internet.)
- My sister watched so many fantasy movies (e.g., Harry Potter, The Lord of the Rings, and Narnia) during her holiday. (Saudariku menonton banyak film fantasi (contohnya Harry Potter, The Lord of the Rings, dan Narnia) selama liburannya.)
- Koko will take foreign language courses (e.g., Spanish or German) next semester. (Koko akan mengambil kelas-kelas bahasa asing (contohnya Bahasa Spanyol atau Jerman) semester depan.)
Penggunaan I.e. Beserta Contohnya
Istilah i.e. juga merupakan singkatan dari Bahasa Latin id est yang artinya “dengan kata lain” atau bisa juga diartikan sebagai “contohnya” atau “sebagai contoh”.
Sama halnya dengan e.g., i.e juga digunakan untuk menyebutkan contoh atau kemungkinan. Perbedaannya adalah e.g. menyebutkan lebih dari satu contoh atau kemungkinan sedangkan i.e hanya menyebutkan satu contoh saja yang benar-benar spesifik.
Penulisan i.e. dalam kalimat kurang lebih sama seperti penggunaan e.g. yaitu menggunakan huruf kecil, diakhiri dengan koma, tidak ditulis dalam huruf miring dan penggunaan tanda kurung. Perbedaannya, i.e. hanya diikuti oleh satu contoh atau kemungkinan saja.
Di bawah ini adalah contoh-contoh penggunaan i.e. dalam kalimat:
- For this Summer holiday, My family and I might go European countries, i.e., England. (Untuk liburan musim panas ini, saya dan keluarga saya mungkin pergi ke negara-negara Eropa, contohnya Inggris.)
- There are a lot of famous singers, i.e., Taylor Swift, attend the Grammy Awards. (Ada banyak penyanyi terkenal, contohnya Taylor Swift, menghadiri Grammy Awards.)
- I probably visit some places next weekend, i.e., book store. (Saya mungkin mengunjungi beberapa tempat akhir pekan depan, contohnya toko buku.)
- My sister watched so many fantasy movies (i.e., Harry Potter) during her holiday. (Saudariku menonton banyak film fantasi (contohnya Harry Potter) selama liburannya.)
- Koko will take foreign language courses (i.e., Spanish) next semester. (Koko akan mengambil kelas-kelas bahasa asing (contohnya Bahasa Spanyol) semester depan.)