Daftar isi
Beruntung sekali kita tinggal di Indonesia, kekayaan alamnya tak hanya meliputi yang ada di atas tanah namun juga yang ada di dalam tanah.
Keadaan alam dan letak geografis menjadikan Indonesia kaya akan sumber mineral. Tak hanya minyak bumi namun emas juga menjadi salah satu kekayaan alam Indonesia.
Ada beberapa daerah di Indonesia yang tanahnya menyimpan kandungan emas. Berikut daftar daerah tersebut.
1. Mimika
Mimika terletak di Papua, tempat ini memang adalah tempat yang paling dikenal menyimpan potensi emas terbesar di Indonesia.
Salah satu perusahaan besar yang mengelola tambang di Mimika adalah PT. Freeport Indonesia. Tambang emas ini setiap harinya menghasilkan 240 kg emas murni.
2. Nusa Tenggara Barat
Daerah NTB adalah perluasan tambang emas yang awalnya ada di Sumbawa. Ternyata di daerah ini juga menyimpan emas. Begitu juga di kawasan pulau Dompu.
Amman Mineral adalah perusahaan yang mengelola tambang emas di wilayah NTB.
Semoga saja potensi kekayaan emas di daerah NTB ini tidak menyebabkan kerusakan alam, karena semakin banyak perusahaan yang ingin membuka tambang emas di NTB.
3. Bengkulu
Kekayaan emas di daerah bengkulu ditemukan di Bengkulu utara dan juga di kabupaten Seluma. Namun emas di kabupaten Seluma potensinya terkubur di kawasan hutan lindung bukit sanggul.
Pemerintah sampai saat ini belum mengeluarkan ijin untuk membuka lahan tersebut.
Bengkulu memiliki potensi kandungan emas yang besar, salah satunya produk emas dari Bengkulu adalah puncak Monas.
4. Cikotok Banten
Daerah Cikotok sebenarnya sudah sejak zaman penjajahan Belanda menjadi tambang emas.
Pada tahun 1839 ahli geologi dari Belanda menemukan kandungan emas yang tinggi.
5. Gunung Pongkor Jawa Barat
Tambang emas di Pongkor Jawa Barat, kabupaten Bogor. Tambang emas di Bogor ini dikelola oleh PT. Aneka Tambang Tbk yang merupakan Badan Usaha Milik Negara (BUMN).
Potensi emasnya ditemukan sejak tahun 1989 dan hingga saat ini menghasilkan 1,5-2 Ton emas per tahun.
6. Maluku Utara
Tambang emas lainnya berada Maluku Utara. Tambang Gasowong adalah tambang baru yang diawali pada tahun 1993.
Tambang ini dimiliki oleh PT Nusa Halmahera Minerals, termasuk di dalamnya saham dimiliki oleh perusahaan mineral asal Australia sebanyak 75%. Sisa saham lainnya dimiliki oleh PT Antam Tbk, BUMN.