Email : Sejarah, Penemu, dan Jenis

√ Edu Passed Pass quality & scientific checked by advisor, read our quality control guidelance for more info

Email merupakan kata yang sering terdengar di telinga masyarakat di masa sekarang ini, apalagi di era pandemi peran email sebagai media atau perantara komunikasi tidak dapat dipungkiri lagi. Email sering dimanfaatkan sebagai media untuk berkirim pesan formal atau nonformal maupun file yang ukurannya terbilang cukup besar.

Peran email cukup besar untuk mendukung perubahan alat serta gaya komunikasi di era modern sekarang ini.

Email sangat dibutuhkan dalam banyak bidang kehidupan bahkan banyak orang maupun perusahaan tadinya tidak menggunakan email namun sekarang menggunakan email untuk tuntutan pekerjaan, pendidikan dan keperluan administrasi dan lain sebagainya.

Sejarah Email

Surat elektronik atau email, adalah layanan pengiriman pesan yang memungkinkan pengguna untuk bertukar pesan satu sama lain melalui internet. Perusahaan dan individu menggunakan email untuk mengirim dan menerima pesan serta lampiran seperti gambar atau dokumen.

Pesan disampaikan melalui server, yang menyediakan penyimpanan untuk pesan dan memungkinkan pesan dikirim dan diterima oleh banyak perangkat.

Email adalah sistem pengiriman atau pertukaran pesan berbasis komputer yang diciptakan untuk memungkinkan komunikator dan komunikan berkomunikasi melalui jaringan komputer dengan cara yang tidak perlu dihadiri oleh kedua belah pihak pada saat komunikasi.

Bentuk pertama email sebenarnya adalah pesan yang dikirim antara dua komputer melalui sinyal radio. Email tidak mencapai popularitas apa pun sampai kemudian diperbaiki, memungkinkan pengguna untuk mengirim pesan dari satu komputer ke komputer lain secara elektronik.

Penemu Email

Sistem email pertama disebut ARPANet, yang dibuat oleh JCR Licklider, yang dianggap sebagai pendiri pesan online untuk berbagi informasi satu sama lain bagi para ilmuwan dan beberapa organisasi. Orang lain yang terlibat dalam pengembangan email termasuk Thomas Merrill, Vinton Cerf, dan Ken Thompson.

Versi komersial pertama email dirilis pada tahun 1978 oleh Ray Tomlinson, (yang menciptakan jaringan yang disebut ARPANet) sebelum Ray Tomlison merancang sistem email modern yang digunakan sekarang  “Simple Mail Transfer Protocol” atau SMTP.

Email ditemukan oleh seorang insinyur komputer bernama Ray Tomlinson pada tahun 1971, yang memilih simbol “@” (dibaca at) untuk memisahkan nama pengguna dari nama domain, yang beliau gunakan untuk membuat alamat email. Ray Tomlison juga melihat kebutuhan akan karakter selain tanda seru dan tanda kurung untuk menciptakan sistem simbol yang lebih praktis.

Ray Tomlison memilih tanda “@”(dibaca at) karena tidak cukup menonjol untuk memiliki dampak apa pun pada makna dan menambahkan tanda titik (.) juga sehingga akan bekerja lebih baik untuk pengguna internasional di mana tanda baca yang berbeda mungkin digunakan dalam bahasa mereka.

Saat Ray Tomlison menemukan email pada tahun 1971, beliau sebenarnya sedang bekerja di Bolt, Beranek and Newman dan berkecimpung di bidang komputer dan sedang mengembangkan protokol jaringan yang membuat beliau sering menghabiskan sebagian besar waktunya untuk mempelajari sistem protocol jaringan tersebut.

Ray Tomlison menemukan email ketika pertama kali mengirim  email dari satu komputer ke komputer lain menggunakan simbol “ @”(dibaca at)  untuk menunjukkan alamat email seseorang. Pada saat itu pengguna hanya bisa mengakses satu mesin pada satu waktu dan harus bergantian mengakses ke komputer sebelum menggunakanya.

Ray Tomlison telah menemukan email ketika mengirim pesan teks antar komputer atau jaringan server di seluruh dunia. Penemu email, Ray Tomlinson, mendapat kehormatan pada bulan Desember 2010 dengan namanya ditambahkan ke dalam plakat Internet Engineering Task Force (IETF) Pioneers.

Penghargaan ini diberikan kepada mereka yang telah “memberikan kontribusi yang sangat penting bagi evolusi dan pertumbuhan Internet.

IETF adalah komunitas besar yang dikenal karena mengerjakan spesifikasi teknis yang memengaruhi cara orang menggunakan dan membangun komputer, sistem komunikasi dari surat hingga manajemen jaringan.

Jenis-Jenis Email

Terlepas dari fungsi dan manfaat penggunaan email untuk kegiatan sehari-hari, selama ini kita hanya mengenal email hanya sebagai email saja. padahal email terbagi dari tiga jenis yakni POP mail, WEB mail, dan Forward mail.

1. POP Mail

Pop mail yaitu singkatan dari post office protocol yang merupakan layanan email yang paling sering dipakai di perusahaan dan paling sering anda terima sekarang ini. Anda dapat menghubungkan akun anda ke penyedia layanan internet dan mengunduh email dari server secara real time.

Cara kerjanya seperti ini: apabila anda mengirim email, email itu disimpan dalam kotak surat online anda sampai diunduh oleh PC yang menggunakan program email yang mendukung akses POP. Hal ini dilakukan secara otomatis ketika PC terhubung ke Internet; misalnya, ketika anda memeriksa email baru.

PC kemudian mengunduh pesan ke kotak masuk PC lokal anda (folder tempat email disimpan di komputer anda), sehingga anda dapat melihatnya di layar anda.

Ciri utama POP Mail yang mudah di temukan adalah domain yang digunakan pada email tersebut. domain POP mail biasanya adalah nama perusahaan yang bersangkutan, sebagai contoh jika anda bekerja di perusahaan Optik Seis maka format POP mail nya adalah “alamat email@OptikSeiS.id”.

2. Webmail

Webmail adalah layanan email yang disediakan bagi pengguna melalui browser web, bukan melalui aplikasi atau klien email desktop. Webmail memungkinkan anda kemampuan untuk membaca, mengirim dan menerima email dari klien berbasis web bahkan jika anda tidak berada di depan komputer anda.

Webmail juga disebut sebagai akun email online adalah layanan email berbasis web yang akun emailnya diatur secara online dan bukan melalui ISP lokal. Dengan akun webmail, anda dapat mengakses email anda secara langsung di browser web hanya dengan menggunakan komputer dan bukan hanya perangkat seluler.

Web mail biasanya ditemukan pada ISP, namun dapat juga ditemukan pada perusahaan yang menyediakan layanan email berbasis web seperti Microsoft Hotmail dan Yahoo! Mail.

3. Forward email

Forward email merupakan layanan email yang dikirim oleh seseorang yang meneruskan email ke orang yang berbeda dari pengirimnya. Penerusan pesan ini dilakukan karena berbagai alasan, tetapi dalam kebanyakan kasus ini dimaksudkan sebagai tindakan berbagi informasi.

Subjek pesan itu sendiri mungkin tidak membahas alasan untuk membuat orang lain mengetahui isi untuk jenis email ini. Saat Anda meneruskan pesan email yang berisi lampiran, lampiran dapat dihapus secara otomatis dari salinan pesan yang diteruskan.

Meneruskan email memungkinkan penerima untuk berbagi informasi Anda dengan orang yang mereka pilih. Untuk menerima salinan duplikat, teruskan pesan ke alamat kedua. Jika Anda memiliki milis yang besar dan Anda berencana untuk mengirimkan buletin secara teratur, pertimbangkan untuk menyiapkan akun dengan penyedia layanan email (ESP) atau perusahaan.

fbWhatsappTwitterLinkedIn