4 Faktor Frekuensi Pernapasan Manusia

√ Edu Passed Pass quality & scientific checked by advisor, read our quality control guidelance for more info

Pada umumnya manusia mampu bernapas 15-18 kali setiap menit. Frekuensi pernapasan dipengaruhi oleh beberapa faktor. Berikut ini faktor frekuensi pernafasan manusia.

  1. Umur

Bayi dan balita memiliki frekuensi bernapas lebih banyak dibanding orang dewasa. Hal ini disebabkan volume paru-paru yang lebih kecil dan sel-sel tubuh sedang berkembang dan membutuhkan banyak oksigen.

Orang tua juga memiliki frekuensi napas lebih banyak kareaa kontraksi otot-otot dada dan diafragma tidak sebaik saat masih muda, sehingga udara pernapasan lebih sedikit.

2. Jenis Kelamin

Frekuensi pernapasan wanita pada umumnya lebih banyak daripada laki-laki. Karena wanita memiliki volume paru-paru lebih kecil dari laki-laki sehingga frekuensi bernapasnya lebih banyak.

3. Suhu Tubuh

Semakin tinggi suhu tubuh, semakin cepat frekuensi pernapasannya. Hal ini berhubungan dengan peningkatan proses metabolisme tubuh.

4. Kegiatan Tubuh

Orang yang melakukan kegiatan memerlukan lebih banyak energi dibandingkan dengan orang yang tidak melakukan kegitan misalnya tidur atau santai. Tubuh memerlukan banyak oksigen untuk menghasilkan energi bagi tubuh oleh karena itu frekuensi pernapasan meningkat.

fbWhatsappTwitterLinkedIn