Gaya Kepemimpinan Visioner: Pengertian – Ciri dan Contoh Penerapannya

√ Edu Passed Pass quality & scientific checked by advisor, read our quality control guidelance for more info

Memimpin sebuah organisasi tentu bukan perkara mudah yang bisa dilakukan tanpa ilmu dan keterampilan yang mencukupi. Seorang yang hendak menjadi pemimpin sudah semestinya mengerti mengenai apa itu kepemimpinan dan bagaimana ia harus bersikap sebagai seorang pemimpin.

Berbicara mengenai kepemimpinan, tentu tidak lepas dari yang disebut dengan gaya kepemimpinan. Menurut Nawawi (2003:15), yang dimaksud dengan gaya kepemimpinan adalah  cara yang dipilih dan digunakan pemimpin dalam mempengaruhi pikiran, perasaan, sikap, dan perilaku para anggota dan bawahannya.

Ada banyak jenis gaya kepemimpinan yang biasa diterapkan seorang pemimpin dalam memimpin sebuah kelompok. Adakanya gaya kepemimpinan itu tidak lepas dari karakteristik yang dimiliki pemimpin tersebut. Diantara jenis atau gaya kepemimpinan yang dimasud adalah gaya kepemimpinan visioner.

Berikut ini akan dibahas mengenai pengertian gaya kepemimpinan visioner berserta ciri-ciri serta kelebihan dan kekurangannya.

Pengertian Gaya Kepemimpinan Visioner

Pengertian kepemimpinan visioner bisa dilihat dari makna kata visioner itu sendiri. Dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), kata visioner diartikan sebagai orang yang memiliki wawasan ke depan. Sedangkan kata kepemimpinan bermakna gaya atau cara memimpin. Maka, kepemimpinan visioner berarti cara seseorang dalam memimpin dengan berpandangan ke depan.

Untuk lebih jelasnya, berikut adalah beberapa pengertian dari kepemimpinan visioner menurut para ahli:

  • Goleman (2004:65) mendefinisikan kepemimpinan visioner sebagai pola kepemimpinan yang berusaha menggerakkan orang-orang ke arah impian bersama dengan dampak iklim emosi paling positif dan paling tepat digunakan saat perubahan membutuhkan visi baru atau ketika dibutuhkan arah yang jelas.
  • Marno (2007:89) menyebutkan bahwa kepemimpinan visioner adalah kemampuan pemimpin untuk menciptakan visi dan menerjemahkannya pada kenyataan disebut visionary leadership.
  • Seth Kahan menjelaskan bahwa kepemimpinan visioner melibatkan kesanggupan, kemampuan, kepiawaian yang luar biasa untuk menawarkan kesuksesan dan kejayaan dimasa depan.
  • Corinne McLaughlin menyebutkan bahwa pemimpin yang visioner merupakan mereka yang mampu membangun “fajar baru‟, bekerja dengan intuisi dan imajinasi, penghayatan, dan boldness.
  • Menurut Diana Kartanegara mengartikan kepemimpinan visioner sebagai pola kepemimpinan yang ditujukan untuk memberi arti pada kerja dan usaha yang perlu dilakukan bersama-sama oleh para anggota organisasi dengan cara memberi arahan dan makna pada kerja dan usaha yang dilakukan berdasarkan visi yang jelas.

Jadi, gaya kepemimpinan visoner adalah pemimpin yang memiliki visi dan misi yang jelas dan memiliki pandangan ke depan. Seorang pemimpin visioner mampu mengantisipasi kejadian yang muncul serta mampu melihat tantangan dan peluang yang ada di hadapannya.

Ciri-ciri Gaya Kepemimpinan Visioner

Berikut adalah beberapa ciri dari gaya kepemimpinan visioner, yakni:

  • Seorang yang menjalankan kepemimpinan visioner akan senantiasan menerapkan pandangan depan berupa visi yang ingin dicapai.
  • Pemimpin visioner akan berani bertindak dalam meraih tujuan, percaya diri, dan tidak ragu dalam menghadapi resiko.
  • Pemimpin visioner mengedepankan perhitungan yang cermat, teliti dan akurat.
  • Mampu menggalang orang lain untuk bekerja keras dan bekerjasama dalam menggapai tujuan serta memberi contoh bagi anggotanya dalam hal ini.
  • Adanya visi dan misi yang jelas, serta komitmen akan visi yang diembannya.
  • Adanya hubungan yang efektif antara pemimpin dengan anggotanya.
  • Pola pikir yang inovatif dan kreatif, serta senantiasa mengamati langkah – langkah ke depan dan isu – isu terbaru.

Tokoh yang Menggunakan Gaya Kepemimpinan Visioner

Berikut adalah sejumlah tokoh yang dinilai memiliki gaya kepemimpinan visioner:

  • Steve Jobs
    Seteven Paul Jobs atau yang dikenal dengan nama Steve Jobs merupakan satu dari banyak contoh pemimpin yang memiliki gaya kepemimpinan visioner. Ia adalah sosok yang memiliki ide-ide cemerlang yang dibuktikan dengan keberhasilannya mengembangkan perusahaan Apple.
  • Ridwan Kamil
    Sosok pemimpin visoner dari dalam negeri diantaranya adalah Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil. Kepemimpinan visioner Ridwan Kamil terbukti dengan diraihkan penghargaan  ‘Indonesia Visionary Leader’ dari korang Sindo. Ridwan Kamil dianggap sebagai sosok pemimpin visioner yang mampu membaca dan mengorientasikan kepemimpinannya untuk kemajuan di masa depan.
  • Bill Gates
    sosok pemimpin dengan gaya kepemimpinan visioner lainnya adalah pendiri perusahaan software terkemuka, Microsoft, Bill Gates. Gagasannya yang visioner telah menjadikannya mampu memimpin microsoft menjadi salah satu perusahaan terbesar dunia yang sekaligus juga menjadikannya sebagai salah satu orang terkaya di Bumi.

Contoh Penerapan Gaya Kepemimpinan Visioner

Contoh penerapan gaya kepemimpinan visioner adalah dalam kasus berikut:

Seseorang diberi tugas mengambil alih menjadi pemimpin sebuah penerbitan majalah. Dia melihat bahwa saat ini orang sudah mulai beralih pada konten-konten digital yang lebih mudah diakses dari mana saja dan kapan saja.

Sebagai seorang yang visioner, maka dia mengambil keputusan untuk tidak hanya menerbitkan majalah secara manual dalam bentuk fisik, tetapi juga dalam bentuk digital. Sebagai upaya pemasaran, pemimpin yang visioner juga akan melihat peluang pemasaran digital terutama melalui media sosial.

Kelebihan dan Kekurangan Gaya Kepemimpinan Visioner

Setiap gaya kepemimpinan sudah pasti tidak lepas dari kelebihan dan kekurangannya masing-masing.

Beberapa kelebihan dari gaya kepemimpinan visioner adalah sebagai berikut:

  • Pemimpin bisa menjadi motivator bagi bawahannya.
  • Adanya penghargaan atas umpan balik dari bawahan membuat bawahan menjadi termotivasi dan meningkatan produktivitas kinerjanya.
  • Kepemimpinan berjalan efektif dengan visi misi yang jelas dan terarah.
  • Adanya perencanaan yang matang dan berorientasi pada hasil.
  • Kepemimpinan dijalankan dengan penuh perhitungan matang serta mampu mengantisipasi tantangan yang mungkin muncul kedepannya.
  • Pemimpin visioner terbuka atas gagasan dan masukan.

Adapun kekurangan dari gaya kepemimpinan visioner adalah:

  • Seseorang dengan tipe kepemimpinan visioner  adakalanya terlalu fokus arah dan eksplorasi masa depan, seringkali mengabaikan hal yang ada di masa kini.
  • Tipe kepemimpinan visioner juga cenderung mengabaikan stabilitas jangka pendek yang lebih mementingkan strategi jangka panjang.
  • Tipe kepemimpinan visioner seringkali membuat keputusan hanya berdasarkan pada nilai-nilai yang diyakininya saja.

Kesimpulan Pembahasan

Gaya kepemimpinan visioner merupakan salah satu tipe kepemimpinan yang juga banyak diterapkan oleh pemimpin-pemimpin sebuah organisasi. Gaya kepemimpinan ini menekankan pada pentingnya keberadaan visi dan strategi untuk kemajuan sebuah organisasi di masa depan.

Seseorang dengan gaya kepemimpinan visioner biasanya merupakan orang yang memiliki pandangan jauh ke depan. Selain itu ia juga adalah orang yang cermat, teliti, dan penuh perhitungan. Namun, adakalanya fokusnya ke masa depan membuat pemimpin visioner kerap mengabaikan stabilitas jangka pendek dari organisasi yang dipimpinnya.

Menerapkan gaya kepemimpinan visioner memang akan membawa kebaikan bagi masa depan perusahaan karena adanya misi dan strategi yang jelas. Meski demikian, tetap tidak boleh mengabaikan apa yang ada di masa sekarang agar kestabilan organisasi tetap terjaga.

fbWhatsappTwitterLinkedIn