Geografi

10 Gunung Tertinggi di Indonesia Beserta Letaknya

√ Edu Passed Pass education quality & scientific checked by advisor, read our quality control guidelance for more info

Indonesia terkenal sebagai negara cincin api, karena dikelilingi oleh banyak gunung berapi. Hal ini membuat tekstur tanah di Indonesia menjadi subur.

Dan dapat ditanami oleh berbagai tumbuhan yang sulit untuk ditanam di luar negeri. Seperti tumbuhan palawija dan tumbuhan obat lainnya.

Selain itu gunung-gunung di Indonesia juga terkenal akan tingginya. Banyak pendaki gunung yang ingin menaklukkan dengan mendaki untuk sampai ke puncaknya.

Dan berikut ini adalah urutan gunung tertinggi di Indonesia.

1. Puncak Jaya

Gunung yang berada di urutan pertama pada kategori gunung tertinggi di Indonesia ini mempunyai ketinggian 4.884 meter.

Gunung yang memiliki keistimewaan salju abadi atau sering disebut dengan istilah Cartenz Pyramid ini masuk di dalam daftar Seven Summit di dunia.

Puncak Jaya ditaklukkan pertama kali di tahun 1936 oleh sekelompok pendaki yaitu Jean Jacques Dozy, Frits Julius Wissel, dan Anton Colijn.

Untuk melakukan pendakian ke Puncak Jaya ada beberapa proses perizinan yang cukup rumit mengingat beratnya medan pendakian yang cukup beresiko.

Sebagai langkah antisipasi sangat disarankan untuk menggunakan jasa agen perjalanan yang sudah terpercaya dan berpengalaman dengan reputasi internasional.

Untuk jalur pendakian ada dua jalur. Yaitu jalur klasik melalui Desa Ilaga dan jalur basecamp Bukit Danau dengan menggunakan helikopter, sehingga perjalanan menjadi lebih nyaman.

Persiapan fisik sangat penting dilakukan sebelum melakukan pendakian untuk menghindari resiko terjadinya hypotermia akibat perubahan suhu yang cukup drastis.

Selain fisik, persiapan finansial juga sangat penting mengingat biaya yang dibutuhkan selama perjalanan cukup menguras kantong.

2. Puncak Mandala

Puncak tertinggi kedua setelah Puncak Jaya adalah Puncak Mandala.

Masih berada di Papua, gunung ini mempunyai ketinggian 4.760 meter. Puncaknya juga dikenal sebagai Puncak Juliana pada masa kolonial Belanda.

Puncak Mandala juga dikenal dengan saljunya, namun pada tahun 2003, saljunya mulai menipis dikarenakan global warming.

3. Trikora

Dikenal sebagai puncak tertinggi ketiga, gunung ini mempunyai ketinggian 4.750 meter.

Gunung ini juga tedapat di Papua, Puncak Trikora juga dikenal sebagai Wilhemina atau Ettiakup.

Puncak Trikora menyajikan pemandangan alam yang sangat menakjubkan dengan dataran memanjang yang diselimuti salju.

4. Gunung Ngga Pilimsit

Pada zaman kolonial Belanda, Gunung Ngga Pilimsit dikenal dengan nama Mount Idenburg. Gunung ini terletak di barisan Pegunungan Maoke, Papua Barat.

Gunung dengan ketinggian 4.717 Mdpl ini pertama kali ditaklukkan oleh Philip Temple dan Heinrich Harrer di tahun 1962.

Puncak Ngga Pilimsit menyajikan panorama alam yang mempesona dengan adanya Danau Idenberg yang dikelilingi oleh bebatuan putih  limestone.

5. Gunung Kerinci

Gunung Kerinci terletak di Jambi, Sumatera dengan ketinggian mencapai 3.805 Mdpl.

Gunung tertinggi di Sumatera ini pertama kali ditaklukkan oleh Von Hasselt dan Veth di tahun 1887.

Gunung yang juga dikenal dengan Peak of Indrapura ini berada di Bukit Barisan dengan kawasan hutan disekelilingnya.

Perlu diketahui bahwa gunung ini termasuk dalam kawasan Taman Nasional Gunung Kerinci yang juga merupakan salah satu situs warisan dunia UNESCO.

Di kawasan ini terdapat lebih dari 4.000 spesies tumbuhan, termasuk diantaranya adalah Raflesia Arnoldi dan Titan Arum.

Selain itu juga menjadi habitat dari harimau Sumatera, badak dan hewan lainnya yang semakin menurun populasinya.

Gunung berapi ini menyajikan pemandangan alam yang menakjubkan dengan adanya kawah bernuansa hijau seluas 400×120 meter di puncaknya.

Selain kawah, pendaki juga akan disuguhi dengan keindahan Danau Bento yang jernih di sebelah timurnya.

Gunung berapi Kerinci juga dikenal dengan nama lain seperti Korinci, Kerinchi, Gadang dan juga Puncak Indrapura.

Gunung berapi yang populer dengan legenda cindaku (manusia harimau) ini memiliki tipe stratovolcano dan terakhir meletus di tahun 2009.

Gunung yang pertama kali ditaklukan oleh Von Hesslet dan Veth di tahun 1877 ini bisa didaki dengan jalur yang paling mudah,yaitu melalui Desa Kersik Tuo.

Hamparan kebun teh menjadi awal yang menyejukkan untuk menapakkan kaki menuju ke Puncak Kerinci.

Dengan jalur pendakian yang cukup menantang, sangat penting untuk mempersiapkan segala sesuatunya secara detail.

Mulai dari persiapan fisik, bekal, hingga mental dan sikap waspada untuk menghindari resiko yang tidak diinginkan.

6. Gunung Rinjani

Gunung Rinjani berada di wilayah provinsi Nusa Tenggara Barat. Secara administratif, Gunung ini terletak di 3 kabupaten. Yaitu di Lombok barat, Timur, dan Tengah.

Untuk mencapai puncak Gunung Rinjani dengan ketinggian 3.726 Meter ini ada beberapa jalur pendakian yang bisa dipilih, yaitu Senaru, Sembalun, Timba Nuh, dan Torean.

Dalam perjalanan, para pendaki akan melewati Danau  Segara Anak.  Dimana di lokasi ini para pendaki bisa berkemah, memancing ikan bahkan berendam di air belerang yang hangat dan menenangkan.

7. Gunung Semeru

Dengan ketinggian mencapai 3.676 Meter, Gunung Semeru dinobatkan sebagai gunung berapi tertinggi di Pulau Jawa.

Gunung yang berada di wilayah Kabupaten Malang dan Kabupaten Lumajang, Jawa Timur ini termasuk dalam kawasan Taman Nasional Bromo Tengger Semeru.

Gunung yang menjadi favorit bagi para pendaki ini menyajikan keindahan kawah Jonggring Saloko yang begitu menakjubkan, terlebih dengan adanya hutan cemara, pinus, padang oro-oro ombo, ranu kumbolo dan bukit edelweis serta keindahan alam lainnya yang tak kalah mempesona.

Untuk mencapai puncak gunung, para pendaki bisa melewati jalur pendakian Tumpang, Kabupaten Malang.

8. Gunung Sanggar

Terletak di Sembalun Lawang, Sembalun, Lombok Timur, Nusa Tenggara Barat, Gunung Sanggar memiliki ketinggian mencapai 3.564 Meter.

Gunung ini sebenarnya masih berada dalam satu gugusan dengan Gunung Rinjani, namun masih kalah populer dengan Gunung Rinjani. Meski begitu, keindahan alamnya tetap layak untuk dinikmati.

9. Gunung Latimojong (Puncak Rante Mario)

Gunung ini mempunyai ketinggian 3.478 meter. Gunung Latimojong berada di tengah-tengah Sulawesi Selatan.

Sebagian besar, letak gunung ini terdapat di kabupaten Enrekang. Puncaknya bernama Puncak Bulu Rante Mario.

Pegunungan Latimojong ini membentang dari selatan ke utara. Di sebelah barat Gunung Latimojong adalah Kabupaten Enrekang, sebelah utara Kabupaten Tana Toraja, sebelah selatan adalah daerah Kabupaten Sidenreng Rappang dan area sebelah timur seluruhnya wilayah Kabupaten Luwu sampai di pinggir pantai Teluk Bone.

10. Gunung Slamet

Gunung dengan ketinggian 3482 meter ini terletak di pulau Jawa.

Tepatnya berada di antara 5 kabupaten, yaitu kabupaten Brebes, kabupaten Banyumas, kabupaten Purbalingga, kabupaten Pemalang, kabupaten Tegal provinsi Jawa Tengah.