Daftar isi
Apakah hewan bisa menghasilkan listrik? Darimana kah sumber nya? Tentu saja hewan bisa menghasilkan listrik seperti manusia.
Hewan biasanya menghasilkan listrik dari rangsangan implus tubuhnya seperti berburu mangsa, melawan predator, atau bahkan ketika berpergian dengan navigasi.
Umumnya listrik yang dihasilkan sangat lemah namun, ada beberapa hewan istimewa yang menghasilkan listrik sangat kuat. Mari kita bahas apa saja hewan itu!
1. Lele Listrik
Lele ini berasal dari perairan air tawar pada perairan tropis di Afrika. Listrik yang dihasilkan sebesar 350 volt setara dengan listrik yang diperlukan untuk menyalakan elektronik selama 45 menit.
2. Hiu Kepala Martil
Hiu spesies ini banyak menggunakan elektroreseptor pada tubuhnya seperti, mengetahui letak mangsa di bawah pasir, menghindari keberadaan predator, dan untuk mendeteksi arus laut yang bergerak sesuai medan magnet bumi.
Dengan memiliki kemampuan mendeteksi sinyal listrik hingga setengah miliar volt.
3. Ikan Belalai Gajah
Ikan jenis ini memiliki ribuan sel electroplax yang berada pada ekor nya. Sel electroplax merupakan sel yang menghasilkan muatan negatif pada bagian dalam dan muatan positif pada bagian luar saat ikan ini dalam keadaan beristirahat.
Arus listrik akan muncul pada saat otot ikan berkontraksi dan pada saat bersamaan dapat mendeteksi keberadaan predator.
4. Ikan Pari Listrik
Ikan Pari Listrik dapat menghasilkan listrik dengan tegangan 220 volt di bagian dua sisi kepala ikan.
Besar tegangan ini sama dengan besar tegangan umum pada rumah. Uniknya, ikan jenis ini juga mampu mengendalikan tegangan listrik yang ada pada tubuhnya.
5. Belut Listrik
Spesies jenis ini sangat terkenal dalam hal menghasilkan listrik. Besarnya tegangannya listrik yang dimiliki ikan jenis ini hingga dapat menyebabkan kematian pada manusia dewasa.
Penelitian menunjukan ikan jenis ini dapat menghasilkan kejutan listrik tanpa lelah selama satu jam penuh.
6. Echidna
Echidna merupakan hewan mirip dengan landak. Listrik yang dihasilkan hewan jenis ini bertujuan untuk mengirimkan sinyal-sinyal dalam menemukan serangga (mangsa) dari bagian moncong panjangnya.
Agar dapat terus menimbulkan sinyal maka moncong Echidna harus dibasahi secara teratur. Hal ini, menunjukan kenapa hewan yang dapat menghasilkan listrik yang kuat biasanya berasal dari perairan.