Geografi

Hutan Hujan Tropis: Pengertian – Karakteristik dan Persebarannya

√ Edu Passed Pass education quality & scientific checked by advisor, read our quality control guidelance for more info

Keragaman hutan dapat dibedakan berdasarkan beberapa aspek. Berdasarkan iklimnya hutan dapat dibagi menjadi beberapa jenis, salah satunya yaitu hutan hujan tropis. Berikut ini akan dijelaskan mengenai hutan hujan tropis.

Pengertian Hutan Hujan Tropis?

Pengertian Secara Umum

Hutan hujan tropis merupakan hutan yang terletak di wilayah tropis atau wilayah yang berada di lintang 23,5O lintang utara dan selatan.

Hutan hujan tropis menjadi salah satu bioma hutan yang selalu basah sepnjang tahun karena selalu diguyur hujan.

Curah hujan yang turun di hutan hujan tropis cenderung tinggi hingga dapat mencapai 2000 mm per tahun.

Maka dari itu, hutan hujan tropis memiliki iklim yang lembab sehingga mempunyai keanekaragaman tumbuhan yang tinggi serta memiliki fauna yang beragam.

Hutan hujan tropis dapat juga disebut sebagai paru-paru dunia karena hampir menghasilkan 40% oksigen yang ada di bumi sehingga menyimpan cadangan karbon dunia, dimana satu pohon yang besar tersebut mampu menghasilkan oksigen untuk seseorang selama satu tahun.

Pengertian Menurut KBBI

Menurut kamus besar bahasa Indonesia, hutan hujan tropis merupakan hutan dengan keadaan iklim yang selalu basah dan tanah kering di daratan selalu hijau.

Pengertian Menurut Para Ahli

Berikut ini ada beberapa pengertian hutan hujan tropis menurut para ahli, yaitu

  • Menurut Whitmore, istilah hutan hujan tropis digunakan sejak tahun 1988 dan diperkenalkan oleh A.F.W. Schimper dalam buku Plant Geography, dimana dikatakan bahwa hutan hujan tropis merupakan hutan daun lebar yang selalu hijau dan memiliki kerapatan yang tinggi.
  • Menurut Arief (1994), hutan hujan tropis merupakan sebuah klimaks utama dari hutan yang berada di dataran rendah dengan tiga strata tajuk.

Karakteristik Hutan Hujan Tropis

Berikut ini ada beberapa karakteristik dari hutan hujan tropis, yaitu:

  • Memiliki tipe pohon yang rimbun dan saling menyatu membentuk kanopi serta sebagian besar daun tumbuhan yang tumbuh mempunyai ukuran lebar dan bercabang banyak.
  • Selalu mengalami hujan di setiap tahunnya bahkan bisa mencapai sekitar 10.000 mm per tahun.
  • Mempunyai kelembapan yang tinggi serta kondisi tanah di hutan yang selalu basah dan menyimpan banyak cadangan air sehingga kerap menyebabkan kabut.
  • Mendapatkan penyinaran matahari secara penuh di sepanjang tahunnya dan akan terganggu apabila sedang mendung atau berawan namun sinar matahari tidak mampu sampai ke dasar hutan.
  • Memiliki vegetasi tanaman berlapis dimana umumnya sulit ditemukan ruang kosong antar pepohonan dan terdiri dari pohon tinggi yang tumbuh rapat serta berbagai jenis tanaman lainnya.
  • Terdapat genangan air pada dasar hutan terutama saat musim hujan, dimana merupakan kondisi alami apabila tanah telah jenuh menampung air hujan sehingga membentuk kubangan air.
  • Pertumbuhan tanaman dapat berlangsung dengan cepat sehingga apabila terjadi kerusakan alami tanpa disebabkan oleh manusia, maka dapat hutan menyembuhkan dirinya sendiri.
  • Memiliki tumbuhan epifit, yaitu tumbuhan yang tumbuh dengan cara menumpang pada tumbuhan lain sebagai tempat hidupnya namun berbeda dengan tumbuhan parasit.

Fungsi Hutan Hujan Tropis

Berikut ini ada beberapa fungsi dari hutan hujan tropis, yaitu

  • Tempat berlindung serta mampu menyediakan makanan dan minuman bagi setengah populasi flora dan fauna di dunia.
  • Penyuplai oksigen, dimana terdapat banyak pohon tinggi yang melakukan proses fotosintesis sehingga mampu menghasilkan banyak oksigen untuk memenuhi kebutuhan makhluk hidup.
  • Membantu dalam menstabilkan iklim di dunia dengan cara menyerap karbon dioksida yang ada di atmosfer dan mengurangi peningkatan suhu global.
  • Memiliki peran penting dalam menjaga peredaran siklus hidrologi serta mendapat curah hujan yang tinggi selama setahun.
  • Mengurangi potensi serta mencegah terjadinya bencana alam seperti banjir atau longsor.
  • Menjadi sumber mata pencaharian dengan mencari kayu atau bahan makanan untuk dikonsumsi atau dijual kembali.
  • Menjadi tempat wisata karena keadaan alamnya yang asri serta sejuk dan lokasi penelitian wilayahnya yang kadang terisolasi dan sulit ditembuh sehingga masih banyak spesies tumbuhan dan hewan yang belum ditemukan.

Persebaran Hutan Hujan Tropis

Hutan hujan tropis memiliki  sebaran di wilayah yang memiliki iklim tropis dan berada disekitar garis khatulistiwa. Berikut ini sebaran hutan hujan tropis, yaitu:

Hutan Hujan Tropis di Amerika Selatan

Hutn hujan tropis di Amerika Selatan memiliki luas hampis setengah dari luas hutan hujan tropis di dunia sehingga menjadi hutan hujan tropis terbesar di dunia.

Hutan hujan tropis di Amerika Selatan tersebar di sepanjang sungai Onoroco dan sungai Amazon.

Selain itu berada juga di bagian selatan Mexico dan memanjang sampai ke Guatemala, Panama, Costa Rica, hingga Ekuador dan juga kepulauan Karibia.

Hutan Hujan Tropis di Afrika

Hutan hujan tropis di Afrika merupakan hutan hujan tropis yang terbesar kedua di dunia dan terletak di sekitar sungai Kongo.

Maka dari itu, hutan hujan tropis di Afrika setengah kawasannya termasuk kedalam wilayah negara Republik Demokratik Kongo dan sisanya tersebar di Republik Kongo, Gabon, dan Kamerun.

Selain itu, hutan hujan tropis di Afrika juga terdapat di bagian barat yang wilayahnya meliputi Pantai Gading, Ghana, Liberia hingga sampai ke bagian timur Sierra Leone.

Hutan Hujan Tropis di Asia

Hutan hujan tropis di asia merupakan hutan hujan tropis yang terbesar ke tiga di dunia dan terletak di antara Semenanjung Malaya dan Indonesia.

Dimana di Semenanjung Malaya, hutan hujan tropis berada di wilayah Malaysia, Thailand, Kamboja, Vietnam, Laos dan Myanmar.

Di Indonesia, hutan hujan tropis tersebar hampir di setiap pulau besar seperti Sumatera, Jawa, Kalimantan, dan Sulawesi.

Selain itu, hutan hujan tropis juga dapat ditemukan di Tiongkok bagian selatan dan Taiwan serta di wilayah Asia Selatan, seperti Sri langka, India dan Pakistan.

Hutan Hujan Tropis di Madagaskar

Pada umumnya Madagaskar memilki iklim yang cenderung kering sehingga hutan huhan tropis hanya dapat ditemukan di sebagian kecil wilayah ini, yaitu pada sisi timur yang membentang dari utara ke selatan sepanjang 120 km.

Selain itu, hutan hujan tropis di Madagaskar memiliki keunikan tersendiri dimana flora dan faunanya hampir tidak ditemukan ditempat lainnya.

Hutan Hujan Tropis di Papua dan Australia

Karakteristik flora dan fauna di dalam hutan hujan tropis di Papua dan Australia hampir sama dan berbeda dengan yang berada di Asia Tenggara.

Dimana sebaran hutan hujan tropis di Papua terbagi menjadi dua wilayah, dimana di bagian barat termasuk kedalam bagian negara Indonesia sedangkan bagian timur menjadi bagian negara Papua Nugini.

Selain itu, di Australia, hutan hujan tropis tersebar di Cooktown dan Townsville.