Daftar isi
Sebelum membeli ataupun mambaca sebuah karya tulis yang jumlahnya banyak, tentunya sebagian besar dari kita lebih memilih untuk mengetahui intisari dari ceritanya dulu. Dengan begitu kita dapat mempetimbangkan serta mengetahui apakah topik yang diangkat dalam karya tulis tersebut bersesuaian dengan kepentingan kita atau tidak.
Bagian yang berisikan mengenai pemaparan singkat intisari dan tujuan dari karya tulis ini dinamakan bagian ikhtisar. Sebagian besar orang beranggapn bahwa ikhtisar sangat perlu untuk dicantumkan dalam sebuah karya tulis, namun sebagian orang berpendapat sebaliknya.
Untuk itu, berikut ada pemaparan mendetail mengenai ikhtisar yang terdapat dalam sebuah karya tulis.
Pengertian Ikhtisar
Secara umum, ikhtisar mrupakan salah satu bagian terpenting yang ada dalam suatu karya tulis. Penulisan dari ikhtisar ini bertujuan untuk menyampaikan informasi ataupun tujuan yang ada di dalam suatu karya tulis. Adanya bagian ikhtisar dalam suatu karya tulis dianggap penting oleh sebagian orang.
Ciri-ciri Ikhtisar
Berikut merupakan ciri ciri atau karakteristik dari ikhtisar.
- Tidak mementingkan tata urutan serta susunan dari penulisan tiap gagasan serta idenya.
- Tidak terikat dengan ketentuan dan aturan yang sama seperti penulisan rangkman.
- Sifatnya lebih bebas dalam hal pengunaan katanya, yang terpenting adalah tidak keluar dari topik dan batasan yang telah dibuat dalam karya tulis.
- Bertujuan untuk memaparkan intisari serta garis garis besar dari permasalahan yang tercantum dalam karya tulis.
Fungsi Ikhtisar
Adapun beberapa fungsi dari adanya penulisan ikhtisar dalam sebuah karya tulis.
- Mempermudah pembaca untuk mengetahui garis besar serta intisari dari topik yang dibahas.
- Lebih bebas mengembangkan serta menuangkan ekspresi yang ada dalam karya tulis.
- Menghemat penulisan kata yang berkaitan dengan pemaparan intisari.
- Membimbing pembacanya untuk lebih mudah memahami isi cerita dan alur yang disampaikannya.
- Mengetahui keseluruhan gagasan yang dituliskan dalam buku.
Tahapan Penyusunan Ikhtisar
Adapun beberapa tahapan dari penyusunan sebuah ikhtisar yang ada dalam karya tulis.
- Menetapkan gagasan serta tujuan yang ada dalm suatu karya tulis.
- Membaca lebih cermat serta mendetail mengenai gagasan lain yang masih relevan dengan konteks tulisanyang ada.
- Mencatat berbagai poin penting, garis besar permasalahan,serta gagasan yang ada dari sudut pandang kitadengan menggunakan susunan kata dan kalimat sendiri.
- Membuat kerangka dari penulisan ikhtisar.
- Proses penulisan ikhtisar.
- Menyesuaikan gagasan dan garis besar permasalahan yang sudah ditulis dengan gagasan dan garis besar permasalahan yang ada dalam karya tulis.
- Membaca dan mengoreksi lebih lanjut mengenai struktur bahasa dan juga kesalahan penulisan dan lain sebagainya.
Contoh Ikhtisar
Berikut merupakan contoh ikhtisar.
“ Rina seorang anak yang terlahir dari keluarga yang sederhana. Untuk dapat membiayai pendidikannya ke jenjang kuliah, ia bekerja banting tulang sebagai kasir di sebuah toko material yang berada tak jauh dari sekolahnya. Sehabis pulang sekolah, dia selalu datang ke toko material itu untuk bekerja. Bahkan kedua orang tuanya pun tidak tahu bahwa Rina bekerja sebagai pegawai di salah satu toko material dekat sekolahnya. Dengan kerja kerasnya itu, ia berhasil mengumpulkan beberapa uang untuk biaya kelanjutan sekolahnya. Tidak hanya itu, dari gajinya sebagai pegawai di toko material ia mampu membelikan sebuah baju yang ibunya idam idamkan sejak dulu.”
Dari pemaparan diatas dapat dibuat ikhtisar sebagai berikut.
- Rina bekerja sebagai pegawai di toko material untuk membiayai kelanjutan sekolahnya.
- Rina bekerja keras sehabis pulang sekolah, setiap harinya.
- Rina berhasil membelikan baju yang diidam idamkan ibunya dengan hasil tabungannya.