Jenis-jenis Mouse Komputer dan Fungsinya

Mouse merupakan salah satu perangkat keras komputer yang berfungsi sebagai input dari user atau brainware menuju komputer.

Perangkat keras ini bergerak dengan cara digeser, ditekan (klik), hingga digulung (scroll).

Seiring bertambahnya waktu, mouse mengalami perkembangan dan perubahan. Karena itulah ada beragam jenis mouse di dunia ini.

Fungsi Mouse

Berikut adalah beberapa fungsi dan kegunaan adanya mouse, diantaranya:

• Untuk memberikan input perintah dari pengguna ke komputer.
• Mengatur pergerakan kursor ke arah mana.
• Memilih dan mengklik aplikasi, file maupun folder yang akan dibuka.
• Menggulung atau melakukan scroll untuk melihat data-data yang ada pada komputer.
• Memudahkan pekerjaan yang membutuhkan inputan berupa arah garis, kursor dll seperti mendesain, permainan, dll.

Jenis-jenis Mouse

Setelah mengetahui berbagai fungsi mouse, berikut ini adalah beberapa jenis mouse beserta kelebihan dan kekurangannya:

1. Mouse Trackball (Mechanical Mouse)

Disebut mouse trackball karena pada bagian bawah mouse ini terdapat sebuah bola yang dapat menggerakkan kursor.

Bola ini dapat menggerakkan kursor dengan cara bergeser dan menyambungkan ke sensor yang ada pada bagian dalam mouse.

Kelebihan:

• Harga murah.
• Awet karena kerusakannya rata-rata hanya karena bola yang kotor dan hal ini bisa dengan mudah dibersihkan.

Kekurangan:

• Mouse menjadi lebih berat karena adanya bola.
• Kurangnya sensitivitas pergerakan kursor pada komputer.
• Mudah kotor karena debu yang menempel pada bola.
• Jika terlalu kotor akan membuat bola tidak bergerak dan mouse tidak berfungsi.

2. Mouse Optical

Mouse optical atau sering disebut mouse optik merupakan mouse yang saat ini paling sering ditemukan.

Mouse ini mengandalkan cahaya berupa laser untuk menggerakkan kursor sehingga lebih ringan dan dapat digunakan pada alas apapun.

Kelebihan:

• Lebih ringan dibandingkan mouse trackball.
• Tingkat keakuratan lebih tinggi
• Dapat digunakan meski tanpa mousepad (alas mouse).

Kekurangan:

• Harga lebih mahal dibandingkan mouse trackball.
• Jika rusak dan bagian cahaya laser susah menyala, akan sulit memperbaikinya.
• Terkadang beberapa mouse memunculkan cahaya di bagian atas yang dapat membuat sakit pada mata.
• Cahaya laser berbahaya bagi tubuh sehingga tidak disarankan meletakkan mouse di atas telapak tangan atau bagian tubuh lainnya.

3. Mouse Serial

Mouse serial merupakan jenis mouse dengan port berbentuk bus yang memiliki banyak pin. Port serial ini disebut juga port VGA.

Kita masih bisa menemukannya pada kabel sambungan cpu menuju monitor komputer atau dari laptop menuju proyektor.

Kelebihan:

• Mouse jenis ini cocok digunakan pada komputer jaman dahulu seperti komputer Pentium 1, 2 hingga 3.
• Mouse lebih rapat dan tidak mudah goyang karena banyak pin yang menempel dan adanya sekrup pemutar untuk mengencangkan.

Kekurangan:

• Sudah jarang ditemukan karena perkembangan teknologi yang semakin berubah.
• Harus hati-hati memasang mouse karena jika salah atau terbalik, pin di komputer akan terdorong ke belakang bahkan miring dan menyebabkan tidak bisa menggunakan mouse.
• Lambat dalam menggerakkan kursor.

4. Mouse PS2

Mouse PS2 memiliki kepanjangan yakni port serial type 2.

Port pada mouse ini masih berbentuk lubang-lubang kecil yang ditancapkan pada pin-pin.

Namun berbeda dengan port serial yang berbentuk bus, port type 2 ini berbentuk lingkaran dan tanpa menggunakan sekrup pemutar.

Port jenis ini dulunya sama dengan port audio dan pembedanya adalah dari warna hijau yang ada pada port.

Kelebihan:

• Lebih praktis tanpa harus memutar sekrup.
• Banyak komputer tipe dulu menggunakan mouse jenis ini terutama pada Pentium 4.
• Ada beberapa mouse tipe optik yang sudah menggunakan Port PS2.

Kekurangan:

• Sudah jarang ditemukan.
• Harus hati-hati karena pin-pin pada komputer akan rusak jika terdorong ke belakang atau miring disebabkan kesalahan atau terbaliknya pemasangan mouse.
• Lambat dalam menggerakkan kursor.

5. Mouse USB

Mouse USB adalah mouse dengan port USB dengan 2 sisi atas bawah (bagian penancap dan lubang).

Mouse ini sering digunakan dan mengadaptasi port mirip flashdisk.

Saat ini baik mouse trackball tipe terbaru hingga mouse optik cenderung menggunakan port dengan tipe USB.

Kelebihan:

• Pergerakan kursor lebih tinggi.
• Kompatibel dengan jenis mouse optik maupun trackball tipe terbaru.
• Mudah digunakan tanpa harus takut salah pasang.
• Banyak laptop maupun komputer yang saat ini cocok dengan jenis mouse USB.

Kekurangan:

• Membutuhkan port penghubung apabila ingin menggunakan pada komputer lama.
• Kabel tidak terlalu panjang dan ini yang menyebabkan beberapa kasus kerusakan pada kabel.
• Dalam beberapa kasus, mouse mudah goyang dan lepas apabila tersenggol.

6. Mouse Wireless

Mouse Wireless merupakan mouse dengan teknologi terbaru yang terhubung tanpa kabel.

Penggunaannya cukup mudah yakni dengan memasang port USB mirip seperti flashdisk kecil yang ditancapkan pada komputer/laptop.

Selanjutnya mouse yang sudah disi baterai dapat digunakan pada jangkauan jarak dekat maupun agak jauh.

Kelebihan:

• Lebih simpel dan fleksibel digunakan dimana saja.
• Tidak membutuhkan alas khusus.
• Dapat digunakan dalam jangkauan area yang luas karena tidak terikat kabel.

Kekurangan:

• Harus mengganti baterai jika habis.
• Harga lebih mahal.
• Jika baterai akan habis, tingkat sensitivitas mouse akan melemah dan menyebabkan kursor tersendat-sendat ketika digunakan.
• Bergantung pada port USB karena jika hilang, maka mouse tidak dapat digunakan lagi.