Brainware Komputer: Pengertian dan Jenisnya

√ Edu Passed Pass quality & scientific checked by advisor, read our quality control guidelance for more info

Dalam sistem komputer, ada komponen penting yang saling berkaitan yaitu software (perangkat lunak) dan hardware (perangkat keras).

Tanpa adanya software, hardware tidak dapat menjalankan suatu sistem komputer.

Pun sebaliknya, tanpa adanya perangkat keras (hardware), perangkat lunak tidak dapat dijalankan.

Namun di antara kedua komponen penting tersebut, ada satu komponen yang tak kalah penting. Komponen penting ini disebut juga dengan brainware.

Berikut ini akan dijelaskan mengenai pengertian dan macam-macam brainware.

Pengertian Brainware

Brainware merupakan komponen yang harus ada sebagai penggerak software dan hardware.

Brainware disebut juga sebagai manusia atau pengguna komputer.

Brainware dari kata “brain” merupakan otak dan “ware” merupakan perangkat.

Dalam artian luas, brainware merupakan sekumpulan perangkat yang memiliki otak yang mengoperasikan sebuah perangkat komputer.

Sekumpulan perangkat yang memiliki otak ini disebut juga sebagai perangkat intelektual.

Perangkat intelektual haruslah yang memiliki kemampuan untuk menggunakan perangkat keras dan perangkat lunak.

Selain itu mereka juga harus mampu melakukan tugasnya sebagai user (pengguna) komputer.

Tugas-tugas tersebut biasanya dibedakan menjadi 3 bagian.

Bagian tersebut di antaranya :

  • Sekumpulan orang yang mengurusi bagian jaringan (network platform)
  • Bagian web (web platform).
  • Bagian yang membangun aplikasi (software builder).

Dalam 3 bagian tersebut ada beberapa macam jenis brainware berdasarkan tugas dan fungsinya.

Berikut ini akan dijelaskan macam-macam brainware.

Jenis-jenis Brainware

Programmer

User yang disebut sebagai programmer masuk ke dalam bagian software builder.

Tugasnya adalah membuat sebuah program agar dapat memudahkan para pengguna komputer lainnya.

Programmer biasanya mengerti satu hingga lebih bahasa pemograman.

Bahasa pemograman ini lah yang digunakan untuk membuat program dalam suatu perangkat komputer.

Dengan kata lain programmer akan menerjemahkan bahasa manusia untuk membuat suatu program.

Bahasa manusia ini diterjemahkan menjadi bahasa program yang dapat dibaca oleh komputer.

Programmer pula yang akan mempersiapkan program rancangan pada sistem komputerisasi.

Hasil jadi dari pekerjaan programmer adalah berupa aplikasi yang dapat digunakan oleh brainware lain. Tentunya sudah dengan bahasa manusia yang dimengerti.

Biasanya programmer akan membuat banyak program berupa perhitungan, bisnis, keagamaan, akademik, dll.

Sistem Analis

Selain programmer yang bertugas membuat program, ada pula sistem analis.

Sistem analis juga masuk ke dalam bagian penting software builder.

Tugasnya adalah untuk membuat dan mendesain rancangan program pada sistem komputerisasi.

Sistem analis juga memiliki tugas yang penting dan harus bertanggung jawab atas rancangan yang dibuatnya.

Apabila sistem analis ceroboh dalam merancang suatu program, tentunya programmer akan salah dalam pembuatan program.

Jika salah dalam pembuatan program, maka hasilnya akan fatal.

Maka dari itu, perlu adanya pemikiran dan analisa kuat yang harus dimiliki oleh seorang sistem analis.

Sebelum ditugaskan dalam mendesain dan merancang suatu program ada beberapa hal yang harus dimiliki sistem analis.

Seorang analis harus memiliki kemampuan interpersonal, perhitungan, maupun kemampuan teknis.

Hal ini agar mereka mengerti rancangan program apa yang sesuai dan yang sedang dibutuhkan.

Dengan kemampuan analisa yang kuat, sistem analis diharapkan mampu mengidentifikasi perilaku perusahaan, organisasi, pribadi, dll.

Serta diharapkan mampu memberikan solusi terbaik untuk menyelesaikan permasalahan yang sedang terjadi.

Kemampuan teknis yang dimiliki sistem analis juga dapat membantunya mengetahui kelebihan dan kekurangan suatu teknologi informasi.

Selain itu kemampuan ini dapat membantu mengerti berbagai jenis bahasa program.

Sistem analis juga diharapkan mengerti bagaimana untuk mengelola resiko, sumber daya, sistem operasi dan hardware yang digunakan.

Operator Komputer

Setelah dirancang oleh sistem analis dan dibuatkan oleh programmer, selanjutnya suatu program akan dijalankan oleh operator komputer.

Operator komputer masuk ke dalam bagian software builder.

Tugas dari seorang operator komputer adalah untuk menjalankan perangkat komputer seperti sistem komputer, aplikasi dan lain sebagainya.

Dalam hal menjalankan tugasnya, operator komputer tidak lepas dari peran programmer.

Ada beberapa hal yang telah disediakan oleh programmer dimana operator komputer tidak akan dapat mengotak-atik program yang telah dibuat.

Operator komputer akan tetap mengikuti perintah yang telah dibuat oleh programmer.

Baik sebelum hingga selama aplikasi tersebut sedang berjalan dalam perangkat komputer.

Hal ini akan membantu programmer agar tetap berkesinambungan dengan operator komputer dalam menjalankan suatu program.

Administrator

Selain operator, ada yang disebut juga sebagai administrator. Peran dari administrator adalah untuk mengelola suatu aplikasi pada komputer.

Administrator juga harus bertanggung jawab.

Tanggung jawab ini berupa mengawasi serta bertindak tegas menengahi brainware-brainware lainnya agar tidak terjadi kericuhan.

Selain itu, tugas lainnya adalah untuk menerima laporan adanya bug, cheat, dll yang terjadi dari pengguna komputer lainnya.

Salah satu administrator yang sering ada adalah database administrator.

Tugas database administrator adalah untuk mengelola data-data yang ada baik di perusahaan, organisasi, pribadi, dll.

Database merupakan suatu kumpulan data-data yang berisi informasi.

Data-data ini biasanya juga akan digunakan oleh sistem analis dan programmer dalam merancang suatu program.

Sedangkan nantinya operator komputer akan dengan mudah mendapatkan data melalui database administrator.

Graphic Designer

Dalam bahasa Indonesia disebut juga sebagai Desainer Grafis.

Tugasnya ialah merancang dan membuat desain grafis untuk pendukung suatu perusahaan, organisasi, pribadi, dll.

Desainer grafis akan sangat membantu sistem analis dan programmer dalam merancang dan membuat suatu desain bagi aplikasi/programnya.

Tak hanya itu, desainer grafis biasanya akan membantu project manager.

Dalam hal ini berupa membantu merancang dan mendesain kebutuhan suatu perusahaan, organisasi, pribadi, dll.

Desainer grafis biasanya harus memiliki nilai seni yang tinggi, pemilihan warna yang apik, perhitungan yang benar.

Selain itu mereka juga harus memiliki daya imajinasi dan kreativitas bagus serta mahir menggunakan aplikasi desain grafis.

Project Manager

Sebagai penggerak dari suatu projek, bisa juga disebut sebagai mandor.

Brainware satu ini merupakan pemimpin dari beberapa projek yang sedang digarap.

Biasanya project manager akan bertugas untuk menjaga dan mengawasi segala pekerjaan yang dilakukan oleh beberapa brainware lainnya.

Hal ini dilakukan agar proyek tetap berjalan dengan lancar dan mencapai tujuan yang maksimal.

Seorang project manager akan mengatur dan mengelola database pada proyek yang sedang dikerjakannya.

Selain itu, project manager akan menunjuk sistem analis dan menyampaikan tujuannya dalam merancang suatu aplikasi.

Dia juga akan mengawasi dan mengendalikan jaringan agar tetap stabil dan tidak mudah untuk diretas oleh oknum-oknum dalam maupun luar.

Sehingga project manager juga bertanggung jawab atas keamanan dari suatu proyek tersebut.

Maka dari itu, seorang project manager biasanya menguasai banyak kemampuan dalam hal komputerisasi, analisa serta kepemimpinan.

Konsultan

Seorang konsultan biasanya tidak menangani langsung secara praktek melainkan hanya sebagai penasihat.

Biasanya manajemen sistem informasi pada suatu perusahaan, organisasi, pribadi, dll akan sangat membutuhkan seorang konsultan.

Hal ini biasanya bertujuan untuk membantu memecahkan suatu masalah yang dihadapi.

Konsultan akan memberikan nasihat terkait solusi bagaimana suatu manajemen sistem informasi lebih berkembang dan maju.

Dengan adanya seorang konsultan, dapat membantu untuk mengatur data-data agar berada tetap di jalurnya.

Selain itu dapat meminimalisir terjadinya pengelolaan data yang berantakan.

Trainer

Trainer dengan kata lain pelatih, bertugas untuk melatih brainware lainnya untuk mengerti di bidangnya masing-masing.

Karena hal inilah, seorang trainer harus mengerti banyak tugas dari masing-masing brainware serta ilmu-ilmu dasar yang akan diajarkan.

Seorang trainer haruslah bertanggung jawab dan memiliki banyak ilmu.

Karena dia diharuskan mendidik banak brainware-brainware baru pada perusahaan, organisasi, pribadi, dll.

Spesialis Jaringan

Dari namanya sudah tertebak, tentu saja brainware satu ini bertugas untuk menangani segala macam jaringan komputer.

Spesialis jaringan bertanggung jawab atas terputus maupun terhubungnya suatu jaringan komputer.

Mereka yang akan mengawasi jaringan komputer demi kelancaran tugas-tugas brainware lainnya dalam menggunakan perangkat komputer.

Seorang spesialis jaringan harus pandai dalam mengelola jaringan komputer dan mengerti segala dunia jaringan komputer.

Teknisi

Teknisi merupakan pengkhususan dari spesialis jaringan komputer.

Apabila spesialis jaringan komputer tau mengenai semua jaringan komputer.

Maka teknisi harus paham bagaimana caranya membetulkan jaringan komputer yang sedang terputus atau mengalami troubleshooting.

Seorang teknisi akan langsung dihadapkan pada praktek jaringan komputer ketimbang teori.

Sehingga biasanya yang turun langsung adalah teknisi ketimbang spesialis jaringan.

Itulah tadi pembahasan mengenai brainware atau otak dari penggerak komputer.

Tanpa adanya brainware, perangkat lunak dan perangkat keras tidak akan digunakan sama sekali.

Perlu adanya brainware yang menggerakkan sebuah software, untuk kemudian menggerakkan hardware pada sebuah sistem komputer.

Contoh nyatanya adalah seperti mematikan dan menghidupkan komputer.

Semoga pembahasan kali ini bermanfaat dan semakin menambah wawasan kamu mengenai teknologi informasi.

fbWhatsappTwitterLinkedIn