Daftar isi
Olahraga bowling merupakan salah satu olahraga yang paling tua di dunia. Untuk menghabiskan waktu luang atau mengisi waktu yang luang, bermain bowling sangat cocok dan merupakan kegiatan yang paling seru dilakukan.
Olahraga bowling akan menjadi lebih seru ketika bermain bersama dengan teman. Mulai dari anak-anak hingga dewasa dan juga laki laki atau perempuan dapat memainkan olahraga bowling ini.
Bowling sendiri berasal dari bahasa Inggris yang memiliki arti boling. Bowling merupakan olahraga yang berupa permainan dengan menggelindingkan bola yang bertujuan untuk merobohkan semua pin yang disusun berderet.
Olahraga ini sudah dikenal sejak sekitar 7000 tahun yang lalu. Hal ini terbukti dengan ditemukannya lukisan yang berada di dalam kuburan tua di Mesir Kuno. Bowling juga sudah ada sejak jaman Romawi tetapi buktinya belum ada pada saat itu.
Ada yang mengatakan bahwa bowling mulai muncul di negara Jerman sejak tahun 300 M. Ada juga yang mengatakan bahwa bowling menjadi budaya di negara Inggris pada tahun 1366.
Pada abad ke-14 di Inggris, olahraga bowling ini mulai dikenal masyarakat. Namun, hal ini mendapat tentangan dari Raja Edward III dan beliau mengeluarkan UU untuk menghentikan olahraga bowling ini.
Pada tahun 1455, bowling mulai dimainkan di gelanggang yang beratap, padahal mulanya bowling ini dimainkan di lapangan terbuka. Seiring dengan perkembangan jaman, permainan bowling ini mulai tumbuh dan berkembang di Irlandia, Amerika Serikat dan Skotlandia pada sekitar tahun 1600.
Pada tahun 1895 dibentuk organisasi bowling di Amerika yang bernama American Boeling Congress. Dari sinilah olahraga bowling mulai menyebar ke berbagai negara di Eropa. Pada tahun 1960 permainan bowling ini masuk ke benua Asia.
Di Indonesia sendiri olahraga bowling ini mulai masuk pada tahun 1970. Pada saat ini olahraga bowling telah dinikmati oleh banyak orang, sekitar 95 juta orang dari 90 negara di seluruh dunia menikmati olahraga bowling ini.
Tujuan dari olahraga bowling ini yaitu menggelindingkan bola untuk merobohkan semua pin yang disusun berderet dan mendapatkan poin sebanyak-banyaknya.
Manfaat olahraga bowling diantaranya:
Pin Bowling biasanya dimainkan di dalam ruangan atau dapat disebut indoor. Pin bowling memiliki beberapa jenis lagi, diantaranya:
Merupakan jenis bowling yang pemain dapat menggelindingkan bola diatas jalur yang terbuat dari bahan kayu. Tujuannya yaitu mendapatkan poin dengan menjatuhkan pin yang berada di ujung jalur.
Bola jenis ini menggunakan 10 buah pin yang disusun seperti piramid dan 1 pin berada pada posisi luar.
Pin yang digunakan dalam permainan bowling ini ada 9 buah pin. Posisi dari peletakan pin yaitu seperti bentuk diamond shape. Bola yang digunakan pada nine-pin bowling ini memiliki ukuran yang kecil dan tidak ada lubang untuk jari.
Pada jenis duckpin ini, jumlah pin ada 10 buah. Bentuknya seperti pin triangluar yang pendek dengan diameter lebih besar. Bola yang digunakan lebih kecil dari Ten-Pin Bowling, namun lebih besar jika dibandingkan dengan Candlepin.
Jenis ini banyak sekali dimainkan di negara asalnya, yaitu Kanada. Bola yang digunakan jauh lebih kecil dibandingkan dengan Ten-Pin Bowling. Total pin yang digunakan yaitu 5 pin dengan bentuknya menyerupai huruf V.
Bola yang digunakan untuk candlepin merupakan bola bowling yang paling kecil diantara jenis bola bowling lainnya. Pin yang digunakan juga memiliki bentuk silinder dan tinggi.
Jenis bowling ini biasanya dimainkan di luar ruangan atau outdoor. Di outdoor permuakaannya terbuat dari rumput, batu, pasir dan kerikil.
Target utama dari permainan ini bukan untuk menjatuhkan pin, melainkan melempar bola sedekat mungkin dengan target.
Tidak ada aturan khusus mengenai cara melemparkan bola bowling. Selama bola bowling dilempar dan posisi pemain tidak melewati garis batas maka hal tersebut dianggap sah-sah saja.
Pemain bowling boleh melempar bola bowling menggunakan kedua tangan dan mengayunkan diantara kedua kaki. Pada umumnya, bowling dipegang menggunakan 1 tangan saja.
Jari tengah, jari manis dan ibu jari dimasukkan ke dalam tiga lubang yang ada pada bola bowling. Maka dari itu, pemain harusnya memilih lubang bowling yang pas dengan ukuran jari pemain, agar jari jari bisa masuk dengan mudah ke dalam lubang bola bowling.
Di dalam permainan bowling terdiri dari 10 susunan. Pemain bowling bisa melempar bola bowling sebanyak dua kali di setiap susunan, selama ia tidak mendapatkan strike.
Apabila pemain mendapatkan spare, maka ia harus meletakkan tanda garis miring pada lembar penilaiannya. Setelah giliran selanjutnya, ia akan mendapatkan 10 poin ditambah jumlah pin yang ia jatuhkan tadi.
Apabila pemain menjatuhkan 3 pin setelah giliran pertamanya, maka pemain mendapatkan 13 poin sebelum giliran kedua. Dan apabila ia menjatuhkan 2 pin pada giliran kedua, pemain akan mendapatkan 15 pin.
Apabila si pemain mendapatkan strike, maka ia harus menulis X pada lembar penilaiannya. Hal tersebut akan memberikan pemain 10 poin dan ditambah jumlah pin yang ia jatuhkan tadi.
Nilai paling besar yang bisa didapatkan oleh si pemain bowling yaitu 300 poin. Apabila pemain mendapatkan spare pada susunan terakhir, pemain akan mendapatkan satu giliran bermain lagi.
Sepatu bowling terbuat dari bahan kulit dengan karet pada bagian sol nya. Pada sepatu terdapat tali yang berguna untuk mengencangkan sepatu.
Untuk pemain yang bermain menggunakan tangan kanan, sol sepatu bagian kiri dibuat menggunakan material dari kulit yang keras. Sedangkan pada bagian sepatu kanannya menggunakan materi karet yang tidak licin.
Hal tersebut berguna untuk menghentikan pergerakan pada saat melakukan lemparan.
Pada umumnya, bola bowling miliki pribadi dibawa menggunakan tas khusus bersamaan dengan sepatu dan baju yang akan digunakan dalam permainan bowling ini. Bola bowling dapat digunakan untuk menampung bola bowling atau juga bisa menggunakan roller bag.