Dalam bahasa Inggris, kita sering mendengar kata to dan for. Kedua kata tersebut secara umum digunakan sebagai preposisi. Biasanya dalam bahasa Indonesia, kedua kata itu diartikan sebagai “untuk”. Meskipun begitu, kedua kata tersebut mempunyai perbedaan yang cukup penting untuk diketahui agar kita dapat menggunakannya dalam kalimat dengan tepat secara gramatikal.
Untuk lebih jelasnya, berikut penjelasan serta contoh agar kita dapat memahaminya lebih baik.
1. To
To digunakan ketika motif, alasan atau tujuannya adalah kata kerja. Maksudnya, kata to digunakan untuk menjelaskan kata kerja, atau aktivitas yang berhubungan dengan alasan atau tujuan seseorang.
Contoh:
- I take private course after school to improve my English. (Aku mengambil les privat setelah sekolah untuk meningkatkan bahasa Inggrisku.)
- My friend is calling her big brother to pick her up from school. (Temanku sedang menelepon kakak laki-lakinya untuk menjemputnya dari sekolahan.)
- He saves his money to buy new shoes. (Dia menabung uangnya untuk membeli sepatu baru.)
To untuk menunjukkan pergerakan, arah, destinasi atau tempat tujuan. Maka, setelah kata to selalu diikuti oleh kata keterangan tempat atau lokasi.
Contoh:
- My family are going to London next month. (Keluarga kami akan pergi ke London bulan depan.)
- We have been to Malaysia, Thailand and Singapore. (Kami pernah ke Malaysia, Thailand dan Singapura.)
- My cat ran to my bedroom after it heard dog barking. (Kucingku berlari ke kamarku setelah mendengar anjing menggonggong.)
To untuk menunjukkan jarak suatu tempat. Maka, setelah menulis atau mengatakan keterangan jarak, kata to selalu diikuti oleh kata keterangan tempat atau lokasi.
Contoh:
- It’s about five kilometers to the nearest gas station. (Sekitar lima kilometer ke pom bensin terdekat.)
- I just takes two more bus stops to our destination. (Hanya perlu dua pemberhentian bus lagi untuk sampai ke tempat tujuan kita.)
- My house is about fifteen kilometers to the universty. (Rumahku jaraknya sekitar 15 kilometer ke universitasku.)
To untuk membandingkan atau memilih sesuatu. Sehingga sebelum dan setelah kata to merupakan dua hal yang diperbandingkan.
Contoh:
- I prefer reading to writing. (Aku lebih suka membaca daripada menulis.)
- We prefer coffee to tea. (Aku lebih memilih kopi daripada teh.)
- She prefers cooking to buying food. (Dia lebih memilih memasak dibandingkan membeli makanan.)
To untuk menunjukkan pemberian kepada seseorang. Maka, sebelum kata to ditulis kata bendanya atau objeknya, dan kemudian setelah kata to ditulis objek penerimanya.
Contoh:
- My uncle gives his jacket to my brother. (Pamanku memberikan jaketnya ke saudaraku.)
- She has submitted my book to the teacher. (Dia sudah mengumpulkan bukuku ke guru.)
- That man gave the flower to his girlfriend. (Pria itu memberikan bunga kepada pacarnya.)
2. For
For digunakan saat motif, alasan atau tujuannya adalah kata benda. Maksudnya, kata for digunakan untuk menjelaskan kata kerja, atau aktifitas yang berhubungan dengan alasan atau tujuan seseorang.
- We came to Jakarta for a new job. (Kami pergi ke Jakarta untuk pekerjaan baru.)
- I bought this flower for her birthday. (Aku membeli bunga ini untuk ulang tahunnya.)
- We built this place for the stray cats and dogs. (Kami membangun tempat ini untuk kucing dan anjing jalanan.)
For untuk menunjukkan fungsi suatu benda. Maka, setelah kata for diikuti oleh kata kerja –ing yang menunjukkan fungsi benda tersebut
Contoh:
- The spoon in middle is a spoon used for eating rice. (Sendok yang ada di tengah adalah sendok yang digunakan untuk makan nasi.)
- This room is a place used for storing the secret files. (Ruangan ini adalah tempat yang digunakan untuk menyimpan data rahasia.)
- The red button is used for giving emergency alarm. (Tombol merah digunakan untuk memberikan tanda pengingat darurat.)
For untuk menunjukkan manfaat suatu benda. Maka setelah kata for diikuti olah kata benda atau frasa yang menyatakan manfaat dari benda tersebut.
Contoh:
- This recipe is good for your diet program. (Resep ini bagus untuk program dietmu.)
- Milk is so good for your body and bones. Susu sangat bagus untuk tubuh dan tulangmu.)
- This equipment fits very well for your training. (Peralatan ini cocok sekali untuk latihanmu.)
For untuk menunjukkan periode atau durasi waktu tertentu. Maka setelah kata for diikuti dengan keterangan waktu atau durasi waktu.
Contoh:
- I have lived in Tokyo for five years. (Aku sudah tinggal di sini selama lima tahun.)
- We have worked in Japan for eight years. (Kami sudah bekerja di Jepang selama delapan tahun.)
- She has been waiting you for almost one hour. (Dia sudah menunggumu selama hampir satu jam.)
For untuk menunjukkan dukungan atau persetujuan akan suatu hal. Sebelum kata for, diikuti oleh kata agree atau to be. Kemudian diikuti kata benda atau kata kerja –ing setelah kata for.
Contoh:
- Is she for or against the demonstration? (Apa dia mendukung atau menentang demonstrasinya?)
- We are all for increasing fee. (Kami semua menyetujui keanikan upah.)
- My family is all for moving to Kalimantan. (Keluargaku setuju pindah ke Kalimantan.)
For untuk menunjukkan rasa terima kasih. Setelah kata for diikuti oleh kata benda atau kata kerja –ing.
Contoh:
- Thank you so much for the presents. (Terima kasih banyak untuk kadonya.)
- Michaela thanked Billy for coming to her birthday party. (Michaela berterima kasih pada Billy atas kedatangannya ke pesta ulang tahunnya.)
- Thanks for your support until this day. (Terima kasih atas dukungan kalian sampai hari ini.)