Daftar isi
Interaksi sosial yang teratur diciptakan dengan norma, aturan, dan nilai yang berkaitan dengan kehidupan sosial. Norma ini disesuaikan dengan adat dan budaya masyarakat. Hal itu diciptakan supaya norma dan aturan lebih mudah dipahami dan diterapkan oleh masyarakat.
Walaupun aturan itu tidak dituliskan secara fisik, namun substansinya sangat mengikat masyarakat. Terkadang ada sebagian masyarakat yang tidak mau terikat dengan norma atau aturan ini. Dengan alasan bahwa norma yang ada terlalu mengandung banyak mitos dan lain sebagainya.
Tak jarang mereka pun melakukan penyimpangan primer. Yang mana mereka sendiri juga tidak dapat mengidentifikasi penyimpangan itu karena ketidakpercayaan mereka.
Penyimpangan primer merupakan salah satu jenis dari penyimpangan sosial yang terjadi secara temporal. Dalam kata lain penyimpangan primer ini terjadi hanya sementara. Sehingga perilaku penyimpangan ini dapat ditoleran oleh masyarakat.
Mereka yang melakukan tindakan menyimpang jenis ini, seringkali dilandasi dengan ketidaktahuan akan norma dan adat istiadat yang ada di wilayah mereka.
Maka dari itu masih perlu adanya sikap beradaptasi dengan berbagai norma yang ada. Oleh karenanya masyarakat tidak terlalu menghakimi orang yang bertindak menyimpang ini.
Karena pada dasarnya orang itu juga tidak sadar bahwa tindakan yang dilakukannya sangat menyimpang dari aturan yang ada. Kembali lagi, hal itu disebabkan kurangnya pengetahuan mengenai norma dan adat yang telah berkembang.
Menurut Lemert, penyimpangan primer adalah suatu bentuk perilaku yang menyimpang dalam masyarakat dengan perbuatan pelanggaran yang sederhana sehingga masyarakat masih menganggap sebagai sebagai bagian atau fungsi sosial yang dapat diterima serta di toleransi adanya.
Adapun beberapa karakter khusus yang menggambarkan adanya penyimpangan primer dalam masyarakat. Karakteristik ini lebih mempermudah kita dalam memahami penyimpangan primer lainnya.
Berikut merupakan ciri-ciri dari penyimpangan primer.
Penyimpangan sosial ini hanya bersifat sementara. Yang mana segala bentuk tindakannya masih dilandasi dengan pemahaman norma yang masih sangat minim. Dan juga dipengaruhi oleh ketidakstabilan emosi seseorang.
Sehingga semua penyimpangan primer yang dilakukan masih dapat dimaklumi oleh masyarakat sekitar. Selain itu, segala bentuk dari penyimpangan primer akan dimaklumi oleh masyarakat asalkan tindakan yang dilakukan tidak mengarah pada tindakan kriminalitas.
Penyimpangan primer ini sifatnya sementara. Yang mana akan terjadi pada masa tertentu saja, tidak dilakukan secara terus menerus. Untuk itu segala bentuk gaya hidupnya tidak akan di otoritas oleh para pelaku dari penyimpangan ini.
Perilaku penyimpangan yang sifatnya sementara ini masih dapat diterima oleh masyarakat sekitar. Asalkan semua tindakan penyimpangan itu tidak mengarah pada tindakan kriminalitas dan juga tidak merugikan kepentingan orang lain.
Penyimpangan ini tidak mungkin terjadi tanpa adanya faktor yang melatarbelakanginya.
Berikut merupakan faktor-faktor yang melatarbelakangi terjadinya penyimpangan primer di kalangan masyarakat.
Berikut merupakan contoh perilaku penyimpangan primer:
Semua penyimpangan primer yang terjadi pastilah memiliki penyelesaian yang tepat. Berikut merupakan berbagai upaya pencegahan atas terjadinya penyimpangan primer: