Kesenjangan Sosial: Pengertian – Bentuk dan Contohnya

√ Edu Passed Pass quality & scientific checked by advisor, read our quality control guidelance for more info

Indonesia merupakan negara besar yang terdiri atas berbagai pulau. Setiap pulau itu diupayakan untuk dibangun sedemikian rupa agar bermanfaat bagi seluruh masyarakat Indonesia. Namun pembangunan yang dilakukan seringkali tidak sesuai dengan keinginan dari masyarakat.

Pemerintah terkadang hanya memfokuskan pembangunan di salah satu wilayah saja. Sedangkan wilayah lainnya yang terpencil cenderung tertinggal pembangunannya dari wilayah yang lain. Hal ini seringkali disebut dengan kesenjangan sosial.

Berikut merupakan pemaparan mendetail mengenai kesenjangan sosial.

Pengertian Kesenjangan Sosial

Pengertian Secara Umum

Kesenjangan sosial merupakan suatu kondisi dimana masyarakat merasa diperlakukan secara tidak adil ataupun tidak sama dengan lainnya. Anggapan ini muncul karena pemerintah tidak melakukan pembangunan secara merata. Pelaksanaan pembangunan dan kebijakan lainya hanya terfokus pada beberapa titik saja.

Pengertian Menurut Para Ahli

Untuk membantu kita lebih memahami makna dari kesenjangan sosial. Berikut ada beberapa pendapat para ahli dan juga sumber terpercaya lainya mengenai kesenjangan sosial.

  • Menurut Karl Max, kesenjangan atau ketimpangan sosial merupakan suatu keadaan dimana terjadi pembedaan kelas sosial berdasarkan kepemilikan alat produksi.
  • Menurut KBBI,  kesenjangan sosial adalah ketidakseimbangan, perbedaan, jurang pemisah, yang terjadi dalam kehidupan bermasyarakat yang mana dipengaruhi dengan banyak faktor lainnya.
  • Menurut Wikipedia, kesenjangan sosial ekonomi berhubungan dengan kesenjangan pendapatan, kekayaan, dan jurang pemisah antara kaya dan miskin, mengacu pada persebaran ukuran ekonomi di antara individu dalam kelompok, kelompok dalam populasi, atau antarnegara.
  • Menurut Rober Chambers,  kesenjangan sosial ekonomi merupakan gejala yang timbul di dalam masyarakat karena adanya perbedaan batas kemampuan finansial dan yang lainnya di antara masyarakat yang hidup di sebuah wilayah tertentu.

Ciri-ciri Kesenjangan Sosial

Adapun beberapa karakteristik yang mewakili makna dari kesenjangan sosial. Karakteristik tersebut membantu kita untuk mengidentifikasi berbagai permasalahan yang berkaitan dengan kesenjangan sosial. Berikut merupakan ciri ciri dari kesenjangan sosial.

  • Kondisi kesenjangan sosial ini hanya dialami oleh beberapa kelompok masyarakat tertentu saja. Seringkali terjadi pada masyarakat yang berada di wilayah terpencil.
  • Kondisi ini cenderung menciptakan anggapan adanya ketidakadilan atas perlakuan pemerintah terhadap masyarakatnya.
  • Permasalahan ini merupakan permasalahan serius yang harus segera diselesaikan. Apabila tidak kunjung mendapatkan penyelesaiannya, permasalahan ini akan terus berkembang menjadi sebuah konflik.
  • Perlu diadakannya sebuah pemecahan masalah yang menyeluruh. Yang mana dilaksanakan dengan koordinasi dari pihak masyarakat dan pemerintah.
  • Terjadinya ketimpangan dari hasil pembangunan antar wilayah.
  • Tidak terpenuhinya beberapa fasilitas dan infrastruktur umum di wilayah tertentu.
  • Adanya pembangunan fasilitas secara besar besaran di suatu wilayah besar.

Faktor Penyebab Kesenjangan Sosial

Permasalahan besar ini tidak akan terjadi, apabila tidak dilatarbelakangi dengan faktor faktor tertentu. Berikut merupakan faktor penyebab terjadinya kesenjangan sosial.

  • Adanya Perbedaan Sumber Daya Alam
    Kesejahteraan sebuah daerah sangat dipengaruhi dengan ketersediaan dan juga pengelolahan potensi sumber daya alamnya. Ketersediaan sumber daya alam di tiap daerah tentunya berbeda beda. Terkadang ada daerah yang sangat kaya akan sumber daya alamnya dan juga pengelolahannya pun sangat baik.
  • Faktor Kebijakan Pemerintah
    Seperti yang kita tahu, sudah lama pemerintah menggalakan program tranmigrasi antar wilayah. Dalam pelaksanannya pemerintah memindahkan sebagian penduduk yang ada di pulau berkembang menuju pulau yang jarang penduduknya. Kebijakan pemerintah ini diharapkan dapat meratakan jumlah penduduk yang ada di seluruh Indonesia.
  • Munculnya Pengaruh Globalisasi
    Era globasasi sangat erat kaitanya dengan perkembangan teknologi yang sangat pesat. Masyarakat yang tidak dapat beradaptasi dengan perubahan ini akan memiliki kecenderungan tertinggal dengan yang lain. Pengaruh globalisasi ini ternyata tidak dapat mewabah secara menyeluruh. Hal itu disebabkan adanya daerah yang memilih untuk menutup diri dari berbagai perubahan yang ada. Tentunya hal hal inilah yang memicu timbulnya kesenjangan sosial. Yang terjadi pada masyarakat modern dan masyarakat tradisional.
  • Adanya Faktor Demografis, Letak dan Geografis
    Tingkat pertumbuhan dan perekonomian suatu wilayah tentu sangat berkaitan dengan adanya fasilitas infrastruktur yang memadai. Sudah banyak wilayah yang ada di Indonesia, dilengkapi dengan berbagai fasilitas dan infrastruktur yang ada. Namun, masih terdapat pula beberapa wilayah yan fasilitasnyakurang mewadai.
  • Penetapan Target Pembangunan yang Kurang Tepat
    Seringkali pemerintah melakukan penganalisisan yang kurang tetap terhadap segmentasi pembangunanya. Tidak jarang pemerintah hanya mempercepat pembangunan pada daerah yang dianggap berpotensi besar saja. Sehingga daerah terpencil lainnya kurang diperhatikan pembangunannya. Padahal daerah daerah terpencil itulah yang lebih perlu diutamakan dalam hal pembangunanya. Sehingga semua wilayah yang ada di Indonesia dapat berkembang sama sama tanpa adanya ketimpangan atau ketidakmerataan.

Bentuk Kesenjangan Sosial

Kesenjangan sosial juga dibagi menjadi beberapa bentuk dalam perkembanganya. Berikut merupakan bentuk bentuk dari kesenjangan sosial yang ada di masyarakat.

Ekonomi

Ketidaksetaraan yang seringkali terjadi dikalangan masyarakat adalah ketidaksetaraan dalam hal perekonomian. Banyak orang beranggapan bahwa tingkat perekonomian sangat berkaitan dengan tingkat status sosial seseorang. Tingkat status sosial yang nantinya menyebabkan adanya perbedaan dalam  hal perlakuan.

Masyarakat yang tinggal di wilayah terpencil seringkali memiliki tingkat perekonomian yang cukup rendah. Hal itu yang menyebabkan orang lain atau bahkan hukum memandang sepele mereka.

Psikologis

Kesenjangan sosial yang menimpa suatu kelompok seringkali berdampak pada kondisi psikologisnya. Kedua hal tersebut sangat berkaitan satu sama lain. Apabila tingkat kesenjangan naik, dapat dipastikan tingkat gangguan psikologi kelompok atau individu yang terdampak juga akan ikut naik.

Gangguan psikologis itu dapat berupa rasa putus asa, stress, ataupun depresi. Segala macam bentuk gangguan psikologis itu disebabkan munculnya anggapan bahwa pihak tertentu cenderung dicampakan dan tidak diperhatikan.

Hal yang sama juga diungkapkan oleh seorang ahli psikologis, bahwa hakikatnya keenjangan sosial sangat berdampak pada kerusakan diri terutama pada sosial psikologisnya.

Budaya

Kesenjangan sosial yang ada disektor budaya seringkali ditemukan pada subtansi dari sebuah budaya itu sendiri. Masyarakat akan cenderung menerima segala bentuk budaya yang membawa dampak baik terhadap kehidupan mereka. Dan mereka akan mencampakan segala bentuk budaya yang membawa efek kurang baik bagi mereka.

Penilaian ini masih bersifat subjektif. Yang mana bergantung pada penilaian dan anggapan seseorang.

Lingkungan Alam

Kesenjangan sosial yang berada pada sektor lingkungan alam ini erat kaitannya dengan adanya potensi sumber daya alam. Seperti yang kita tahu, Indonesia memiliki banyak pulau, dan tentunya potensi sumber daya alam yang ada berbeda beda di setiap daerahnya. Terkadang ada daerah yang kaya akan potensi sumber daya alamnya, dan adapula daerah yang minim akan sumber daya alamnya.

Hal ini seringkali menimbulkan perasaan adil dan tidak adil bagi masyarakat.

Contoh Kesenjangan Sosial

Adapun contoh mengenai kesenjangan sosial yang marak terjadi di lingkungan masyarakat.

  • Adanya pemihakan hukum pada kalangan masyarakat atas.
  • Pembangunan yang ada di pulau Jawa relatif cepat dibandingkan dengan yang ada di Papua.
  • Orang yang berpenampilan apik cenderung lebih dihargai oleh masyarakat daripada orang yang berpenampilan lusuh.
  • Adanya pembedaan perlakuan antara siswa berprestasi dengan siswa yang kurang berprestasi.
  • Adanya anggapan hukum tumpul ke atas dan lancip ke bawah.

Dampak Kesenjangan Sosial

Kesenjangan sosial yang terjadi di masyarakat tentunya sangat berdampak pada kehidupan berbangsa dan bernegara. Berikut merupakan dampak yang ditimbulkan dari adanya kesenjangan sosial.

Dampak Positif

Berikut merupakan dampak postif dari terjadinya kesenjangan sosial.

  • Sebagai cikal bakal adanya ketidakadilan.
  • Memicu pelaksanaan pemerintahan yang lebih baik di masa yang akan datang.
  • Memberikan evaluasi terhadap kinerja pemerintah dalam hal pembangunan.

Dampak Negatif

Berikut merupakan dampak negatif dari terjadinya kesenjangan sosial di masyarakat.

  • Adanya konflik pemberontakan yang dilakukan oleh masyarakat terkait pembangunan yang kurang merata
  • Munculnya anggapan bahwa pemerintah hanya menganakemaskan wilayah tertentu saja
  • Munculnya ketidakadilan dalam masyarakat
  • Adanya ketidakpuasan terhadap praktik pelaksaan pembangunan yang digagas oleh pemerintah.
  • Munculnya rasa kebencian terhadap pemerintahan.
  • Muncul niat untuk menyabotase segala kepentingan pemerintah.
  • Meningkatnya berbagai kasus kriminal.

Pemecahan dan Solusi dari Kesenjangan Sosial

Indonesia merupakan negara yang kaya akan sumber daya alamnya. Ketersediaan sumber daya tesebut perlu dimaksimalkan dalam hal pengelolahannya ditiap daerah. Selain itu, dalam hal pembangunan fasilitas, pemerintah harus mengadakanya secara menyeluruh.

Perihal kondisi geografi yang tidak dapat ditaklukan, perlu adanya penyusunan strategi ulang mengenai hal tersebut. Sehingga permasalahan kesenjangan sosial dapat diminimalisir adanya.

Upaya Mengatasi Kesenjangan Sosial

Adapun beberapa upaya yang dapat dilakukan untuk mengatasi kesenjangan sosial.

  • Penetapan kebijakan pemerintah yang menyeluruh terutama yang berkaitan dengan pemerataan pembangunan, kebijakan yang berhubungan dengan sistem pendidikan, perluasan lapangan pekerjaaan dan lain sebagainya.
  • Perlu digalakannya sosialisasi yang berkaitan dengan pemerataan pembangunan nasional.
  • Adanya upaya perbaikan dan pembenahan mengenai penegakan sistem peradilan yang ada di Indonesia.
  • Adanya optimalisasi segala potensi sumber daya yang dimiliki oleh tiap daerah di Indonesia. Tentunya dengan prinsip pengelolahan yang setara antar daerah.
  • Pemerintah dan masyarakat harus bersinergi untuk melakukan upaya pemerataan fasilitas publik.
fbWhatsappTwitterLinkedIn