Peran nilai dan norma sosial yaitu sebagai bumbu utama dalam sosialisasi. Dalam kehidupan sehari-hari, kita pahami bahwa kita tidak mungkin hidup sendiri tanpa bantuan atau pengaruh dari orang lain.
Oleh karena itu, bentuk sosialisasi dan nilai-nilai sosial beserta aturan atau norma sosial adalah peran pendorong interaksi sosial dalam kehidupan.
Peran tersebut adalah salah satu faktor yang mempengaruhi interaksi sosial dan juga senjata penting agar kita bisa bersosialisasi dan berinteraksi dengan baik di tengah masyarakat sosial. Berikut ini beberapa peran nilai dan norma sosial:
1. Alat Motivasi
Dalam bersosialisasi, nilai dan norma sosial dibutuhkan sebagai motivasi bagi tiap individu untuk mewujudkan perilaku sosial yang sesuai agar mencapai interaksi sosial yang baik dan seimbang.
Dalam hal ini, apresiasi yang dapat kita dapatkan dari menjalankan nilai dan norma sosial yang ada yaitu berupa penerimaan jati diri kita oleh masyarakat sekitar.
Dengan adanya nilai-nilai luhur dan norma, kita diharapkan dapat terpacu untuk menjalankan kehidupan sosial sesuai aturan yang telah disepakati bersama.
2. Harga Sosial
Masyarakat cenderung melakukan penilaian sosial terhadap individu maupun suatu kelompok tertentu berdasarkan tingkah laku dan pencapaian mereka di masyarakat.
Penentuan harga sosial bisa dilihat dari bentuk penghargaan sosial yang diberikan kepada seseorang atau golongan tertentu. Tentu pengelompokan dan penilaian ini tak selalu objektif, sebab tolak ukur harga sosial ini tidak nyata, juga cenderung berubah-ubah dengan seiring berjalannya waktu dan perubahan kondisi sosial masyarakat.
Namun, kita diharapkan mampu berpegang pada nilai-nilai sosial di tengah masyarakat agar dapat menjalankan norma yang sesuai pada waktu dan wilayah tertentu terutama dalam hal bersosialisasi.
3. Petunjuk Sosial
Nilai sosial mengandung ide-ide luhur yang dapat dijadikan petunjuk seperti cara berpikir dan cara memandang suatu kejadian sosial, serta dengan sikap apa kita menghadapinya.
Ide-ide ini dapat kita jadikan acuan dalam memilih tindakan sesuai norma sosial yang diharapkan dalam bersosialisasi dengan orang-orang di sekitar kita. Dengan nilai dan norma sosial, kita dapat menentukan sikap yang tepat dan pantas dalam kehidupan sosial dan berperilaku di masyarakat.
Petunjuk dari nilai sosial yaitu bisa kita dapatkan dengan menyerap ide-ide yang dianggap baik oleh masyarakat. Nilai sosial pada tiap wilayah bisa jadi berbeda.
Tiap masyarakat sosial satu dengan lingkungan sosial lainnya bisa jadi memiliki pemahaman berbeda, bahkan cara berpikir dan cara bertindak yang berbeda terhadap suatu nilai tertentu.
Sedangkan norma sosial yaitu berupa peraturan-peraturan seperti larangan atau anjuran yang diterapkan dan dipercaya dalam suatu lingkungan masyarakat.
Norma sosial ini bisa dijadikan pegangan dalam bersosialisasi sehingga interaksi sosial yang kita lakukan lebih efektif dan diterima dengan baik.
4. Alat Solidaritas
Peran lainnya yaitu sebagai alat solidaritas di tengah masyarakat. Nilai-nilai dan norma yang diterima dan disepakati bersama oleh masyarakat biasanya dijadikan acuan serta landasan kooperatif (saling bekerja sama) untuk mencapai suatu tujuan tertentu.
Kerja sama yang dimaksud yaitu kerja sama dalam hal yang mungkin tidak bisa dicapai atau diselesaikan sendiri. Adanya pemahaman mengenai pentingnya integrasi sosial dalam pola pikir masyarakat dapat mendorong persatuan, sehingga solidaritas dapat terlahir akibat sosialisasi yang positif dan efektif.
5. Kontrol Sosial
Hal lain yang tak kalah penting yaitu nilai dan norma sosial sebagai alat kontrol sosial dalam kehidupan bersosialisasi. Fungsi ini berhubungan langsung dengan efek kesetaraan, keteraturan, yaitu berupa keadilan sosial yang dapat diupayakan melalui menjalankan nilai dan norma sosial yang ada.
Dalam sosialisasi sendiri, kaidah-kaidah sosial yang berlaku dapat menjadi benteng perlindungan agar kita terhindar dari konflik sosial. Dengan memahami peran dan fungsi nilai-nilai serta norma sosial yang ada, masyarakat akan senantiasa menjaga dan mempertahankan nilai sosialnya.
Kedamaian yang tercipta akibat dari menjalankan nilai dan norma sosial hanya bisa dijalankan jika masing-masing individu berkomitmen untuk menghapus perbedaan dan menyadari pentingnya kebutuhan kita sebagai makhluk sosial untuk hidup bersama, juga bersosialisasi dengan baik.
Sebab kelak, proses sosialisasi ini sendiri memiliki pengaruh dan peran penting dalam melahirkan ide-ide dan budaya baru yang menjadi faktor utama perkembangan nilai dan norma sosial itu sendiri.