4 Perbedaan Dogecoin dan Bitcoin yang Perlu diketahui

√ Edu Passed Pass quality & scientific checked by advisor, read our quality control guidelance for more info

Dewasa ini, cryptocurrency atau mata uang kripto menjadi salah satu jenis invetasi yang banyak mendapat perhatian publik. Selain karena nilainya yang menggiurkan, kapitalisasi pasar yang besar juga menjadi daya tarik tersendiri bagi para investor mata uang digital ini.

Diantara jenis mata uang kripto yang cukup dikenal dan memiliki nilai kapitalisasi besar adalah bitcoin dan dogecoin. Lantas, apakah perbedaan dari kedua jenis mata uang kripto tersebut?. Berikut adalah penjelasannya:

1. Ketersediaan

Dogecoin adalah mata uang kripto yang ketersediaannya tidak terbatas karena ia bisa diterbitkan berapapun setiap harinya. Sementara itu, bitcoin cenderung langka karena hanya tersedia sebanyak 21 juta koin saja.

2. Dampak dari ketersediannya

Dampak dari ketidakterbatasan jumlah dogecoin adalah bahwa mata uang kripto ini cocok untuk trading jangka pendek saja. Sebaliknya, kelangkaan bitcoin justru membuatnya cocok untuk dimiliki sebagai investasi jangka panjang.

3. Alasan diciptakannya

Pada tahun 2013, Billy Markus dan Jackson Palmer menciptakan dogecoin dibuat tanpa rencana serius untuk menjadikannya aset kripto. Mereka membuat dogecoin berdasarkan meme anjing Shiba Inu dalam waktu tiga jam saja.

Sementara itu pada tahun 2009, Satoshi Nakamoto menerbitkan bitcoin setelah melalui perencanaan matang dengan tujuan menjadikannya mata uang digitak terdesentralisasi.

4. Keamanannya

Bitcoin dinilai memiliki sistem pengembangan dan distribusi yang baik, sehingga bisa bertahan dan berkembang sampai dengan 12 tahun sejak diciptakannya. Sementara hal tersebut tidak dimiliki oleh dogecoin, sehingga dikhawatirkan akan berpengaruh pada penurunan minat investor terhadap dogecoin.

fbWhatsappTwitterLinkedIn