Perubahan Entalpi Pembentukan Standar : Jenis, dan Rumus Reaksi

√ Edu Passed Pass quality & scientific checked by advisor, read our quality control guidelance for more info

Entalpi digunakan untuk menghitung jumlah kalor yang berpindah dari atau ke sistem pada tekanan tetap. Nilai entalpi tidak dapat diukur, yang dapat diukur adalah perubahannya ( ΔH ).

Perubahan entalpi standar dapat dibedakan menjadi 3, yaitu :

Jenis perubahan entalpi standar

Perubahan entalpi pembentukan standar ( ΔHfo )

kalor (energi) yang dibutuhkan atau dilepas pada peristiwa pembentukan 1 mol senyawa dari unsur-unsur pembentukannya.

Contoh : 1/2 N2(g) + 1/2 O2(g) -> NO(g) ΔHfo + ΔHfo = +90 kJ/mol

Perubahan entalpi penguraian (ΔHdo)

Kalor (energi) yang dibutuhkan atau dilepas pada peristiwa penguraian 1 mol senyawa menjadi unsur-unsur pembentukannya.

Contoh : H2O + 1/2 O2 ΔHdo = +286 kJ/mol

Perubahan entalpi pembakaran ( ΔHco )

Kalor (energi) yang dibutuhkan atau dilepas pada peristiwa pembakaran 1 mol senyawa atau 1 mol unsur. Contoh : C3H8 + 5 O2 -> 3 Co2 + 4 H2O ΔHco = +75 kJ/mol.

Rumus Penentuan entalpi reaksi

Besarnya entalpi dapat ditentukan dengan cara berikut ini :

1. Menggunakan kalorimeter

Kalorimeter adalah alat untuk menentukan ΔH reaksi melalui pengukuran kalor reaksi. Jumlah kalor yang diserap oleh air di dalam kalorimeter.

  • kalor jenis

q = m x c x ΔT

  • kapasitas kalor

qkalorimeter = C x ΔT

q=kalor reaksi (J), m=massa zat pereaksi (g), c = kalor jenis air (J g-1 K-1 ), C = kapasitas kalor dari bom calorimeter ( J k-1)

ΔT = suhuakhir – suhumula-mula (K)

2. Menggunakan hukum Hess (hukum penjumlahan kalor)

Perubahan entalpi yang terjadi pada suatu reaksi hanya tergantung pada keadaan mula-mula dan keadaan akhir reaksi, tidak tergantung pada proses reaksinya.

ΔH = ΔH1 + ΔH2

ΔH = perubahan entalpi keseluruhan

ΔH1 = perubahan entalpi tahap 1

ΔH2 = perubahan entalpi tahap 2

ΔH3 = perubahan entalpi tahap 3

3. Berdasarkan data entalpi pembentukan ( Hf )

Jika diketahui ΔH0f, makan ΔH dapat dikatakan dengan menggunakan rumus :

ΔH reaksi = Σ ΔHof produk – Σ ΔHof reaktan

ΔH reaksi = kanan – kiri

4. Menggunakan data energi ikatan

energi ikatan adalah energi yang dibutuhkan untuk memutus 1 mol ikatan antar atom tiap mol suatu zat dalam keadaan gas.

  • Energi ikatan rata-rata

energi rata-rata yang dibutuhkan untuk memutuskan 1 mol senyawa gas menjadi atom-atomnya untuk lebih dari tiga atom dalam molekulnya. Jika diketahui energi ikat (EI), maka :

ΔHreaksi = Σ EI pemutusan – Σ EI pembentukan

ΔH = kiri – kanan

Untuk menyelesaikan soal, umumny akan diberi tahu berap energi ikatan masing-masing molekul jadi kita tidak diharuskan menghafal data energi ikatan.

  • Energi atomisasi

Energi yang dibutuhkan untuk memutus molekul kompleks dalam 1 mol senyawa menjadi atom-atom gasnya.

ΔH atomisasi = Σ energi ikatan

fbWhatsappTwitterLinkedIn